Kapolres Metro Bekasi Kerjasama Isolasi Terpusat Dengan Kawasan Industri

- Jurnalis

Sabtu, 31 Juli 2021 - 14:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Polres Metro Bekasi bersama Laskar Juang Rieke Diah Pitaloka (RDP), menggelar vaksinisasi di PT. KMK Plastic Indonesia di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang Utara, Bekasi. Vaksin Polri Presisi ini bertemakan Vaksin Roadshow Factory, Sabtu (31/7/2021).

Kegiatan yang dihadiri langsung Pj. Bupati Bekasi, Dani Ramdan, Pj. Sekda Kabupaten Bekasi, Herman Hanafi, Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Hendra Gunawan, Wakapolres Metro Bekasi, AKBP Deddy dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Soleman.

Selain itu, Direktur Enginering PT. KMK Otabe, Kepala HRD PT. KMK, Bambang Kuntoro, Ketua DPP Laskar Juang, Asep Idris dan Kepala Divisi Kesehatan Laskar Juang, dr Ferry Sirait. Sementara, Ketua Pembina Laskar Juang RDP, Rieke Diah Pitaloka hadir secara virtual.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala HRD PT. KMK, Bambang mengatakan, vaksinasi yang dimulai pukul 09.00 WIB, akan melakukan vaksin sebanyak 980 karyawan dan keluarga serta vendor PT. KMK yang menjadi peserta vaksin. Tenaga medis yang terlibat sebanyak 17 orang dengan didampingi relawan dari Laskar Juang RDP.

Baca Juga :  Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

“Kegiatan vaksin ini sangat membantu perusahaan di masa Pandemi ini. Apalagi, karyawan sebagai garda terdepan untuk pembangunan ekonomi Indonesia,” ujarnya kepada awak media.

Sementara itu, PJ. Bupati Bekasi, Dani Ramdan menyampaikan, pihaknya sudah komitmen untuk menangani Pandemi Covid-19, dengan mewajibkan industri mengadakan vaksin bagi karyawan dan keluarganya serta isolasi terpusat bekerjasama dengan Kawasan Industri.

“Isolasi terpusat dibiayai dari dana gotong royong antara Pemda dengan pihak industri. Saya juga mengingatkan agar semua pihak menyadari pentingnya disiplin terhadap Protokol Kesehatan,” jelas dia.

Dilokasi yang sama, Kapolres Bekasi mengatakan, bahwa kepolisian siap dan siaga terus bergerak bersama Pemda dan Laskar Juang serta elemen masyarakat lainnya dalam membantu penangan Covid-19, baik bagi industri atau masyarakat.

Kapolres menegaskan, pentingnya kerjasama berbagai pihak dalam menangani wabah Covid-19. Sebelumnya, Polresta Metro Bekasi bekerjasama dengan Laskar Juang mengadakan 1.500 vaksinasi bagi masyarakat di Kecamatan Tambun, Kabupaten Bekasi.

Terpisah, Pembina Laskar Juang, Rieke Diah Pitaloka mengingatkan, pentingnya penanganan Covid-19 secara presisi bagi kawasan-kawasan industri, khususnya Kabupaten Bekasi yang sering dikatakan Kawasan Industri terbesar di Asia Tenggara (kurang lebih 4000 pabrik) dan masuk dalam Zona Ekonomi Internasional.

Baca Juga :  Berhasil Tolak Makam Komersil, Ketua SNIPER Apresiasi Masyarakat Sertajaya

Aktivis Buruh itu menambahkan, penanganan pandemi secara presisi dan terpadu sangat penting mengingat cluster industri, yang terpapar Covid-19 meningkat. Apalagi, Rieke mendukung untuk segera diterbitkan Peraturan Bupati tentang penanganan Pandemi Covid-19 bagi Industri di Kabupaten Bekasi.

“Salah satunya substansinya mewajibkan pihak industri melaksanakan vaksin dan isolasi terpusat,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Divisi Kesehatan Laskar Juang, dr. Ferry mengungkapkan, tenaga kesehatan selalu siap terus mengabdi, untuk mendukung target 70 persen vaksinasi pada Bulan September yang diamanatkan Presiden Jokowi.

“Memohon dukungan dari seluruh jajaran penentu kebijakan dan masyarakat dalam mensukseskan vaksinasi,” imbuhnya.

Dr. Ferry juga mengingatkan, agar setelah vaksin pihak management tidak meminta karyawannya, untuk melakukan PCR. Karena hasilnya kemungkinan positif. Dikarenakan, mereka yang mengikuti vaksin harus dipastikan dalam kondisi sehat.

“Jadi setelah vaksin, diberi jeda beberapa hari untuk dites menunggu proses antibodi terbentuk,” pungkasnya. (Mul)

Berita Terkait

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin
Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket
Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi
Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 21:35 WIB

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 November 2024 - 20:37 WIB

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 November 2024 - 14:49 WIB

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB