BERITA BEKASI – Tingkatkan rasa kepedulian dan kemanusiaan terhadap sesama koordinator daerah Front Pembela Honorer Indonesia (FPHI) bersama dengan perwakilan 23 Koordinator Kecamatan se-Kabupaten Bekasi, menyalurkan bantuan ke warga terdampak banjir.
Kepada Matafakta.com, Ketua Korda FPHI, Andi Heryana mengatakan, akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi mengguyur wilayah Kabupaten Bekasi dan debit kiriman air dari hulu sungai membuat tanggul Citarum Jebol yang berdampak cukup parah dan memperihatinkan bagi masyarakat.
“Sebagai bentuk solidaritas terhadap korban bencana banjir dampak dari jebolnya tanggul Citarum yang terpusat di Kecamatan Pebayuran, FPHI bersama perwakilan 23 Koordinator Kecamatan se-Kabupaten Bekasi, menyalurkan bantuan ke warga yang terdampak banjir,” kata Andi, Minggu (28/2/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dikatakan Andi, wilayah yang terdampak banjir diantaranya, Kecamatan Pebayuran, Kecamatan Kedungwaringin, Kecamatan Cikarang Timur, Kecamatan Cikarang Utara, Kecamatan Cabang Bungin, Muara Gembong, Babelan, Tarumajaya dan Kecamatan Cibitung.
“Titik banjir terparah pada bulan ini yaitu Kecamatan Pebayuran, Kecamatan Kedung Waringin. Bahkan sampai hari ini, di Kecamatan Cabang Bungin dan Muara Gembong masih tergenang banjir,” jelas Andi.
Sementara, sambung Andi, untuk Kecamatan Cabang Bungin yaitu Kampung Cabang Dua RT013/RW007, Desa Lenggah Sari terhitung sampai hari ini, sudah 21 hari, genangan air masih setinggi pinggang orang dewasa atau sekitar satu meter.
“Hari ini, bersama-sama kawan yang tergabung dalam FPHI Kabupaten Bekasi kami telah menyalurkan bantuan berupa paket sembako, air mineral dan pakaian layak pakai sebanyak 500 paket kepada warga masyarakat Kampung Cabang Dua, Kecamatan Cabang Bungin yang masih tergenang banjir,” ungkapnya.
Tak lupa, Andi, mewakili masyarakat dan rekan seperjuangannya selaku Ketua Korda FPHI Kabupaten Bekasi, mengucapkan terimakasih kepada para donatur yang telah mendonasikan berbagai macam bantuan melalui pihaknya untuk warga yang terdampak banjir.
Selaku Ketua Korda FPHI Kabupaten, tambah Andi, kami ucapkan banyak terimakasih kepada para donatur yang telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk menyalurkan bantuan berupa uang dan logistik dan yang lainya kepada warga yang sedang tertimpa musibah bencana banjir.
“Kami turut prihatin, atas musibah bencana banjir ini, semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari bencana banjir ini dan kami berharap dimasa yang akan datang kami sebagai Guru dan Tenaga Kependidikan Non ASN di Kabupaten Bekasi mampu terus meningkatkan rasa solidaritas terhadap sesama,” tandas Andi.
Ditempat yang sama, Ketua Koordinator Relawan FPHI Bencana Banjir Kabupaten Bekasi, Ade Hafizul Alam menyampaikan slogan “Satu Rasa, Satu Bendera, Satu Perjuangan, Satu Komando.
“Semoga atas apa yang telah dilakukan oleh Koordinator Daerah Front Pembela Honorer Indonesia bersama dengan perwakilan 23 Koordinator Kecamatan Se-Kabupaten Bekasi dapat diterima dan bisa bermanfaat bagi masyarakat dan juga bisa menjadi magnet untuk semua,” pungkasnya. (Hasrul/Mul)