PKS Kabupaten Bekasi Soroti Bansos Tak Merata Untuk Masyarakat Miskin

- Jurnalis

Selasa, 21 April 2020 - 10:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

M. Nuh

M. Nuh

BERITA BEKASI – Ketua Partai Keadilan Sejahera (PKS) Kabupaten Bekasi, M. Nuh menyoroti belum meratanya pembagian bantuan sosial (bansos) tahap pertama kepada masyarakat miskin dan rentan miskin yang terdampak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk pencegahan penyebarluasan virus Corona atau Covid-19.

“Tinggal masalah dampaknya seharusnya sudah dihitung kesiapan pangan, karena otomatis dengan dampak PSBB warga minim pendapatan yang dilakukan 6 zona merah PSBB tersebut. Oleh karena itu, ada tindakan cepat dan tegas, anggaran 240 miliar dimanfaatkan sebaik-baiknya,” kata M. Nuh kepada Matafakta.com, Selasa (21/4/2020).

Baca Juga :  Diduga Tutupi Anggaran Fiktif, Desa Sumberjaya Gelar Bimtek Susulan

Selain itu, disinyalir ada beberapa desa yang tidak mau mengalihkan anggarannya untuk penanganan wabah virus Corona (Covid-19) dan tidak tahu latar belakang desa tersebut mau menggunakan anggarannya untuk proyek apa?.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sangat disayangkan penggunaan anggaran desa yang seharusnya untuk penanganan wabah Corona namun diahlihkan ke yang lain,” ungkapnya.

Menurut Nuh, masyarakat sudah merespon dengan baik dengan diterapkannya PSBB di Kabupaten Bekasi, dengan melakukan penutupan jalan masuk keluar disetiap perumahan, tinggal Pemerintahnya mensuport masyarakat terdampak.

Baca Juga :  FKMPB Menduga Pergantian Pj Desa Sumberjaya Tutupi Dugaan Korupsi

“Ini saya melihat PSBB inikan kejadian kondisi luar biasa (KLB) bantuan untuk segera diberikan ke masyarakat, jangan menunggu saja, jika ngak berani bisa gandeng Inspektorat dan KPK,” paparnya.

Nuh pun meminta Pemerintah Kabupaten Bekasi agar memberikan bantuan tersebut secara tepat sasaran dan merata. Jangan sampai ada tumpang tindih dan harus memenuhi kebutuhan makanan masyarakat.

“Saya minta berikan bantuannya merata yang belun memiliki KTP atau orang kontrakan yang belum terdata harus dapat juga. Saya minta harus merata dan tepat sasaran,” pungkasnya. (Mul)

Berita Terkait

Pemdes Suka Danau Cikbar Gelar MTQ ke-I Generasi Cinta Al-Qur’an
APH Jangan Diam, JNW: Kegiatan Bimtek Desa Sumberjaya Beraroma Korupsi  
Diduga Tutupi Anggaran Fiktif, Desa Sumberjaya Gelar Bimtek Susulan
JNW: Tudingan Uang Pelicin di DBMSDA Kota Bekasi Bukan Cerita Baru
Dodo: Kuburan Makam Kedondong Sudah Puluhan Tahun Baru Sekarang Ribut
Polemik Desa Sumberjaya, FKMPB: Pj Bupati Bekasi Dedi Supriadi Cuek!
Ini Kata Adi Bunardi Maknai Pesan Kang Dedi Untuk Tri Adhianto
Pj Bupati Bekasi Dedy Supriadi Respon Warga Pederita Kanker Serviks
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 17:23 WIB

Pemdes Suka Danau Cikbar Gelar MTQ ke-I Generasi Cinta Al-Qur’an

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 13:06 WIB

APH Jangan Diam, JNW: Kegiatan Bimtek Desa Sumberjaya Beraroma Korupsi  

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 11:00 WIB

Diduga Tutupi Anggaran Fiktif, Desa Sumberjaya Gelar Bimtek Susulan

Jumat, 18 Oktober 2024 - 15:46 WIB

JNW: Tudingan Uang Pelicin di DBMSDA Kota Bekasi Bukan Cerita Baru

Jumat, 18 Oktober 2024 - 08:53 WIB

Dodo: Kuburan Makam Kedondong Sudah Puluhan Tahun Baru Sekarang Ribut

Berita Terbaru

Desa Suka Danau Kabupaten Bekasi

Seputar Bekasi

Pemdes Suka Danau Cikbar Gelar MTQ ke-I Generasi Cinta Al-Qur’an

Sabtu, 19 Okt 2024 - 17:23 WIB

Foto: Jaksa Agung ST. Burhanudin

Berita Utama

Jaksa Agung Dilaporkan ke KPK Soal Penggunaan Ijazah S3

Sabtu, 19 Okt 2024 - 13:25 WIB

Giat Bimtek RT & RW se-Desa Sumberjaya di Restoran Ayam & Bebek Coreng Mbok Joss di Jln. Kampung Pulo Jengkol, Desa Sumberjaya, Sabtu (19/10/2024)

Seputar Bekasi

Diduga Tutupi Anggaran Fiktif, Desa Sumberjaya Gelar Bimtek Susulan

Sabtu, 19 Okt 2024 - 11:00 WIB