Global Financial Quotient Fund Indonesia

- Jurnalis

Jumat, 11 Oktober 2024 - 22:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

“Pemerintah Rusia Meningkatkan Cadangan Logam Mulianya”

Emas (GLD)

Hubungan antara harga emas dan yield obligasi menunjukkan bahwa pandangan umum tentang hubungan invers keduanya mungkin terlalu sederhana. Yang perlu lebih diperhatikan adalah yield riil, bukan nominal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ada sebuah pola yang terjadi yaitu bahwa saat yield riil naik, harga emas cenderung turun, terlepas dari pergerakan yield nominal.

Analisis historis yang mendalam menunjukkan bahwa pola kenaikan harga emas yang diikuti oleh penurunan saat yield obligasi tertentu mencapai puncaknya telah terulang beberapa kali.

Dengan demikian, meskipun saat ini yield obligasi sedang menurun, kondisi pasar saat ini menunjukkan potensi penurunan harga emas di masa depan, terutama pada saham-saham pertambangan junior.

Investor emas perlu lebih memperhatikan yield riil dan pola historis pasar untuk membuat keputusan investasi yang lebih baik, karena hubungan antara emas dan yield obligasi lebih kompleks daripada sekadar hubungan invers sederhana.

Baca Juga :  Quotient Fund Target 100 Miliar Rupiah di Tahun Pertama

Perak (SLV)

Pemerintah Rusia sedang mempertimbangkan untuk meningkatkan cadangan logam mulianya secara signifikan senilai 535.5 juta dollar.

Rencana ini mencakup pembelian sejumlah besar emas, perak, dan logam kelompok platinum seperti palladium, platinum, dan rhodium.

Keputusan ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk keinginan untuk diversifikasi aset, menjaga stabilitas ekonomi di tengah sanksi internasional, dan mendukung industri pertambangan domestik.

Selain itu, meningkatnya permintaan global untuk logam mulia, terutama perak yang digunakan dalam industri energi terbarukan, juga menjadi pertimbangan penting.

Dengan menambah cadangan logam mulia, Rusia tidak hanya memperkuat posisi keuangannya di tingkat global, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan industri pertambangan dalam negerinya.

Intinya, Rusia sedang aktif membangun kembali cadangan logam mulianya sebagai bagian dari strategi ekonomi jangka panjangnya, yang didorong oleh berbagai faktor mulai dari stabilitas ekonomi hingga dukungan terhadap industri domestik.

Minyak (USO)

Ekspor minyak mentah Iran mengalami penurunan signifikan dalam beberapa waktu terakhir, terutama setelah meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel.

Baca Juga :  Rugi Ikut Trading Options Quotient Fund Diganti 10 Kali Lipat

Ancaman serangan Israel terhadap fasilitas minyak Iran telah membuat pasar minyak dunia waspada.

Jika terjadi serangan, pasokan minyak global, khususnya dari Timur Tengah, berpotensi terganggu. Hal ini dapat mendorong kenaikan harga minyak mentah dunia secara signifikan.

Meskipun demikian, analis memperkirakan bahwa kenaikan harga minyak tidak akan terlalu drastis karena adanya kapasitas produksi cadangan yang besar dari negara-negara OPEC+ dan kemungkinan pelepasan cadangan minyak strategis oleh negara-negara konsumen besar seperti AS.

Namun demikian, situasi geopolitik yang tegang di kawasan tersebut tetap menjadi perhatian utama bagi pasar energi global.

Intinya

Ketegangan antara Iran dan Israel berpotensi mengganggu pasokan minyak global, terutama dari Timur Tengah, dan mendorong kenaikan harga minyak dunia.

Quotient Fund Indonesia adalah perusahaan consulting keuangan global, berkantor pusat di Quotient Center Lebak Bulus, Jakarta Selatan, dan dapat dihubungi di hotline 0811-1094-489

Jakarta, 11 October 2024

Penulis: Regen Lee

Berita Terkait

Global Financial Quotient Fund Indonesia “Emas Membuat Rekor Baru Lagi”
Quotient Fund Target 100 Miliar Rupiah di Tahun Pertama
Rugi Ikut Trading Options Quotient Fund Diganti 10 Kali Lipat
Global Financial Quotient Fund Indonesia
Global Financial Quotient Fund Indonesia
Global Financial Quotient Fund Indonesia
Global Financial Quotient Fund Indonesia
Global Financial Quotient Fund Indonesia
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 17 Oktober 2024 - 23:22 WIB

Global Financial Quotient Fund Indonesia “Emas Membuat Rekor Baru Lagi”

Senin, 14 Oktober 2024 - 11:13 WIB

Quotient Fund Target 100 Miliar Rupiah di Tahun Pertama

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 14:23 WIB

Rugi Ikut Trading Options Quotient Fund Diganti 10 Kali Lipat

Jumat, 11 Oktober 2024 - 22:01 WIB

Global Financial Quotient Fund Indonesia

Rabu, 9 Oktober 2024 - 22:04 WIB

Global Financial Quotient Fund Indonesia

Berita Terbaru

Makam Kedondong Jatiwarna Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Dodo: Kuburan Makam Kedondong Sudah Puluhan Tahun Baru Sekarang Ribut

Jumat, 18 Okt 2024 - 08:53 WIB

Gedung KPK

Hukum

Harta dan Aset Dirampas Rafael Alun Trisambodo Gugat KPK

Kamis, 17 Okt 2024 - 23:12 WIB

Foto: Sandra Dewi

Hukum

Usut TPPU Majelis Hakim Minta Jaksa Hadirkan Sandra Dewi

Kamis, 17 Okt 2024 - 23:05 WIB

Ket. Foto: Mobil Rental dan Laporan Polisi

Kiriminal

Waduh…..!!!, Pensiunan ASN Kementerian Gelapkan Mobil Rental

Kamis, 17 Okt 2024 - 17:51 WIB