Jembatan Penghubung Dua Desa di Kabupaten Bekasi Nyaris Ambruk  

- Jurnalis

Sabtu, 13 Maret 2021 - 18:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Jembatan penghubung antar Desa di Kecamatan Cikarang Utara dan Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terancam ambruk. Fondasi jembatan itu terkikis dan sebagian rusak akibat derasnya aliran kali Cilemah Abang paska banjir kemarin.

Jembatan tersebut menghubungkan Desa Karang Rahayu dan Desa Waluya. Jembatan yang berada di Kampung Glonggong itu cukup vital lantaran sebagai akses utama aktivitas warga setempat.

“Iya, terancam ambruk, akibat tergerus aliran Kali Cilemah Abang paska banir kemarin,” kata Ketua RT01/RW05, Daman, saat ditemui Matafakta.com, dikediamanya di Kampung Glonggong, Sabtu (13/2/2021).

Daman mengatakan, warga sudah berkali – kali datang ke rumahnya menanyakan keadaan jembatan sebagai akses warga yang nyaris ambruk dan solusinya, karena kapan saat bisa mengancam keselamatan warga.

“Tadinya, sambil menunggu bantuan dari Pemerintah, warga masyarakat RT01/RW05 mau mengadakan penggalangan dana untuk perbaikan jembatan itu,” katanya.

Namun, sambung Daman, setelah dihitung ternyata menelan anggaran yang cukup besar, sehingga tidak mungkin dapat ditarik dari warga. Terlebih lagi, keadaan saat ini pandemi.

“Makanya, kita kebingungan. Mau narik dari warga ngak mungkin tercapai, karena nilainya lumayan besar, tapi menunggu bantuan Pemerintah jembatan keburu ambruk dan dapat kapan saat mengancam keselamatan warga,” keluhnya.

Baca Juga :  Pj Walikota Bekasi Tepis Isue Dilamar Jadi Bakal Calon Wakil Walikota Bekasi

Untuk itu, tambah Daman, dia berharap ada solusi dari Pemerintah untuk segera menangani keadaan dan kondisi jembatan yang berada di Kampung Glonggong yang menghubungkan Desa Karang Rahayu dan Desa Waluya tersebut.

“Diliat dari kondisi jembatan, memperlukan biaya yang cukup besar. Jadi kami meminta bantuan Pemerintah setempat untuk segera melakukan perbaikan jembatan tersebut,” pungkasnya. (Usan)

Berita Terkait

Pj Walikota Bekasi Tepis Isue Dilamar Jadi Bakal Calon Wakil Walikota Bekasi
Masyarakat Berbagai Elemen Dukung Dani Ramdan Kembali Jabat Pj Bupati Bekasi
Ade Muksin Terpilih Jadi Ketua PWI Bekasi Raya Periode 2024-2027
Tunggak Kontribusi, Pemkot Bekasi Ambil Alih Pengelolaan Pasar Pondok Gede
Eks Walikota Bekasi M2 Masih di Hati Masyarakat Kota Bekasi
Kong Mpe Ajak Masyarakat Kabupaten Bekasi Sukseskan MTQ Tingkat Provinsi Ke-38
Balon Walikota Bekasi Adi Bunardi Minta DPC PDIP Siapkan Panggung Debat
Jelang Pilkada, JNW: Sikap FKUB Kota Bekasi Beraroma Politis
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 10:03 WIB

Diduga, Oknum Jaksa Kejari Jakpus Langgar Kode Prilaku Jaksa

Rabu, 24 April 2024 - 13:42 WIB

Aksi di Mabes Polri, LQ Indonesia Law Firm Tuntut Copot Dir-Tipideksus

Selasa, 23 April 2024 - 19:07 WIB

Menangkan Buronan, Karyawan PT. PRLI Minta 3 Hakim MA Diusut

Senin, 22 April 2024 - 21:50 WIB

Terancam PHK Massal, Karyawan PT. Polo Ralph Lauren Indonesia Tolak Putusan MA

Minggu, 21 April 2024 - 15:26 WIB

Alvin Lim Laporkan Brigjen Wisnu Hermawan Atas Dugaan Kaburnya Bos Investasi

Minggu, 21 April 2024 - 12:04 WIB

Nitizen Soroti Rumah Presiden PKS Saat Dikunjungi Anies Baswedan

Jumat, 19 April 2024 - 19:29 WIB

Tak Profesional, Alvin Lim Laporkan Penyidik Dirtipideksus Mabes Polri

Jumat, 19 April 2024 - 13:34 WIB

LQ Indonesia Law Firm Bakal Gelar Aksi Dengan Korban Net-89 dan Indosurya

Berita Terbaru

Foto: Advokat Raden Nuh

Berita Utama

Diduga, Oknum Jaksa Kejari Jakpus Langgar Kode Prilaku Jaksa

Kamis, 25 Apr 2024 - 10:03 WIB