BERITA BEKASI – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) periode 2019-2024, Martina Ningsih, SE, disorot.
Pasalnya, dalam sebuah video berdurasi 00.30 detik yang beredar, Anggota DPRD, Kabupaten Bekasi aktif, Martina Ningsih hadir ikut menyuarakan dengan lantang “lawan Kejaksaan”.
Diketahui, video itu beredar setelah petugas Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bekasi, gagal menyita dua kendaraan mewah yang menjadi obyek dugaan gratifikasi yang dilaporkan masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kehadiran Martina Ningsih, masuk dalam laporan LSM Lembaga Independen Anti Rasuah (LIAR) ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat bernomor: 0119/VIII-DPP/LSM-LIAR/2023 perihal laporan aduan merintangi Penyidikan.
“Dewan perempuan itu juga dengan lantang dalam video ikut menyuarakan akan melawan Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi. Lawan, lawan lawan,” kata Ketua Umum LSM LIAR, Nofal mengutif teriakan Martina.
Nofal menambahkan, tidak sedikit pula sejumlah para Calon Anggota Legislatif (Caleg) dari Partai PDIP Kabupaten Bekasi yang ikut dengan penuh semangat menyuarakan perlawanan terhadap Institusi Kejaksaan tersebut.
“Tinggal kita lihat saja nanti prosesnya mereka yang lebih kuat atau tinggi kedudukannya dari pada Institusi Negara selaku Penegak Hukum seperti Kejaksaan,” pungkas Nofal. (Indra)