Kate Victoria Lim Minta Polri Basmi Narkoba Demi Generasi Masa Depan

- Jurnalis

Selasa, 27 Desember 2022 - 15:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto:Kate Victoria Lim

Foto:Kate Victoria Lim

BERITA JAKARTA – Kate Victoria Lim, anak pengacara Alvin Lim dalam video terbaru di Quotient TV membongkar modus oknum Polri dalam bisnis kotor narkoba, Selasa (27/12/2022).

Dalam videonya, Kate Lim menyebut, bahwa penangkapan, Irjen Teddy Minahasa, mantan Kapolda Jawa Timur, hanyalah intrik politik internal Polri, bukan upaya pemberantasan narkoba.

Dalam videonya yang berdurasi 30 menit itu, Kate menjabarkan beberapa modus oknum Polri.  Pertama, adalah jual beli barang bukti seperti kasus, Teddy Minahasa.

Kedua, kata Kate, adalah melepaskan penguna narkoba yang tertangkap tangan dengan sejumlah imbalan uang.

Ketiga, adalah jual beli kasus narkoba dimana oknum Polri merekayasa jumlah barang bukti yang disita, dengan imbalan uang.

Keempat, adalah oknum Polri yang justru menjadi beckingan para bandar narkoba yang menerima setoran bulanan. Terakhir, adalah oknum Polri yang menjadi penguna dan pengedar narkoba.

Kate Lim secara gamblang menceritakan satu contoh kasus dimana transaksi melepaskan penguna narkoba yang ditangkap bisa menghabiskan biaya Rp500 juta untuk oknum Polri.

Baca Juga :  LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan

Dengan mudah oknum Polri mengunakan jabatannya demi memperkaya diri sendiri dan merusak nama Institusi Polri.

Kate Lim menghimbau, Kapolri mengunakan momen ini untuk membersihkan peredaran narkoba dari oknum Polri yang nantinya merusak nama baik Polri.

Selain itu, narkoba, juga merusak moral dan kesehatan generasi muda bangsa dan membawa keterpurukan bagi masyarakat Indonesia.

Kate Lim dalam videonya memberikan solusi bagaimana sebenarnya Polri bisa dengan mudah membasmi Narkoba, tonton video selengkapnya di kanal Youtube Quotient TV. (Sofyan)

Berita Terkait

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum
Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung
Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung
Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi
Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan
Netralitas Pemerintah Pada Pilkada 2024 di Jawa Tengah
LQ: Jangan Jadikan Drs. Hijanto Fanardy Menjadi Pengemis Keadilan
Kantor Pemenang Tender Proyek Kejagung Senilai Rp199,6 Miliar Ngumpet
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 09:03 WIB

Keterpilihan Pimpinan KPK Gambaran Buruk Independensi Penegakan Hukum

Jumat, 22 November 2024 - 08:33 WIB

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Kamis, 21 November 2024 - 09:55 WIB

Dugaan Proyek “Dagelan” Intelijen di Kejaksaan Agung

Rabu, 20 November 2024 - 08:16 WIB

Modus Proyek PL, Celah Oknum Petinggi Kejagung Untuk Korupsi

Selasa, 19 November 2024 - 08:03 WIB

Miris…!!!, Kantor Pemenang Tender Ratusan Miliar Kejagung Tak Punya Karyawan

Berita Terbaru

Foto: Gedung Kejaksaan Agung RI

Berita Utama

Publik Meragukan Proyek Intelijen Kejagung

Jumat, 22 Nov 2024 - 08:33 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ketegangan Geopolitik Dorong Kenaikan Logam Mulia

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:01 WIB

Foto: Motor dinas TNI yang jadi barang gadaian oknum anggota TNI

Peristiwa

Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI

Kamis, 21 Nov 2024 - 15:14 WIB