Polri: Rapid Test Tak Menjamin 100 Persen Covid-19

- Jurnalis

Kamis, 2 April 2020 - 09:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA JAKARTA – Beredarnya pemberitaan tentang 300 siswa Sekolah Pembentukan Perwira Polri (Setukpa) yang diduga positif corona, Kepolisian Negara Republik Indonesia menyampaikan bahwa hal tersebut merupakan pemeriksaan sementara melalui Rapid Test yang notabene masih dipertanyakan akurasinya.

Seperti yang disampaikan Kapusdokkes Polri Brigjen Pol. dr. Musyafak saat doorstop dengan wartawan di Setukpa Lemdiklat Polri, Rabu (1/4/2020) pagi.

“Perlu kita ketahui bahwa pelaksanaan rapid test ini tidak menjamin yang bersangkutan covid-19 meskipun hasil tes positif, karena rapid test ini akurasinya hanya kurang lebih 80 persen, itupun bukan alat test khusus covid-19” tegas dr. Musyaffak.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain itu, jajaran Kepolisian juga melakukan foto rontgen terhadap beberapa siswa Setukpa yang terindikasi untuk mengetahui kesehatan bagian dalam masing-masing siswa.

Baca Juga :  Soal Press Room, Humas PN Jakpus, Zulkifli: Jaga Marwah PN Jakpus

“Tak hanya itu, kita juga sudah melakukan foto rontgen untuk mengetahui apakah sudah ada gangguan di dalam paru-parunya yang merupakan tanda-tanda pneumonia atau tidak, ternyata dari hasil foto rontgen yang dilaksanakan semua dalam batas normal, artinya tanda-tanda covid-19 gangguan pneumonia negative,” jelas dr. Musyaffak.

Disamping itu, Kepolisian RI tetap memberlakukan penanganan kesehatan layaknya penanganan kesehatan terhadap ODP (orang dalam pengawasan) bagi 300 siswa yang terindikasi tersebut dengan isolasi dan pemberian Vitamin secara rutin serta olahraga ringan teratur.

“Meskipun demikian kita tetap lakukan isolasi terhadap 300 siswa ini sebagaimana ODP, setiap seminggu sekali kami injeksi vitamin C, dan rutin berolahraga ringan, nanti hari ke 15 kita akan laksanakan pemeriksaan dengan PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk mengetahui apakah memang positif covid-19 atau tidak,” katanya.

Baca Juga :  Soal Press Room, Humas PN Jakpus, Zulkifli: Jaga Marwah PN Jakpus

Sedangkan Karo Penmas Div Humas Polri Brigjen Pol. Argo Yuwono menjelaskan, bahwa kondisi 9 siswa yang tengah menjalani isolasi di rumah sakit Kramat Jati dan Brimob sudah membaik.

“Siswa yang dinyatakan positif Covid-19 kondisinya sudah membaik, 7 siswa di RS Kramat Jati Polri yang 2 ada di Brimob,” ujar Argo.

Kapusdokkes Polri Brigjen Pol dr. Musyafak menghimbau agar masyarakat Kota Sukabumi tetap tenang dan menjamin bahwa masyarakat sekitar tidak akan terpapar.

“Kita tahu semua bahwa luas Setukpa ini adalah 40 hektar, maka dari itu kami jamin masyarakat sekitar tidak akan terpapar karena 300 siswa ini diisolasi di dalam asrama dalam pendidikan, masyarakat Kota Sukabumi tidak perlu khawatir terutama yang di sekitaran Setukpa,” pungkasnya. (Red)

Berita Terkait

Soal Press Room, Humas PN Jakpus, Zulkifli: Jaga Marwah PN Jakpus
Beredar Kabar Kejari Jakpus Raih Predikat WBK
Kejari Jakpus Hentikan Penuntutan Kasus Pencurian Melalui Restoratif Justice
Kajati DKI Jakarta Lantik Hari Wibowo Sebagai Aspidum DKI
Jamwas Kejagung Gelar Inspeksi Khusus ke Kejari Jakpus
Hotman 911 Dinilai Trik Marketing Jasa Hukum
Lima karyawan Anak Perusahaan PT. Telkom Didakwa Korupsi Fiktif
Kinerja Jeblok, INKASTRA Minta Mendagri Copot Pj Bupati Bekasi
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 5 Desember 2023 - 16:24 WIB

Hadiri Groundbreaking, Jusuf Kalla: Ini Perjuangan PMI Selama 15 Tahun

Selasa, 5 Desember 2023 - 15:26 WIB

Banyak Kerusakan, LIAR: Bapenda Kota Bekasi Sudah Harus Turun Mesin

Selasa, 5 Desember 2023 - 14:56 WIB

Soal Intervensi KPK, SIAGA 98: Pernyataan Agus Raharjo Tanpa Bukti dan Fakta

Senin, 4 Desember 2023 - 15:28 WIB

Rawat Inap dan Meninggal Diluar Daerah Dipersoalkan Asuransi Panin Dai Ichi Life

Sabtu, 2 Desember 2023 - 09:55 WIB

Dugaan Aliran Dana Proyek BTS, Penyidik Pidsus Kejagung Sita Super Car Mewah

Rabu, 29 November 2023 - 14:11 WIB

Gandeng LQ Indonesia Law Firm, Pemilik Tanah Sambangi Kantor Gubernur Banten

Jumat, 24 November 2023 - 09:00 WIB

Korban Investasi Bodong PT. BSS Pertanyakan Kinerja Bareskrim Mabes Polri

Jumat, 24 November 2023 - 00:11 WIB

Firli Bahuri Jadi Tersangka, AMPUH Apresiasi Keseriusan Polda Metro Jaya

Berita Terbaru

Pemkot Bekasi

Berita Utama

Banyak Kerusakan, LIAR: Bapenda Kota Bekasi Sudah Harus Turun Mesin

Selasa, 5 Des 2023 - 15:26 WIB