BERITA BEKASI – Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja menjalani perawatan secara intensif diruang ICU RS Siloam. Kondisi Ketua DPD Partai Golkar itu, mengalami penurunan saturasi.
Kepada awak media, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi, dr, Sri Eni, membenarkan Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja dirawat di Intensive Care Unit (ICU) RS. Siloam.
Selain trombosit dan saturasi menurun, tes antigen dan pemeriksaan PCR setelah mendapatkan komfirmasi hasilnya positif.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Diagnosa awal pertama demam berdarah atau DBD, karena trombositnya turun, terus dokter cek antigen hasilnya konfirmasi positif,” terangnya.
Meski begitu, Eni juga menjelaskan, kondisi jantung Bupati masih stabil, tekanan darah normal, denyut jantung normal dan kondisi makan masih enak ngak ada keluhan.
“Gak ada keluhan penciuman, cuma mual, pusing kemarin kaya kesan demam berdarah aja. Jumat kemaren itu baru muncul batuk,” singkatnya.
Saat dibawa dari RS Permata ke RS Siloam, Bupati Eka dalam kondisi stabil dan sempat ngobrol dengan Eka, karena sempat masuk ke dalam ruang perawatan.
Namun kata Eni, memang hawatir karena saturasi (kadar oksigen dalam darah) turun dan perlu penanganan ruang ICU.
“Kami berkoordinasi semuanya ikut turun mensuport, dapatnya (ICU) di RS Siloam. Karena di Kabupaten Bekasi penuh semua,” ungkapnya.
Eni menegaskan, Bupati bukan isolasi mandiri karena menurutnya Bupati membutuhkan perawatan secara intensif.
“Itukan diruang perawatan rumah sakit, bukan isolasi. Kalau isolasi mandirikan masih mampu bergerak beraktivitas,” pungkasnya. (Mul)