BERITA JAKARTA – Ratusan kader Partai Demokrat (PD) melakukan aksi cap jempol darah sebagai bentuk dukungan perlawanan terhadap Peninjauan Kembali (PK) kubu Moeldoko yang masih berproses di Mahkamah Agung (MA).
Ratusan relawan tampak mengantre di kantor DPP Partai Demokrat di Jalan Proklamasi No. 41 Jakarta Pusat untuk membubuhkan cap jempol darah yang dimulai sejak pukul 14.00 WIB, Jumat (16/6/2023).
Tampak sejumlah pengurus DPP Partai Demokrat, yakni Sekretaris Eksekutif DPP Partai Demokrat, Sigit Raditya dan Kepala BPJK DPP Partai Demokrat, Umar Arsal. Mereka juga membubuhkan cap jempol darahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sekretaris Bappilu Partai Demokrat, Kamhar Lakumani menjelaskan, sebagaimana diketahui, Moeldoko mengklaim menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat lewat KLB di Deli Serdang. Namun pendaftaran kepengurusannya ditolak Menkumham.
“Lalu, Moeldoko memutar dengan menggugat AD ART Partai Demokrat dengan Ketum AHY yang disahkan Menkumham ke PTUN Jakarta. Gugatan Moeldoko itu kalah ditingkat Pertama, Banding dan Kasasi. Moeldoko tidak tinggal diam dan mengajukan PK,” tandasnya.
Sementara itu, AHY menegaskan pihaknya akan menghadapi segala upaya yang ditempuh Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko dalam merebut kursi kepemimpinan Partai Demokrat, termasuk upaya Peninjauan Kembali yang belakangan ini ditempuh pihak Moeldoko.
“Kemudian dari sedikit pertanyaan bagaimana Partai Demokrat yang masih terus diganggu, kami memang terus menghadapi yang saat ini sedang dilakukan, yaitu upaya PK yang dilakukan oleh KSP Moeldoko,” pungkas AHY. (Aji)