SDN 02 Desa Karangraharja Gelar Simulasi Belajar Tatap Muka

- Jurnalis

Senin, 21 Desember 2020 - 15:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Karangraharja 02, Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, melakukan simulasi pembelajaran tatap muka (PTM). Hal ini, sebagai persiapan untuk pelaksanaan PTM yang sesungguhnya setelah hampir 10 bulan siswa hanya belajar dari rumah berkaitan dengan kondisi pandemi Covid-19.

Kegiatan tersebut, diikuti Kepala Sekolah SDN Karangraharja 02, Hj. Haesu Nurohaeti para guru dan anak didik serta wali murid SDN Karangraharja 02.

“Insyaallah, pembelajaran tatap muka akan dimulai pada 04 Januari 2021, semoga tidak ada perubahan dari dinas pendidikan. Simulasi ini, agar anak didik atau pun guru mengetahui pembelajaran tatap muka dimasa pademi Covid-19,” kata Kepsek SDN Karangraharja 02, Hj. Haesu Nurohaeti kepada Beritaekspres.com, Senin (21/12/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dijelaskan, Hj. Haesu, belajar tatap muka dimasa pandemi nanti para guru dan murid di cek suhu tubuhnya. Apabila suhu tubuh diatas 37 derajat celcius, guru atau murid sudah kami disiapkan ruangan khusus untuk menunggu tim kesehatan datang kesekolah.

“Pihak sekolah sudah siapkan satu guru dan ruangan kelas apabila ada murid suhu tubuhnya diatas 37 derajat celcius. Nanti guru yang sudah kami tunjuk dia yang mengurus semuanya, baik nanti dari dinas kesehatan atau puskesmas terdekat yang datang kesekolah dan apa tindak lanjutnya nanti guru tersebut yang mengurusnya,” ungkapnya.

Baca Juga :  Konflik IPSI, Choiroman Sarankan Pj Walikota Bekasi Lakukan Pembinaan ASN

Selain itu, lanjut Hj. Haesu, belajar tatap muka nanti, SDN Karangraharja 02 sudah persiapkan semua baik lingkungan sekolah, cara belajar sampai pembagian waktu murid belajar. Semua ini, agar guru dan murid terhindar atau menjaga Covid-19 masuk kelingkungan sekolah.

“Sudah disiapkan cuci tangan, wastafel, WC dan juga jalur masuk dan keluar untuk anak anak sudah dipersiapkan jalurnya. Nanti setelah pengecekan suhu tubuh anak murid tidak boleh masuk ke ruangan kelas, guru sendiri yang membuka ruangan kelas dan mempersilahkan anak murid masuk satu persatu,” jelasnya.

“Masuk sekolah dan keluar murud setelah belajar anak murid harus tetap cuci tangan yang sudah disiapkan dan jalur keluarnya pun berbeda dengan jalur masuk sekolah,” sambungnya.

Untuk pertama, tambah Hj. Haesu, belajar tatap muka dimasa pandemi ini, maksimal murid 50 persen, murid SDN Karangraharja 02 rata rata satu kelas 30 siswa nanti tinggal kita bagi menjadi dua kelas. Cara belajarnya, nanti akan kita sesuaikan saja dengan menggunakan waktu atau belajar satu minggu satu minggu.

Baca Juga :  Kinerja Jeblok, Beberapa Pejabat Esselon II Kota Bekasi Terancam Dimutasi

“Misalkan, kalau mangunkaan waktu kita belajarnya dua jam dua jam bergantian, atau misalkan mengunakan waktu satu minggu. Minggu ini kelas 1 dan kelas 2 minggu besok beda lagi. Walaupun, murid tidak bisa tatap muka di sekolah, guru akan pandu belajar secara daring atau online,” ulasnya.

Murid, tambah Hj. Haesu, dalam belajar tatap muka nanti harus mendapatkan ijin dari orang tua dan usahakan buat surat kesehatan terdekat bahwa benar benar murid tersebut siap dan sehat untuk memulai belajar dimasa pandemi Covid-19 ini.

“Mudah mudahan semuanya, seperti orang tua murid, dinas terkait, bisa berpartisipasi untuk membnatu belajar tatap muka ini dapat dilaksankaan. Kesimpulannya, jadi tetap sekolah ini ijin dulu ke dinas terkait dalam hal ini dinas pendidikan untuk memberikan ijin pembelajaran tatap muka tersebut,” pungkasnya. (Usan)

Berita Terkait

PT. Migas Kota Bekasi Terima Kunjungan Komisi III DPRD Banten
Waduh…!!!, Di Kota Bekasi Perusahaan Tanpa Plang Bebas Beroperasi
Tak Hanya PAD Terseok Seok, Serapan Anggaran Beberapa SKPD Juga Jeblok
Pj Walikota Bekasi Buka Konsultasi Publik Pengenalan JUTPI 3 dan TOD
Lulus Fit And Proper Test, PDIP Kabupaten Bekasi Calonkan Ade Kuswara Kunang
Ini Pesan Prof. Dr. Daud Rosyid Sitorus Jika Heri Koswara Jadi Walikota Bekasi
Lagi, Beredar Screenshot Whatsapp Group IKAALL Kota Bekasi Bantu Pilkada
Berhentikan Kadus Sepihak, Kades Bantarsari Diduga Tabrak Aturan Mendagri
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 4 Mei 2024 - 19:17 WIB

Alvin Lim Gelar “Training Options Batch 2” Ajarkan Masyarakat Melek Investasi

Jumat, 3 Mei 2024 - 10:32 WIB

Kasus Panji Gumilang, Alvin Lim: Kenapa Dana Yayasan Dipindah ke Rekening Polri?

Kamis, 2 Mei 2024 - 13:17 WIB

KOPPAJA Desak Jaksa Agung Tangani Kasus Korupsi Rp1 Triliun di Banten

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:09 WIB

Kuasa Hukum Korban Investasi Bodong DNA Pro Buatkan Surat Terbuka

Kamis, 2 Mei 2024 - 08:35 WIB

Alvin Lim Bongkar Cara Licik Oknum Tipideksus Soal TPPU Panji Gumilang

Kamis, 2 Mei 2024 - 08:25 WIB

Alvin Lim: Indonesia Jadi Nomor 1 Kepolisian Terkorup di Asia Negara

Senin, 29 April 2024 - 12:28 WIB

Panglima TNI Hadiri Acara Halal Bihalal dan Silaturahmi PBNU

Senin, 29 April 2024 - 10:22 WIB

Otak Atik Akta Nasabah, Alvin Lim Bongkar Dugaan Praktik Mafia Bank Victoria

Berita Terbaru

PT. Migas Kota Bekasi Terima Kunjungan Komisi III DPRD Banten

Seputar Bekasi

PT. Migas Kota Bekasi Terima Kunjungan Komisi III DPRD Banten

Sabtu, 4 Mei 2024 - 01:58 WIB

Foto: Lokasi PT. IC Bantargebang, Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Waduh…!!!, Di Kota Bekasi Perusahaan Tanpa Plang Bebas Beroperasi

Jumat, 3 Mei 2024 - 18:18 WIB