BERITA BEKASI – Tim Dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, menggelar pelatihan secara daring bertema “Pelatihan E-learning (Konsep, Multimedia Learning Media Pembelajaran dan Penjaminan Mutu Menggunakan Moodle E-LMS).
Kepada Matafakta.com, Ketua kegiatan, Indah Dwijayanthi Nirmala, S. Kom, M.Kom mengatakan, sejak akhir tahun 2019 negara – negara di dunia mengalami pademik akibat menyebarnya wabah virus Corona atau Covid-19.
“Di Indonesia, penyebaran virus tersebut terjadi sejak awal tahun 2020 dan sejak itulah Pemerintah mulai menerapkan kebijakan penerapan Pembatasan Sosial Bersekala Besar atau PSBB,” terangnya, Selasa (26/1/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dikatakan Indah, kebijakan PSBB ini juga berlaku pada dunia pendidikan, sehingga semua proses kegiatan belajar mengajar (KBM) dilakukan secara daring.
“Artinya, siswa dan guru melakukan kegiatan pembelajaran dari rumah masing-masing secara online dengan media laptop ataupun Ponsel,” jelas Indah.
Guru dituntut, sambung Indah, untuk tetap bisa menyampaikan materi pelajaran dan harus bisa dengan mudah juga di serap oleh para siswa. Untuk menunjang hal tersebut, guru memerlukan sebuah media elektronik penyampaian.
“Disini, wawasan dan kemampuan guru dalam menggunakan media elektronik atau e-Leraning tersebut harus ditingkatkan,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Indah, tim dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bhayangkara Jakarta Raya, menggelar pelatihan secara daring pembelajaran dan penjaminan mutu menggunakan Moodle E-LMS.
“Ketuanya saya sendiri berserta anggota, Ratna Salkiawati ST, M. Kom, Hendarman Lubis S. Kom, M.Kom dan Dwipa Handayani, S. Kom, M.M.Si,” ucapnya.
Kegiatan itu, tambah Indah, berlangsung pada Sabtu 23 Januari 2021 yang diikuti guru-guru SMK PANJATEK, Jalan Lingkar Utara No.99 Harapan Baru, Harapan Baru, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat.
“Pelatihan yang dilakukan disertai dengan latihan langsung menggunakan media e-Learning Edmodo, dimana peserta pelatihan antusias dalam mengikuti pelatihan dengan mengutarakan berbagai pertanyaan seputar penerapan model e-Learning Edmodo,” pungkasnya. (Edo)