BERITA BEKASI – Bersama Kepala Desa Lenggahsari, Camat Cabang Bungin Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Asep Buchori, perbaiki Rumah Anak Yatim di Kampung Cap Jaya RT007/RW02 yang nyaris ambruk akibat lapuk dimakan usia
“Sebelumnya, saya mendapat laporan dari Kades bersama masyarakat bahwa ada rumah anak yatim yang kondisinya nyaris ambruk. Makanya, kita tinjau langsung kondisinya dilapangan, ternyata memang sangat mengkwatirkan,” kata Asep kepada Matafakta.com, Selasa (1/12/2020).
Kondisi tembok rumah tiga anak yatim dari almarhum Naseh bin Tabel ini, sudah mulai retak, karena tidak kuat lagi menahan beban konstruksi bangunan. Dimusim penghujan ini, khwatir bangunan yang sudah termakan usia itu ambruk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Akhirnya, kita carikan solusi untuk secepatnya diperbaiki dengan mengadakan musyawarah dengan Kades Lenggahsari dan para Tokoh masyarakat. Alhamdulillah, kami bersama-sama sepakat untuk memperbaiki rumah anak yatim tersebut,” jelasnya.
Walaupun pada dasarnya, sambung Asep, ekonomi saat ini tengah massa sulit karena adanya pandemi virus Corona atau Covid-19, namun hal itu, tidak menyurutkan semangat dan solidaritas kita semua dalam membantu sesama yang sedang membutuhkan perhatian dan pertolongan.
“Apalagi, kalau kita melihat kondisi dari tiga anak yatim itu belum ada yang dewasa. Pertama, usianya baru setara SMA, Kedua usianya baru setara SMP dan Ketiga setara SD. Sementara ibunya, tidak memilki pekerjaan,” ungkapnya.
Dikatakan Asep, sudah menjadi kewajiban kita semua, baik pihak Kecamatan, Pemerintah Desa maupun masyarakat yang ada untuk membantu dengan cara bergotong royong untuk memperbaiki rumah tiga anak yatim itu agar layak ditempati.
“Saya menghimbau para Kades yang ada di Kecamatan Cabang Bungin dan warga agar kita selalu mengedepankan kepedulian sosial saling bahu membahu dan bergotong-royong terlebih lagi disaat massa sulit saat ini,” imbuhnya.
Saya pun tambah Asep, selaku Camat Cabang Bungin, mengucapkan banyak terima terima kasih atas partisipasi masyarakat dan Kepala Desa Lenggahsari yang begitu besar dalam memperbaiki rumah 3 anak yatim itu, mulai dari bantuan tenaga, makanan dan lainnya, sehingga dapat meringankan beban.
“Dengan semangat gotong-royong yang tinggi ini, semoga pembangunan rumah tersebut bisa selesai lebih cepat dengan hasil yang baik dan bisa di terima oleh masyarakat,” pungkasnya. (Mul)