PPDB Online Kota Bekasi Carut Marut, LSM GMBI: Tunggu Aksi Kami..!!!

- Jurnalis

Sabtu, 27 Juli 2024 - 17:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LSM GMBI Distrik Kota Bekasi

LSM GMBI Distrik Kota Bekasi

BERITA BEKASI – Carut marutnya Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online terus berulang setiap tahunnya bahkan di Kota Bekasi, Jawa Barat, semakin tidak terkontrol.

Hal itu, dikatakan Wakil Ketua LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Kota Bekasi, Delvin Chaniago.

“Senin 29 Juli 2024 besok, kita akan turun aksi ke Kantor Dinas Pendidikan Kota Bekasi,” tegas Delvin kepada Matafakta.com, Sabtu (27/7/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beberapa masalah, kata Delvin yang kerap muncul yakni, sistem zonasi, kuota yang tidak memadai, masalah teknis, manipulasi data dan transparansi.

“Lebih ekstrimnya lagi ada istilah jalur siluman PPDB, pemalsuan data, rekomendasi khusus dan manipulasi sistem IT,” jelas Delvin.

Baca Juga :  Ketua KNPI Kabupaten Bekasi Ingatkan Pengurus Netral di Pilkada 2024

Menurut Delvin, carut marutnya kondisi PPDB Online setiap tahunnya di Kota Bekasi, karena tidak pernah adanya audit serta penerapan sanksi bagi pihak yang terbukti melanggar.

“Karena selama ini tidak pernah ada sanksi atau audit ketika ada pengaduan dari para orang tua calon siswa,” jelasnya.

Apapun kondisinya, lanjut Delvin, ketika ada transparansi dari pihak penyelenggara, maka para orang tua calon siswa akan memahami keadaannya.

“Rame itukan, karena adanya dugaan kecurangan. Kita paham bahwa jumlah Sekolah Negeri masih kurang di Kota Bekasi,” ucap Delvin.

Baca Juga :  JNW Minta Keseriusan Ditreskrimsus Polda Usut Proyek Naskah Akademik

Selain itu, Delvin juga mendesak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Bekasi untuk memeriksa jajaran Dinas Pendidikan Kota Bekasi, terkait temuan BPK RI pengadaan senilai Rp8 miliar.

“Sampai batas waktu terakhir 17 Juli 2024 kabarnya, Dinas Pendidikan Kota Bekasi, belum mengembalikan kerugian Keuangan Daerah sesuai rekomendasi BPK,” tuturnya.

Sehingga, tambah Delvin, tidak ada perlakuan “tebang pilih” Kejari Kota Bekasi dalam melakukan penegakkan hukum di Kota Bekasi.

“Jajaran Dinas Pemuda dan Olahaga atau Dispora Kota Bekasi tengah menjalani pemeriksaan di Kejari Kota Bekasi terkait Kerugian Keuangan Daerah senilai Rp4,7 miliar,” pungkas Delvin. (Dhendi)

Berita Terkait

JNW Terus Soroti Proyek Naskah Akademik Desa se-Kabupaten Bekasi
JNW Minta Keseriusan Ditreskrimsus Polda Usut Proyek Naskah Akademik
Bekasi United Tumbangkan Patriot Kota Bekasi di Puncak Klasemen Group 1
Jadikan Bupati Bekasi, TEBAS All Out Memenangkan BN Holik-Faizal
JNW: Ada Perampasan Jabatan di Desa Sumberjaya Tambun Selatan
JNW Minta APH Bongkar Dugaan Mafia Tanah Makam Kendondong
Ahli Waris Nasam Bin Ramin Terus Berjuang Menuntut Keadilan
Makam Kendondong Jatiwarna, Ini Kronologis Terampasnya Hak Nasam Bin Ramin
Berita ini 93 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 09:57 WIB

JNW Terus Soroti Proyek Naskah Akademik Desa se-Kabupaten Bekasi

Jumat, 4 Oktober 2024 - 10:49 WIB

JNW Minta Keseriusan Ditreskrimsus Polda Usut Proyek Naskah Akademik

Kamis, 3 Oktober 2024 - 18:16 WIB

Jadikan Bupati Bekasi, TEBAS All Out Memenangkan BN Holik-Faizal

Kamis, 3 Oktober 2024 - 16:56 WIB

JNW: Ada Perampasan Jabatan di Desa Sumberjaya Tambun Selatan

Kamis, 3 Oktober 2024 - 14:27 WIB

JNW Minta APH Bongkar Dugaan Mafia Tanah Makam Kendondong

Berita Terbaru

Foto: Presiden Joko Widodo & Pengamat Politik, Samuel F Silaen

Berita Utama

Ini Kata Pengamat Soal Viral Video Presiden Terlihat Murung

Sabtu, 5 Okt 2024 - 14:37 WIB

Kasus Proyek Naskah Akademik

Seputar Bekasi

JNW Terus Soroti Proyek Naskah Akademik Desa se-Kabupaten Bekasi

Sabtu, 5 Okt 2024 - 09:57 WIB

Foto: Kantor Polda Metro Jaya

Seputar Bekasi

JNW Minta Keseriusan Ditreskrimsus Polda Usut Proyek Naskah Akademik

Jumat, 4 Okt 2024 - 10:49 WIB