BERITA BEKASI – Jelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah, Majlis Djikir dan Sholawat Sunan Gunung Jati Al-Karomah memberikan santunan 150 anak Yatim dan kaum Dhuafa yang berlokasi di Perumahan Central Park Cikarang (CPC), Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (9/5/2021).
Santunan rutin setiap bulan ini, diberikan langsung pengasuh Majlis Djikir dan Sholawat Sunan Gunung Jati Al-Karomah, KH. Munajib yang bekerjasama dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Desa Karangraharja, Kabupaten Bekasi.
“Sebenarnya sudah menjadi rutinitas kegiatan setiap bulan Majlis Dzikir Al-Karomah, menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa,” kata pengasuh Majlis Djikir dan Sholawat Sunan Gunung Jati Al-Karomah, KH Munajib kepada Matafakta.com, Senin (10/5/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Santunan ini, sambung KH. Munajib, sudah menjadi program kegiatan rutin pada setiap bulannya di Majlis Djikir dan Sholawat Sunan Gunung Jati Al-Karomah. Insya Allah setiap bulannya akan kita keluarkan hak- hak mereka.
Anggota Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Bekasi ini juga menyamapaikan, untuk sekarang ini, kita keluarkan 150 untuk kaum dhuafa dan anak yatim dan Insya Allah kedepanya akan kita tingkatkan terus dari 150 samapai 200 untuk menyantuni anak yatim dan kaum dhuafa.
“Untuk saat ini, kita perioritaskan untuk warga Desa Karangraharja dan Insya Allah tetap akan menjadi preoritas. Namun, tidak menutup kemungkinan ketempat lain seperti yang sudah kita sudah disalurkan, Karang Jati atau Cikarang Timur, Bumi Citra Lestari (BCL) dan Simpangan,” ungkapnya.
Bantuan sekarang ini, lanjut Munajib, beras 4 kwintal berikut paket ikan lele 2 kwintal, tempe serta uang. Insya Allah kita juga akan melaksanakan buka bersama (bukber) bersama anak-anak yatim. Untuk santunan anak yatim kita berikan uang dan untuk dhuafa kita berikan sembako.
“Tujuan kita, menyantuni seperti anak yatim dan kaum dhuafa agar mereka bisa ikut merasakan kesenangan dan kebahagiaan seperti yang dimiliki orang-orang yang mampu. Dipengujung puasa menghadapi lebaran ini, Majlis Djikir Al-Karomah akan terus peduli untuk anak yatim dan kaum dhuafa kita berikan santunan setiap bulan untuk mereka,” ulasnya.
Masih kata KH. Munajib kedepannya, dia berharap mengajak juga hartawan dan para donatur selalu peduli dengan kaum dhuafa dan anak yatim, karena dengan kepedulian kita inilah sangat dibutuhkan kaum dhuafa dan anak yatim.
“Uluran-uluran tangan yang sekarang ini, tentunya sangat bermanfaat sekali dan sangat berguna dan tidak menutup kemungkinan santunan ini, tidak di bulan puasa saja, karena ini sudah menjadi komitmen di Majlis ini akan kita adakan setiap bulannya,” imbuhnya.
Selain itu, sebagai staf kerohanian LPM Desa Karangraharja ini juga mengungkapkan, santunan ini, sudah menjadi kemajuan di LPM Desa Karangraharja dan sebagai lembaga di Desa yang dibentuk Kepala Desa Karangraharja, H Suhendra AR ini, harus bisa bersinergi di majlis-majlis yang ada di Desa Karangraharja.
“Tujuannya, untuk memajukan mensejahtrakan warga Desa Karangraharja terutama anak yatim dan kaum dhuafa,” harap pria yang biasa disapa Ki Anom ini.
Dengan motto Majlis Djikir dan Sholawat Sunan Gunung Jati Al-Karomah, sudah menjadi suatu amanah dari Eyang Sinuhun Sunan Gunung Jati. Sebelum meninggalkan dunia, beliau berpesan kepada anak keturunannya bahwa beliau berpesan, “Saya pesan tajub, anak yatim dan pakir miskin“.
“Insya Allah kedepannya mudah-mudahan Majlis Djikir dan Sholawat Sunan Gunung Jati Al-Karomah ini akan selalu menjalankan pesan-pesan beliau,” pungkasnya. (Usan)