Samuel F Silaen: BW Emang Sudah Berbuat Apa Selama di KPK?

- Jurnalis

Selasa, 6 Oktober 2020 - 12:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Samuel F Silaen

Samuel F Silaen

BERITA JAKARTA – Bambang Widjojanto (BW) pandai mengkritik, tapi tak pandai introspeksi diri, telah diberikan kesempatan bekerja profesional, tapi tak ada prestasi yang dapat diteladani apalagi dibanggakan, emang sudah berbuat apa dia selama menjabat jadi Komisioner KPK.  Hal tersebut, dilontarkan Pengamat Politik Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (LAKSAMANA), Samuel F. Silaen.

“Sudah diberikan kesempatan untuk berkuasa tapi tak melakukan apa-apa yang berdampak positif buat publik, itu sama saja dengan mandul. Kita bisa lihat karakter orang dari waktu dia berkuasa, kecuali Bambang Widjojanto belum pernah menduduki jabatan yang prestisius lain ceritanya,” sindir Silaen kepada Matafakta.com, Selasa (6/10/2020).

Jadi, sambung Silaen, ketika ada mantan pejabat berkoar- koar itu sama saja melempar kotoran kemuka sendiri, karena ketika tak menjabat lagi kelihatan seperti super hero, no!, itulah model karakter pecundang tulen. Kita dapat melihat karakter asli orang ketika dia sedang berkuasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadi, kepada para mantan jangan sok jagoan deh! apalagi merasa sok bersih, ketika sudah tak dipakai kembali kritik sana sini, itu sama saja buka aib sendiri. Gantian saja agar semua anak-anak bangsa ini punya kesempatan untuk membangun negeri ini,” kata Silaen.

“Tak perlu bertahan pada egoisme pribadi. Lebih baik diam jika masih belum bisa berbuat yang spektakuler, itu artinya kemampuan masih pas-pasan. Itu sudah cukup membantu,” tambah Silaen.

Perubahan cepat yang diharapkan oleh publik tidak terjadi mungkin karena anda bertahan atau bercokol pada posisi anda yang tak punya prestasi. Budayakan berprestasi dimana anda dipercayakan. Kalau tidak bisa maka jangan banyak bacot, cukup anda diam saja. Suruh aja yang lain berkoar- koar.

“Jabatan yang dipercayakan itu amanah yang diberikan Tuhan maha pencipta semesta alam, untuk membuktikan anda mampu atau tidak memberikan yang terbaik dari yang anda bisa atau hanya bisa ‘ngecap’ cukup sudah memakai orang yang tak mampu berprestasi kecuali hanya jadi pengganggu kinerja orang lain, hanya sekedar ingin cari perhatian,” capek deh sindir Silaen lagi.

Negara ini hanya dijadikan kelinci percobaan dari mereka – mereka yang merasa hebat dan sok pahlawan. Banyak pejabat ketika menjabat diam- diam bae. Namun ketika sudah tak berkuasa lagi, baru berceloteh, bisanya cuma jadi ‘hama penggerek’ teriak sana sini, bikin polusi.

“Jika sudah mantan pejabat tidak perlu lagi berkoar-koar, karena sudah pernah dapat kesempatan, tapi no prestasi. Hallo, berikan kesempatan kepada yang lain agar yang lain juga punya kesempatan juga membuktikan kemampuan yang dimiliki. Jadi ada pembanding, jangan sampai 3L deh,” pinta Silaen.

Jika tak diberikan kesempatan kepada yang lain maka sama saja dengan status quo, memelihara status quo maka negeri ini ya seperti ini terus tak banyak berubah karena dikuasai oleh orang itu- itu saja.

“Rakyat Indonesia harus cerdas melihat fenomena ini, agar bersatu meruntuhkan tembok- tembok yang sedang mengangkang,” pungkasnya. (Indra)

Berita Terkait

Sulit Dapatkan Informasi, Kasie Penkum Kejati DKI Jakarta Mati Suri
PN Jakpus Gelar Buka Puasa Bersama Anak Yatim
Polsek Ciracas Jaktim Terima Penitipan Barang Warga Mudik Lebaran  
Konvoi Ratusan Remaja di Jaktim Abaikan Maklumat Kapolda Metro Jaya
Lapas Cipinang Jaktim Bagikan Takjil Dengan Menu Hasil Olahan Napi
Salihara Buka Pendaftaran “Kompetisi Debat Sastra Tingkat SMA 2024” 
Carut Marut Pengelolaan “SDM” di Pengadilan Negeri Jakarta Barat
Kajari Jakut, Atang Pujiyanto Lantik Kasie Pidum Baru Angga Dhielayaksya
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 10:03 WIB

Diduga, Oknum Jaksa Kejari Jakpus Langgar Kode Prilaku Jaksa

Rabu, 24 April 2024 - 13:42 WIB

Aksi di Mabes Polri, LQ Indonesia Law Firm Tuntut Copot Dir-Tipideksus

Selasa, 23 April 2024 - 19:07 WIB

Menangkan Buronan, Karyawan PT. PRLI Minta 3 Hakim MA Diusut

Senin, 22 April 2024 - 21:50 WIB

Terancam PHK Massal, Karyawan PT. Polo Ralph Lauren Indonesia Tolak Putusan MA

Minggu, 21 April 2024 - 15:26 WIB

Alvin Lim Laporkan Brigjen Wisnu Hermawan Atas Dugaan Kaburnya Bos Investasi

Minggu, 21 April 2024 - 12:04 WIB

Nitizen Soroti Rumah Presiden PKS Saat Dikunjungi Anies Baswedan

Jumat, 19 April 2024 - 19:29 WIB

Tak Profesional, Alvin Lim Laporkan Penyidik Dirtipideksus Mabes Polri

Jumat, 19 April 2024 - 13:34 WIB

LQ Indonesia Law Firm Bakal Gelar Aksi Dengan Korban Net-89 dan Indosurya

Berita Terbaru

Foto: Advokat Raden Nuh

Berita Utama

Diduga, Oknum Jaksa Kejari Jakpus Langgar Kode Prilaku Jaksa

Kamis, 25 Apr 2024 - 10:03 WIB