Ketua Komisi II DPRD: Harusnya Copot Kadinkes Kota Bekasi

- Jurnalis

Rabu, 25 Maret 2020 - 14:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tanti Rohilawati

Tanti Rohilawati

BERITA BEKASI – Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Arief Rahman Hakim menegaskan, Walikota Bekasi, sudah pantas kalau mau mencopot Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bekasi, Tanti Rohilawati. Pasalnya, Tanti selaku Kadinkes Kota Bekasi kurang merespon ketika masyarakat membutuhkannya.

“Ternyata betul, ada awak media bilang ke saya bahwa Kadinkes Kota Bekasi itu jauh sebelum darurat Corona sudah sulit dihubungi ketika ingin meminta konfirmasi. Dan sekarang saya sendiri selaku Anggota DPRD Kota Bekasi, mengalami hal itu, ketika ada warga diduga terpapar virus Corona,” kata Arif kepada Matafakta.com, Rabu (25/3/2020).

Baca Juga :  Soal Jabatan Kades Serang, FKMPB: Pemkab Bekasi Lupa atau Sengaja
Arif Rahman Hakim

Untuk itu sambung Arif, sudah pantas kalau Walikota Bekasi mencopot, Tanti Rohilawati selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, karena kurang merespon masyarakat. Terlebih lagi saat ini, Negara tengah menghadapi darurat Corona. Masih banyak yang lain yang produktif juga bisa bekerja dengan penuh keiklasan untuk membantu warga Kota Bekasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebab lanjut Arif, repot jika Tanti Rohilawati selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, sulit untuk dikomunikasikan ketika ada persoalan yang berkaitan dengan pelayanan kesehatan dan sebagainya, terlebih lagi disaat Pemerintah menyatakan darurat Corona maka akan menambah kekacauan dan kegaduhan ditengah masyarakat.

Baca Juga :  Kejari Kabupaten Bekasi Berperan Aktif Wujudkan Canangan Astacita

“Saya sempat ngamuk di Kantor Dinkes dari pukul 11 siang saya info pukul 21.00 WIB baru ditanggapin, gimana ngak darurat Bekasi kalau Kadinkesnya seperti itu. Udah pantaslah Kalau Walikota Bekasi mengganti Kadinkesnya, karena ini menyangkut kehidupan orang banyak,” pungkas Legislator PDI Perjuangan (PDIP) Kota Bekasi ini. (Indra)

Berita Terkait

JNW: Habis Toilet Sultan, Kini Ada Pagar Sekolah Sultan di Kabupaten Bekasi
Kejari Kabupaten Bekasi Berperan Aktif Wujudkan Canangan Astacita
Soal Desa Serang, Praktisi Hukum: Pemkab Bekasi Wajib Taati Putusan Pengadilan
Soal Pilakdes Serang, Kuasa Hukum Ingatkan Pj Bupati Bekasi Jalani Putusan Pengadilan
Dugaan Money Politik Paslon 03 Dilaporkan ke Bawaslu Kota Bekasi
FKMPB: Ngak Salah Pagar SDN Sumber Jaya 04 Panjang 60 Rp194 Juta?
Soal Jabatan Kades Serang, FKMPB: Pemkab Bekasi Lupa atau Sengaja
Laporan Tim 01 Ditolak, Ini Kata Ketua Bawaslu Kota Bekasi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 Desember 2024 - 23:27 WIB

JNW: Habis Toilet Sultan, Kini Ada Pagar Sekolah Sultan di Kabupaten Bekasi

Rabu, 4 Desember 2024 - 21:50 WIB

Kejari Kabupaten Bekasi Berperan Aktif Wujudkan Canangan Astacita

Selasa, 3 Desember 2024 - 23:02 WIB

Soal Desa Serang, Praktisi Hukum: Pemkab Bekasi Wajib Taati Putusan Pengadilan

Selasa, 3 Desember 2024 - 08:52 WIB

Soal Pilakdes Serang, Kuasa Hukum Ingatkan Pj Bupati Bekasi Jalani Putusan Pengadilan

Senin, 2 Desember 2024 - 23:39 WIB

Dugaan Money Politik Paslon 03 Dilaporkan ke Bawaslu Kota Bekasi

Berita Terbaru

Foto: Kantor Kejari Blitar

Berita Daerah

Sambut Harkodia 2024 Kejari Blitar Ingatkan Tata Kelola Anggaran

Jumat, 6 Des 2024 - 22:58 WIB