Satgas Yonif MR 411 Kostrad Bantu Cerdaskan Anak Bangsa

- Jurnalis

Rabu, 26 Februari 2020 - 08:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA MERAUKE – Selain melaksanakan tugas menjaga perbatasan dua negara antara Indonesia-Papua Nugini, Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411 PDW Kostrad juga mengabdi dalam bidang pendidikan, salah satunya dengan membantu mengajar di sekolah perbatasan.

“Bertekad ikut andil dalam mencerdaskan anak-anak bangsa di perbatasan RI-PNG, sejumlah personel Satgas Pamtas Yonif 411 Kostrad turun langsung ke sekolah-sekolah menjadi guru bantu bagi siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) di wilayah binaan masing-masing,” terang Dansatgas, Mayor Inf Rizky Aditya kepada Matafakta.com, Rabu (26/2/2020).

Dijelaskan Mayor Rizky, kegiatan membantu mengajar dilaksanakan disekitar 12 sekolah yang tersebar di Distrik Sota, Distrik Naukenjerai, Distrik Eligobel dan Distrik Ulilin. Dimana telah terlaksana sejak awal bertugas pada pada bulan Juli 2019 hingga sekarang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tujuannya adalah turut serta dalam mencerdaskan anak-anak generasi bangsa, disamping itu juga sebagai salah satu upaya membantu kekurangan guru yang masih menjadi kendala bagi sekolah-sekolah yang berada di perbatasan RI-PNG.

“Salah satunya dilaksanakan Serma Catur Budi Satriyo anggota Pos Kout Sota yang membantu mengajar di SD Yayasan Pendidikan Kristen (YPK) Sota, dalam kesehariannya Serma Catur memiliki tanggung jawab yang diberikan pihak sekolah untuk mengajarkan materi pelajaran membaca, menulis dan berhitung,” tandasnya.

Edowardus Burman Tenjap (11) salah satu siswa kelas IV di SD YPK Sota, merasa senang dan bangga bisa diajari pelajaran membaca, menulis dan berhitung oleh bapak TNI.

Sementara itu, salah satu Guru di SD YPK Sota, Julianus Noya mengatakan, hampir 6 bulan anggota Satgas Yonif MR 411 Kostrad Pos Kout Sota, membantu mengajar, dampaknya sangat baik, dimana anak-anak di kelas I sampai IV banyak yang sudah bisa membaca,menulis dan berhitung.

“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada anggota TNI yang telah membantu kami para guru yang ada di perbatasan RI-PNG dalam mengajara guna mencerdaskan anak-anak generasi penerus bangsa dimasa yang akan datang,” pungkasnya. (CR-2)

Berita Terkait

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat
Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum
STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa
Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru
Fora 2024, DPP Inkindo Jateng Hadirkan Forjakon Kabupaten Semarang
Inkindo Jateng Gandeng APH Bahas Persoalan Hukum dan Pencegahan
Babinsa Kodim 0802 Ponorogo Peduli Warga Kesulitan Air Bersih
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:26 WIB

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi

Senin, 28 Oktober 2024 - 09:49 WIB

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 11:31 WIB

Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:58 WIB

STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa

Kamis, 3 Oktober 2024 - 19:13 WIB

Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru

Berita Terbaru

Foto: Saat Investigasi ke Kantor PT. PSP Pemenang Proyek Rp950 Miliar Kejaksaan Agung

Berita Utama

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:49 WIB

Kejaksaan Negeri Blitar

Hukum

Kejari Blitar Terapkan Keadilan Restoratif

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:04 WIB