PMII Bersama Lazisnu Gelar Pengobatan Gratis Korban Banjir di Bekasi

- Jurnalis

Sabtu, 27 Februari 2021 - 18:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Lazisnu, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonaesia (PMII) dan Ikatan Seluruh Mahasiswa Kesehatan (ISMAKES) melakukan pengobatan gratis paska banjir di Kampung Bulakdaham, Desa Karangpatri, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kepada Matafakta.com, Pengurus Lazisnu, Ahmad Rizal Fauzi mengatakan, kegiatan pengobatan ini akan terus dilakukan dalam upaya membantu memulihakan kesehatan warga paska terkena banjir.

“Bekerja sama dengan beberapa pihak, PMII serta teman-teman Nakes dari ISMAKES, kita akan terus lakukan upaya pemulihan warga, karena biasanya bayak warga terkena penyakit paska banjir,” kata Ahmad, Sabtu (27/2/2021).

Perwakilan dari Ikatan Seluruh Mahasiswa Kesehatan (ISMAKES) Sendi menambahkan, selain mengejawantahkan Tri Dharma Perfuruan Tinggi sebagai mahasiswa juga sebagai langkah penanganan pertama terkait kondisi kesehatan warga.

“Kita belajar dari pengalaman sebelumnya, bahwa paska banjir warga sangat perlu dilakukan pengobatan pertama,” ujarnya.

Ditempat yang sama, Juanda Bashari Pengurus PMII Kabupaten Bekasi mengatakan, alasan kenapa di pilihnya Karangpatri menjadi tempat diadakannya agenda pengobatan gratis dari hasil assessment tim yang memantau kelapangan.

Baca Juga :  FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

“Di sini jarang sekali di akses relawan atau tenaga kesehatan, termasuk bantuan logistik, sangat minim sekali yang datang,” jelasnya.

Tempat ini kemarin, tambah Juanda, sempat terisoloir, karena aksesnya lumayan cukup jauh, sehingga luput oleh pantauan. Terlebih lagi, dari kita hanya terfokus dibeberapa titik banjir saja.

“Padahal, banyak sekali lokasi seperti ini yang sangat membutuhkan bantuan dan sentuhan dari Pemerintah,” pungkas Juanda. (Hasrul)

Berita Terkait

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin
Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket
Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi
Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 21:35 WIB

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 November 2024 - 20:37 WIB

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 November 2024 - 14:49 WIB

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB