Door To Door Koramil Bantarkawung Salurkan Beras Warga Covid-19

- Jurnalis

Sabtu, 31 Juli 2021 - 18:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BREBES – Mbah Tarmiah (78), salah satu warga asal Desa Bantarkawung RT08/RW02, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah mendapatkan serbuan bantuan beras dari TNI Kodim 0713 Brebes, Sabtu (31/7/2021).

Dengan logat Sunda, petani itu mengucapkan hatur nuhun atau terima kasih atas bantuan beras yang diterimanya melalui Serma Marji, Babinsa Koramil 12 Bantarkawung Kodim 0713 Brebes.

Dikemukakan Danramil Bantarkawung, Kapten Infanteri Nurhadi, 18 Desa di Kecamatan Bantarkawung yang merupakan binaannya, masing-masing Desa mendapatkan 20 paket beras kemasan 5 kilogram.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Koramil Bantarkawung menyalurkan 360 paket beras untuk 18 desa. Tentunya jumlah ini belum bisa mengcover seluruh warga yang terdampak pandemi Covid-19, sehingga yang mendapatkannya berdasarkan skala prioritas,” terangnya.

Lanjutnya, untuk itulah dalam penyalurannya berkoordinasi dengan perangkat desa setempat guna mempertajam penerima skala prioritas itu.

Kapten Nurhadi berharap bantuan yang diberikan itu dapat bermanfaat dalam membantu meringankan kebutuhan dapur dari warga yang kurang mampu yang terdampak dan keluarga yang sedang menjalani Isolasi Mandiri Covid-19.

“Kita sengaja membagikannya secara door to door guna menghindari kerumunan dan kecemburuan sosial. Alhamdulillah penyaluran bantuan beras di 18 Desa di Kecamatan Bantarkawung sudah tersalurkan semua,” pungkasnya.

Ditempat lain, Koramil 01 Brebes juga tengah menyalurkan 500 paket untuk 23 Desa yakni, Koramil 02 Jatibarang 440 paket 22 Desa, Koramil 03 Wanasari 400 paket 20 Desa, Koramil 04 Tanjung 360 paket 18 Desa, Koramil 05 Losari 440 paket 22 Desa.

Selanjutnya, Koramil 06 Kersana menyalurkan 260 paket beras 13 Desa, Koramil 07 Bulakamba 380 paket 19 Desa, Koramil 08 Bumiayu 300 paket 15 Desa, Koramil 09 Tonjong 280 paket 14 Desa, Koramil 10 Sirampog 260 paket 13 Desa, Koramil 11 Paguyangan 260 paket 12 Desa.

Kemudian Koramil 13 Salem 420 paket 21 Desa, Koramil 14 Banjarharjo 500 paket 25 Desa, Koramil 15 Ketanggungan 420 paket 21 Desa, Koramil 16 Larangan 220 paket 11 Desa dan terakhir Koramil 17 Songgom 200 paket 10 Desa.

Perlu diketahui, serbuan bantuan sosial dari TNI-Polri selama masa pemberlakuan PPKM Darurat dan perpanjangan PPKM Darurat sampai dengan 2 Agustus 2021 nanti, merupakan dukungan kepada Pemerintah dalam upaya percepatan penanganan dampak ekonomi pemberlakuan PPKM Darurat. (Aan)

Berita Terkait

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat
Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum
STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa
Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru
Fora 2024, DPP Inkindo Jateng Hadirkan Forjakon Kabupaten Semarang
Inkindo Jateng Gandeng APH Bahas Persoalan Hukum dan Pencegahan
Babinsa Kodim 0802 Ponorogo Peduli Warga Kesulitan Air Bersih
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:26 WIB

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi

Senin, 28 Oktober 2024 - 09:49 WIB

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 11:31 WIB

Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:58 WIB

STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa

Kamis, 3 Oktober 2024 - 19:13 WIB

Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru

Berita Terbaru

Panwascam Karang Bahagia

Seputar Bekasi

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Jumat, 22 Nov 2024 - 11:36 WIB

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

Berita Utama

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Jumat, 22 Nov 2024 - 08:33 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ketegangan Geopolitik Dorong Kenaikan Logam Mulia

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:01 WIB