Pulang Sekolah, Bocah SD di Kebalen Tewas Terlindas Truck Tanah

- Jurnalis

Senin, 19 Februari 2024 - 13:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto Lokasi Kejadian

Foto Lokasi Kejadian

BERITA BEKASI – Tragis, bocah SD tengah pulang sekolah tewas terlindas truck di Jalan Raya Perjuangan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Peristiwa tragis yang baru terjadi itu belum diketahui secara pasti identitas bocah yang masih menggenakan seragam SD tersebut. Namun, jasad korban sudah dibawa ke RS terdekat.

“Barusan tadi bocah pulang sekolah masih pakai seragam SD kelindas truck tanah. Palanya pecah,” kata Amat salah seorang warga dilokasi kepada Matafakta.com, Senin (19/2/2024).

Sementara, sopir dan kernet yang menunggangi mobil dam truck pengakut tanah berplat kurang jelas tersebut, sudah digiring ke Polsek Babelan untuk dimintai keterangan.

“Kalau sopir sama kernetnya sudah dibawa ke Polsek Babelan. Untuk plat mobil trucknya belakang ngak ada. Sementara depan platnya ngak jelas agar rusak kalengnya,” ujar Amat.

Memang, lanjut Amat, belakangan sudah mulai banyak mobil dam truck pengurukan yang lalu lalang di Kebalen, karena banyak pembangunan diwilayah belakang arah Bebalan.

Baca Juga :  Sidang Depo Pertamina Plumpang Meledak, 38 Warga Tewas Terpanggang

“Ya, sekarang banyak lagi mulai pagi sampai sore hari dam truck sudah beroperasi atau lalu lalang melintas di Jalan Raya Perjuangan Kebalen,” imbuhnya.

Padahal, tambah Amat, sebelumnya sudah ada aturan bahwa operasional dam truck urugan itu diatas jam 21.00 WIB sampai sebelum Subuh, tapi sekarang mulai pagi sudah beroperasi.

“Ya, saya ngak ngerti aturan itu berlaku untuk mobil apa? Mobil besar atau mobil kecil ngak paham. Setahu saya intinya mobil urugan aja,” pungkasnya. (Hasrul)

Berita Terkait

Sidang Depo Pertamina Plumpang Meledak, 38 Warga Tewas Terpanggang
JNW: Pemilik Bus dan Penyelenggara Study Tour Sekolah Harus Bertanggung Jawab
Polda Jateng Berhasil Ungkap 3 Pelaku Pembunuhan di Desa Jatisobo
Humas KAI Doup 4 Semarang Prihatin Korban Tertemper KA Argo Muria
Gempa Tuban 6.0 Mag Terasa di Surabaya, Rembang Hingga Kota Semarang
Ketua PMI Jusuf Kalla Serahkan Bantuan Korban Banjir Demak
Kapolda Jateng Tinjau Dampak Jebolnya Tanggul Sungai Wulan Karanganyar   
Penggiat Anak Minta Ibu Pelaku Pembunuhan di Bekasi Dihukum Berat
Berita ini 587 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Mei 2024 - 14:39 WIB

Hadiah Fenomenal Reformasi 1998 Hingga Kembali ke Neo Orde Baru! 

Minggu, 19 Mei 2024 - 18:12 WIB

Quotient TV: Buruh PT. SKB di Sumsel Ditangkap Tanpa Surat Penahanan

Jumat, 17 Mei 2024 - 19:40 WIB

TEAM GARUDA-08 Bekasi Raya Kecam Rocky Gerung Hina Prabowo

Jumat, 17 Mei 2024 - 16:22 WIB

Alvin Lim: Penangkapan Buruh Perkebunan Sawit PT. SKB Sumsel Kriminalisasi!

Jumat, 17 Mei 2024 - 12:21 WIB

Warga Perumahan Grand Tarumaja Gugat Developer, BUMN Hingga Presiden

Kamis, 16 Mei 2024 - 23:22 WIB

Asset Sitaan KSP Indosurya Raib, Dirtipideksus Disomasi Para Korban

Kamis, 16 Mei 2024 - 08:26 WIB

Kasus Tambang, KSST Gelar Dialog “Korupsi Sambil Berantas Korupsi”

Rabu, 15 Mei 2024 - 17:05 WIB

Tanggapi Pernyataan Ahok Soal Pajak, Alvin Lim: Jago Kritik Tanpa Solusi

Berita Terbaru

Foto: Samuel F Silaen

Berita Utama

Hadiah Fenomenal Reformasi 1998 Hingga Kembali ke Neo Orde Baru! 

Senin, 20 Mei 2024 - 14:39 WIB

Foto: Giat Fogging Wilayah RT01 RW024 Perum VGH Kebalen, Minggu 19 Mei 2024

Seputar Bekasi

Cegah Penyakit DBD, RT01 Perumahan VGH Kebalen Gelar Fogging  

Senin, 20 Mei 2024 - 09:41 WIB

Foto: DR. Weldy Jevis Saleh, SH, MH dan Jajaran PSI Kota Bekasi

Seputar Bekasi

DR. Weldy: Urgensinya Apa Akomodasi PPK dan PPS Plesiran ke Bali

Senin, 20 Mei 2024 - 08:28 WIB