Kedelai Melambung, Tukang Tahu Tempe di Bekasi Mogok Produksi

- Jurnalis

Sabtu, 2 Januari 2021 - 12:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pengusaha Tempe: Anis

Pengusaha Tempe: Anis

BERITA BEKASI – Pengrajin dan pedagang tahu dan tempe di Cikarang Utara, mogok produksi dan berjualan. Hal tersebut diungkapkan, Muhammad Anis, salah satu pedagang tempe Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

“Ya, sebagai tukang tempe mau ngak mau harus mogok walaupun dapur ngak ngebul,” kata Anis ketika berbincang dengan Matafakta.com, Sabtu (2/1/2021).

Baca Juga :  Berikan PAD, JNW Apresiasi Kinerja Dirut PT. Migas Kota Bekasi

Dikatakan Anis, ajakan mogok ini, berdasarkan Pusat Koprasi Produsen Tempe Tahu Indonesa (Puskopti) bernomor:059/K-PUSKOPTI/XII/2020, Jawa Barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pedagang tahu tempe mogok selama tiga hari dari tanggal 1-3 Januari 2021. Karena harga kedelai terus melambung dari harga normal sekitar Rp7.000 perkilo sekarang menjadi Rp9.400 perkilo,” jelasnya.

Baca Juga :  FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?

Kenaikan harga kedelai, tambah Anis, sudah dua bulan yang lalu kenaikanya terus bertahap dan sampai sekarang hampir mendekati Rp1 juta perkuintal. Sekarang sedang diperjuangakan Puskopti, Jawa Barat.

“Solidaritas sesama pedagang tempe tahu dengan harga kedelai terus melambung dan selama tiga hari mogok produksi dan berjualan,” pungkasnya. (Usan)

Berita Terkait

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin
Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket
Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi
Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis
Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 21:35 WIB

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 November 2024 - 20:37 WIB

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 November 2024 - 14:49 WIB

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Jumat, 22 November 2024 - 11:36 WIB

Jelang 27 November, Panwascam Karang Bahagia Gelar Rakernis

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB