Lurah Kebalen Sambangi Warga Dinyatakan Positif Tahunya Negatif

- Jurnalis

Selasa, 12 Mei 2020 - 19:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lurah Kebalen H. Martan Edi Wijaya

Lurah Kebalen H. Martan Edi Wijaya

BERITA BEKASI – Lurah Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, H. Martan Edi Wijaya menyambangi warga Rusdi Zulkifli (45) beralamat di Kampung Kebalen RT01/RW03 yang sempat dinyatakan positif melalui PCR test yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi di Pos Check Point Wisma Asri pintu masuk Kota Bekasi, Sabtu (11/5/2020) kemarin.

Dalam Giat itu, Walikota Bekasi, Rahmat Effendi menyatakan, ditemukan dua pedagang ayam tercatat sebagai warga Kebalen, Kabupaten Bekasi dan pedagang sayur yang tercatat sebagai warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat, positif virus Corona atau Covid-19. Namun, hasil lab RSUD Chasbullah Abdul Majid Kota Bekasi, Senin 12 Mei 2020 hasilnya dinyatakan negative.

Kepada Matafakta.com, Lurah Kebalen, H. Martan mengatakan, pihaknya menyambangi Rusdi sekaligus memberikan penjelasan kepada para warga atau tetangga dimana yang bersangkutan tinggal, karena pernyataan bahwa yang bersangkutan positif tertular virus Corona kemaren sempat menjadi omongan tetangga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ya, karena ternyata hasil lab dari RSUD Kota Bekasi dinyatakan positif kita harus memberikan keterangan dan penjelasan, karena kalau tidak nanti kasian dia jadi omongan atau bullyan tetangganya. Kan harus kita yang menjelaskan langsung,” terang H. Martan, Selasa (12/5/2020).

Baca Juga :  Pemdes Suka Danau Cikbar Gelar MTQ ke-I Generasi Cinta Al-Qur’an

Meskipun begitu lanjut H. Martan pihaknya tidak terlalu menyalahkan Walikota Bekasi, karena mungkin beliau juga hasil test sementara dari laporan yang dibawah yaitu dari Pos Check Point yang digelar dipintu masuk Wisma Asri antara Kabupaten dan Kota Bekasi dalam rangka penerapan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

“Ya, keadaan begini ngak bisa juga kita saling menyalahkan, karena memang banyak kejadian alat – alat rapit test ada juga hasilnya yang ngak akurat. Tapikan data diri tidak dibuka, karena disebut pedagang ayam warga Kebalen jadinya tetangga bisa tahu,” kata H. Martan.

Dikatakan H. Martan ketika kita sambangi sambil memberikan bantuan sembako yang diterima istrinya alhamdulillah pada sehat. Untuk itu, ia meminta kepada warga khususnya warga Kebalen agar tidak terlalu berlebihan ketika mendapati informasi ada warga positif virus Corona, sehingga tidak menimbulkan polemik yang berlebihan dilingkungan.

Baca Juga :  Soal Desa Sumberjaya, BPPK-RI: Kejaksaan Wilayah Jangan Tebang Pilih

“Ketika ada warga kita yang positif virus Corona ya musti kita sembuhkan, bukan kita bully, cukup berikan informasi melalui RT atau RW yang nanti berkoordinasi kemana warga itu nantinya akan kita bawa untuk diisolasi atau disembuhkan,” pesan H. Martan.

Untuk itu tambah H. Martan ia kembali mengingatkan kepada warga pada umumnya dan khususnya warga Kebalen agar tetap patuh dengan himbauan Pemerintah jaga jarak sosial (sosial distancing) dan jangan bersentuhan (pyscal distancing) jika merasa badan kurang sehat segera lah diperiksakan ke Rumah Sakit terdekat atau ke Puskesmas terdekat.

“Patuhi ajuran Pemerintah. Kalau tidak ada keperluan mendesak diam dirumah. Seperti sekarang sebentar lagi mau Lebaran kalau memang tidak ada keperluan ngak usah mudik insya Allah kan masih ada tahun depan,” pungkas H. Martan. (Asrul)

Berita Terkait

FKRW Kebalen Gelar Pelepasan Lurah Firman Arief Sembada
Nyumarno Targetkan 3.500 Suara Ade Kuswara di Perum Sukaraya Indah
Anggota DPRD Provinsi Jabar, Akhmad Marzuki Gelar Sosial Perda Ponpes
Soal Desa Sumberjaya, BPPK-RI: Kejaksaan Wilayah Jangan Tebang Pilih
Pemdes Suka Danau Cikbar Gelar MTQ ke-I Generasi Cinta Al-Qur’an
APH Jangan Diam, JNW: Kegiatan Bimtek Desa Sumberjaya Beraroma Korupsi  
Diduga Tutupi Anggaran Fiktif, Desa Sumberjaya Gelar Bimtek Susulan
JNW: Tudingan Uang Pelicin di DBMSDA Kota Bekasi Bukan Cerita Baru
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 20 Oktober 2024 - 23:32 WIB

FKRW Kebalen Gelar Pelepasan Lurah Firman Arief Sembada

Minggu, 20 Oktober 2024 - 13:52 WIB

Nyumarno Targetkan 3.500 Suara Ade Kuswara di Perum Sukaraya Indah

Minggu, 20 Oktober 2024 - 12:15 WIB

Anggota DPRD Provinsi Jabar, Akhmad Marzuki Gelar Sosial Perda Ponpes

Minggu, 20 Oktober 2024 - 09:57 WIB

Soal Desa Sumberjaya, BPPK-RI: Kejaksaan Wilayah Jangan Tebang Pilih

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 17:23 WIB

Pemdes Suka Danau Cikbar Gelar MTQ ke-I Generasi Cinta Al-Qur’an

Berita Terbaru

Foto: Firman Arief Sembada, S.STP, MS.i

Seputar Bekasi

FKRW Kebalen Gelar Pelepasan Lurah Firman Arief Sembada

Minggu, 20 Okt 2024 - 23:32 WIB

Foto: Nyumarno & Calon Bupati Bekasi, Ade Kusawara Kunang

Seputar Bekasi

Nyumarno Targetkan 3.500 Suara Ade Kuswara di Perum Sukaraya Indah

Minggu, 20 Okt 2024 - 13:52 WIB

Foto: H. Akhmad Marzuki (Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat)

Seputar Bekasi

Anggota DPRD Provinsi Jabar, Akhmad Marzuki Gelar Sosial Perda Ponpes

Minggu, 20 Okt 2024 - 12:15 WIB

Foto: Presiden RI, Prabowo Subianto

Berita Utama

Ketua JNW Apresiasi Pidato Pertama Presiden RI ke-8 Prabowo Subianto

Minggu, 20 Okt 2024 - 11:50 WIB

Giat Bimtek RT & RW se-Desa Sumberjaya di Restoran Ayam & Bebek Coreng Mbok Joss di Jln. Kampung Pulo Jengkol, Desa Sumberjaya, Sabtu (19/10/2024)

Seputar Bekasi

Soal Desa Sumberjaya, BPPK-RI: Kejaksaan Wilayah Jangan Tebang Pilih

Minggu, 20 Okt 2024 - 09:57 WIB