Tugas Berat Menko Polhukam Memastikan Reformasi Politik dan Hukum

- Jurnalis

Senin, 26 Juni 2023 - 16:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: SIAGA 98, Hasanuddin dan Menkopolhukam, Mahfud MD

Foto: SIAGA 98, Hasanuddin dan Menkopolhukam, Mahfud MD

BERITA JAKARTA – Tugas berat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam, Mahfud MD, Pemilu 2024 harus memastikan reformasi politik dan hukum dituntaskan.

“Salah satu kunci dari majunya suatu negara ditandai dengan adanya kepastian hukum. Kepastian hukum ini wujud nyata dari Indonesia sebagai Negara Hukum,” kata Koordinator SIAGA 98, Hasanuddin, Senin (26/6/2023).

Dikatakan Hasanuddin, hukum haruslah menjadi instrumen tertib sosial. Jangan sampai ada ketidakpastian hukum yang tentu saja berdampak pada ketidakpastian sosial.

“Hukum mestilah menjadi kerangka relasi sosial tertib sosial dan negara bekerja berdasarkan sistem hukum, bukan sebaliknya bekerja dalam sistem kekuasaan,” jelasnya.

SIAGA 98 melihat, langkah Menkopolhukam membentuk Tim Reformasi Hukum pada awal Juni lalu adalah langkah strategis dalam mewujudkan kepastian hukum di Indonesia.

“Kami berharap rekomendasi Tim ini nanti tidak hanya ditujukan kepada Presiden Jokowi, namun juga menjadi agenda politik dari Capres-Cawapres dalam Pemilu 2024 nanti,” ujarnya.

Baca Juga :  LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan

Salah satu contoh kepastian hukum dimaksud adalah jangan sampai dalam politik ada ketidakpastian aturan, baik terkait Pemilu, Penyelenggara Pemilu, Peserta Pemilu dan seterusnya.

“Tiap mau Pemilu, seleksi Parpol peserta dilakukan dan sistem Pemilu diperdebatkan,” imbuhnya.

Hukum mestilah, tambah Hasanuddin, menjadi sarana bagi kepastian sistem, bukan malah menjadi resiko dalam politik.

“Kami mendukung langkah Mahfud MD melakukan reformasi hukum dan politik,” pungkas Hasanuddin. (Sofyan)

Berita Terkait

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung
Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum
Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung
Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 22:49 WIB

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 November 2024 - 09:03 WIB

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Jumat, 22 November 2024 - 08:33 WIB

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Kamis, 21 November 2024 - 09:55 WIB

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB