30 Bus Sekolah Siap Angkut Tim Medis Corona

- Jurnalis

Senin, 23 Maret 2020 - 11:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA JAKARTA – Sebanyak 30 armada bus sekolah, mulai dioperasikan untuk mengangkut tim medis yang bertugas khusus penanganan virus Corona, Senin (23/3/2020).

Seluruh armada mengangkut penumpang dari empat RSUD menuju ke rumahnya masing-masing di wilayah Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek).

Kepala Unit Pengelola Angkutan Sekolah (Upas) Dinas Perhubungan DKI, Ali Murthadho mengatakan, di hari pertama ini, pihaknya menerjunkan 30 armadanya untuk mengangkut tim medis.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bus dioperasikan dengan dua shift, dimana setiap shiftnya diawaki oleh 60 tenaga PJLP. Sehingga total tenaga PJLP yang ditugaskan hari ini ada 120 orang.

“Pada pukul 05.00 WIB tadi semua kru yang bertugas hari ini kita brefing. Kita berikan arahan agar mereka bertugas sesuai dengan SOP. Karena tugasnya cukup berat dan ini pengalaman pertama bagi tim Upas,” kata Ali Murthadho.

Menurutnya, para PJLP yang bertugas dibekali dengan masker dan sarung tangan. Pihaknya berpesan agar kedua alat pelindung diri (APD) selalu dikenakan selama menjalankan tugasnya di lapangan, demi keamanan diri dan orang lain.

“Mereka juga akan rutin diperiksa kesehatannya oleh tim medis di rumah sakit dimana mereka menjemput penumpang yang nota bene juga tenaga medis,” jelasnya.

Disebutkan, ke-30 armada yang dioperasikan ini, menjemput tim medis yang baru saja bertugas dalam penanggulangan virus Corona di empat RSUD.

Ke-empat itu yakni, RSUD Cengkareng, Pasar Minggu, Tarakan dan RSUK Duren Sawit. Mereka setiap harinya akan mengantar jemput tim medis dari RSUD ke rumahnya masing-masing dan sebaliknya.

“Kita turut berpartisipasi dan berperan dalam penanggulangan virus Corona karena demi kemanusian dan demi bangsa ini. Walaupun ini pengalaman pertama bagi awak bus sekolah,” pungkas Ali. (Stave)

Berita Terkait

Soal Viral Netizen Malaysia Ngaku Diperas Saat DWP 2024 di Kemayoran
Jelang Nataru, Kakorlantas Polri Gelar Latihan Pra Operasi Lilin 2024
Segarkan Organisasi, Polda Metro Jaya Rotasi Beberapa Perwira
Operasi Lilin 2024 Akan Dimulai 21 Desember 2024 Hingga 2 Januari 2025
Pj Gubernur DKJ Jakarta Didesak Putus Kontrak PT. Moya Indonesia
Kemenkes Diminta Investigasi Soal Bayi Tertukar di RS Islam Cempaka Putih
Video Viral Kritisi PNS Sering Rapat di Hotel di Takedown Pemilik Akun
LP Satu Tahun Mandek, LQ Indonesia Law Firm Simbangi Bareskrim Polri
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Desember 2024 - 20:25 WIB

Soal Viral Netizen Malaysia Ngaku Diperas Saat DWP 2024 di Kemayoran

Rabu, 18 Desember 2024 - 15:08 WIB

Jelang Nataru, Kakorlantas Polri Gelar Latihan Pra Operasi Lilin 2024

Rabu, 18 Desember 2024 - 14:40 WIB

Segarkan Organisasi, Polda Metro Jaya Rotasi Beberapa Perwira

Rabu, 18 Desember 2024 - 14:30 WIB

Operasi Lilin 2024 Akan Dimulai 21 Desember 2024 Hingga 2 Januari 2025

Jumat, 13 Desember 2024 - 13:31 WIB

Pj Gubernur DKJ Jakarta Didesak Putus Kontrak PT. Moya Indonesia

Berita Terbaru

Narapidana

Berita Utama

AKHERA Apresiasi Menteri Imipas Beri Remisi 15.807 Narapidana

Kamis, 26 Des 2024 - 21:19 WIB

Keterangan: Foto diambil dari Media Online Gowatallonews.com

Seputar Bekasi

FKMPB Menyindir, Bukan Desa Sumberjaya Kalau Tidak Ramai Persoalan

Kamis, 26 Des 2024 - 12:09 WIB

Surat FKMPB

Seputar Bekasi

Soal Polemik Desa Sumberjaya, FKMPB Kembali Layangkan Surat ke DPMD

Kamis, 26 Des 2024 - 11:10 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ekonomi Lesu di 2025? Ada Berkah Terselubung

Rabu, 25 Des 2024 - 08:32 WIB