Akademisi Sebut Independensi Keterpilihan Capim KPK Meragukan

- Jurnalis

Minggu, 11 Agustus 2024 - 15:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Dr. Abdul Fickar Hadjar

Foto: Dr. Abdul Fickar Hadjar

BERITA JAKARTA – Sejumlah pihak meragukan akan independensi para calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK yang saat ini tengah digodok oleh Pansel KPK.

Musababnya, karena yang lolos berdasarkan hasil seleksi adminitrasi sebagian besar Capim dan Dewas KPK berasal dari kalangan Aparat Penegak Hukum seperti Jaksa dan Polri.

Sehingga jamak apabila masyarakat akan meragukan kredibilitas dan independensi para Capim dan Dewas KPK saat ini.

Salah satunya disuarakan dari Akademisi Hukum Pidana dari Universitas Trisakti, Dr. Abdul Fickar Hadjar.

Fickar mengatakan, menjadi aneh jika KPK dilahirkan karena lembaga APH lain (Polisi dan Jaksa) itu lemah kinerjanya.

Karena itu, kata Fickar, dibuat satu Lembaga yang bisa diisi oleh masyarakat dan diberi kewenangan yang besar agar dapat melakukan fungsinya secara optimal.

Sekaligus, sambung Fickar, agar merangsang dan memacu Kepolisian dan Kejaksaan bekerja dengan maksimal.

Baca Juga :  Oknum Kejagung Tunjuk PPK Tanpa Bersertifikasi Rawan Kolusi

“Tetapi justru menjadi terbalik Polisi dan Jaksa terbaik, bukan membangun lembaganya, malah berebut ingin menjadi KPK, karena gaji dan pendapatannya lebih besar,” ucap Fickar, Minggu (11/8/2024).

Akibatnya, tambah Fickar, Lembaga Kepolisian dan Kejaksaan tetap tidak berubah seperti dulu, karena ditinggalkan putera-putera terbaiknya.

“Demikian juga pasti akan ada keengganan untuk mengusut korupsi yang terjadi di Lembaga tempat asalnya. Inilah yang akan menyebabkan diskriminatif,” pungkas Fickar. (Sofyan)

Berita Terkait

Alvin Lim Klarifikasi Soal Biaya Pengobatan Agus Salim Dibantu Konglomerat Aguan
Komisi III DPR Minta Jampisus Usut Dugaan Korupsi Alat Intelijen Kejagung
Gelagat Dugaan Persekongkolan Jahat Tender Alat Intelijen di Kejagung
AKHERA Ucapkan Selamat dan Sukses untuk Andindya Bakrie
Alvin Lim Sebut Klien Hotman Paris Diberikan Fasilitas Istimewa di Rutan
Waduh…!!!, Jadi Tamping Warga Binaan Rutan Pondok Bambu Puluhan Juta Perbulan
Direktur CBA Ingatkan Kapolri Untuk Berangus Judi Darat
Portal Berita Harian Dialog Online Dapat Penghargaan Dari BI
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 3 Desember 2024 - 23:18 WIB

Alvin Lim Klarifikasi Soal Biaya Pengobatan Agus Salim Dibantu Konglomerat Aguan

Senin, 2 Desember 2024 - 22:59 WIB

Komisi III DPR Minta Jampisus Usut Dugaan Korupsi Alat Intelijen Kejagung

Senin, 2 Desember 2024 - 07:14 WIB

Gelagat Dugaan Persekongkolan Jahat Tender Alat Intelijen di Kejagung

Minggu, 1 Desember 2024 - 16:29 WIB

AKHERA Ucapkan Selamat dan Sukses untuk Andindya Bakrie

Minggu, 1 Desember 2024 - 13:00 WIB

Alvin Lim Sebut Klien Hotman Paris Diberikan Fasilitas Istimewa di Rutan

Berita Terbaru

Bawaslu Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Dugaan Money Politik Paslon 03 Dilaporkan ke Bawaslu Kota Bekasi

Senin, 2 Des 2024 - 23:39 WIB