Gegana Brimob Kelapa Dua dan Polsek Cilandak Simulasi Teror Bom

- Jurnalis

Kamis, 17 Desember 2020 - 14:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA JAKARTA – Ratusan personel dari jajaran Tim Gegana Korps Brimob Kelapa Dua Mabes Polri melakukan simulasi penanganan teror bom dan aksi terorisme di salah satu objek vital yakni transportasi massal, tepatnya di Kawasan Stasiun MRT Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (16/12/2020).

Menurut Dansat Bantek Gegana Korps Brimob Polri, Kombes Dadang Raharja mengatakan, simulasi penanganan teror di objek vital ini perlu dilakukan sebagai antisipasi terhadap ancaman yang mungkin terjadi, khususnya di moda transportasi umum yang sering dipakai seperti MRT.

“Karena MRT merupakan objek vital, merupakan angkutan massal buat masyarakat khususnya Jakarta, sehingga perlu antisipasi terhadap ancaman yang mungkin terjadi dengan adanya MRT yang ada di Jakarta,” ujar Kapolsek Cilandak, Kombes Dadang Raharja kepada Matafakta.com, Kamis (17/12/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam simulasi ini, pihaknya mengerahkan kurang lebih 200 orang personel gabungan dari Brimob Kelapa Dua Mabes Polri dan anggota Polsek Cilandak dan Kebayoran Lama, serta keamanan internal MRT.

“Secara keseluruhan personel yang dilibatkan kurang lebih 200 orang dari satuan Brimob, dari satuan kewilayahan Polres Jaksel dan pihak MRT sendiri,” tuturnya.

Dadang menerangkan, simulasi kali ini meliputi penanganan ancaman kimia, biologi, teror dan bom.

“Ada tiga adegan, artinya kita menghadapi satu terhadap ancaman bom, ancaman teror dan ancaman kima, biologi, radioaktif. Sehingga Kepolisian Satuan Brimob siap untuk melakukan pengamanan mapping ancaman yang mungkin terjadi pada objek vital MRT,” katanya.

Sementara itu, Kapolsek Cilandak, AKP Iskandarsyah menambahkan, dalam pengamanan objek vital, pihaknya memiliki SOP yang harus dijalankan dengan pihak MRT. Harapanya dengan adanya pelatihan semacam ini, masyarakat jadi semakin peduli dan bisa melakukan antisipasi berbagai aksi terorisme.

“Kami sudah berkoordinasi, ada SOP yang sudah kita sinkronkan, apa bagian dari MRT dan Kepolisian sudah ada disiapkan,” pungkasnya. (Yon)

Berita Terkait

FAJAR Bekal Gelar Aksi Desak Kapolsek Kebayoran Lama Dicopot
Kapolda Metro Jaya Pimpin Upacara PTDH Anggota Langgar Etika
Berbau LGBT, KMI Tolak “Pride Party Jakarta” di Central Cikini Building
Soal Viral Netizen Malaysia Ngaku Diperas Saat DWP 2024 di Kemayoran
Jelang Nataru, Kakorlantas Polri Gelar Latihan Pra Operasi Lilin 2024
Segarkan Organisasi, Polda Metro Jaya Rotasi Beberapa Perwira
Operasi Lilin 2024 Akan Dimulai 21 Desember 2024 Hingga 2 Januari 2025
Pj Gubernur DKJ Jakarta Didesak Putus Kontrak PT. Moya Indonesia
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 14:44 WIB

FAJAR Bekal Gelar Aksi Desak Kapolsek Kebayoran Lama Dicopot

Jumat, 3 Januari 2025 - 15:06 WIB

Kapolda Metro Jaya Pimpin Upacara PTDH Anggota Langgar Etika

Senin, 30 Desember 2024 - 18:12 WIB

Berbau LGBT, KMI Tolak “Pride Party Jakarta” di Central Cikini Building

Kamis, 19 Desember 2024 - 20:25 WIB

Soal Viral Netizen Malaysia Ngaku Diperas Saat DWP 2024 di Kemayoran

Rabu, 18 Desember 2024 - 15:08 WIB

Jelang Nataru, Kakorlantas Polri Gelar Latihan Pra Operasi Lilin 2024

Berita Terbaru

Foto: Alexius Tantrajaya, SH, M.Hum

Berita Utama

Tahun 2025 Momentum Prabowo-Gibran Hukum Menjadi Penglima

Rabu, 15 Jan 2025 - 15:20 WIB

Foto: Nanang Irawan alias Gimbal (Pelaku)

Peristiwa

Polisi Tangkap Pembunuh Sandi Permana di Karawang Jawa Barat

Rabu, 15 Jan 2025 - 14:40 WIB

Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar

Hukum

Kejagung Usut Dugaan Keterlibatan Panitera PN Surabaya

Rabu, 15 Jan 2025 - 13:04 WIB