Masuk Kerja Nyogok, Warga Desa di Bekasi Demo PT. Platinum

- Jurnalis

Senin, 27 Januari 2020 - 18:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Masuk Kerja Nyogok, Warga Desa di Bekasi Demo PT. Platinum

Masuk Kerja Nyogok, Warga Desa di Bekasi Demo PT. Platinum

BERITA BEKASI – Didampingi Karangtaruna, ratusan warga dan kaum ibu Desa Karangsambung gelar aksi demo dipintu gerbang PT. Platinum Ceramics Industry (PCI) yang terletak di Jalan Raya Rengas Bandung KM 61, Kecamatan Kedung Waringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Warga mendesak pihak manajemen PT. Platinum untuk memberi kesempatan kerja bagi warga sekitar dan menindak oknum yang selalu meminta sejumblah uang sogok kepada para calon pencari kerja dan penyaluran Corporate Social Responsibility (CSR) yang lebih berimbang sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Kades Try Ruly
Kades Try Ruly

Kepada Matafakta.com, Kepala Desa Karangsambung, Try Ruly Lesmana mengatakan, aksi yang digelar warga sekitar, buntut dari keresahan warga diwilayah karena kian maraknya pungutan liar terhadap para pencari kerja yang dilakukan oknum untuk dapat bekerja di PT. PCI, sehingga merugikan warga sekitar dan kehilangan kesempatan.

Baca Juga : Paman Ajak Ponakan Jualan Pil Ekstasi Dibekuk Polisi

“Banyak laporan ke saya kalau mau masuk kerja di PT. Platinum itu harus nyogok lewat oknum. Lah, kan bertolak belakang dengan Perbup Nomor 9 tahun 2019, tentang penyerapan tenaga kerja lokal yang diedarkan DPRD Kabupaten Bekasi,” terangnya.

Untuk itu sambung Ruly, warga dan Karang Taruna setempat sempat meminta izin aksi ke PT. Platinum terkait hal tersebut. “Sebelumnya, kita sudah melakukan negosiasi dengan pihak manjemen PT. Platinum, tapi tidak menemui kesepakatan maka terjadilah aksi demo ini,” ungkap Ruly.

Selain itu lanjut Ruly, warga setempat juga menuntut penyaluran Corporate Social Responsibility CSR yang dikeluarkan perusahaan agar terserap kepada masyarakat sekitar. “Tadinya, kami meminta penerimaan pekerja lokal satu pintu melalui Karang Taruna,” imbuhnya.

Baca Juga : Pemerintah Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan

Dengan cara itu kata Ruly, bisa membrantas oknum-oknum yang tidak bertangung jawab yang sering melakukan pungutan liar yang nilainya bervariatif kepada para calon pencari kerja, khususnya di PT. Platinum.

Baca Juga :  Duh...!!!, Baru Setahun Dibangun, Kantor Kelurahan Kebalen Rembes

“Akhirnya tadi, manajemen perusahaan menyetujui semua tuntutan warga yang di wakili saya, yaitu soal penerimaan pekerja lokal hingga penyaluran CSR. Jika pihak perusahaan melanggar kesepakatan yang sudah disetujui kami akan melaporkan sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

Ruly menambahkan, kedepannya masyarakat karang sambung akan di prioritaskan, karena hal itu adalah tuntutan pokok utama masyarakat. “Untuk persyaratan penerimaan kami ikuti aturan dari perusahaan. Bahkan kami akan memberantas oknum yang meminta uang untuk bisa masuk bekerja di perusahaan yang ada di wilayah kami,” pungkasnya. (Mulyadi)

Baca Juga : Kunjungi PT. PAL, Panglima TNI Dampingi Presiden ke Surabaya

Berita Terkait

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  
FKMPB: Siapa Bertanggung Jawab Soal ADD Desa Serang Ciksel?
FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel
Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum
Berikan PAD, JNW Apresiasi Kinerja Dirut PT. Migas Kota Bekasi
Tak Ajukan Penyertaan Modal, PT. Migas Kota Bekasi Berikan PAD Miliaran Rupiah
Soal Kades Serang, Pemkab Bekasi Maldministrasi Soal Putusan PTUN
Berhasil Tolak Makam Komersil, Ketua SNIPER Apresiasi Masyarakat Sertajaya
Berita ini 148 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 13:38 WIB

Soal Kades Serang, JNW: Luar Biasa Pemkab Bekasi Ngelawan Putusan Pengadilan  

Rabu, 20 November 2024 - 11:55 WIB

FKMPB: Kekuasaan Bermain di Desa Sumberjaya dan Desa Serang Ciksel

Rabu, 20 November 2024 - 07:12 WIB

Soal Jabatan Kades Serang, Pemkab Bekasi Kangkangi Putusan Hukum

Senin, 18 November 2024 - 19:19 WIB

Berikan PAD, JNW Apresiasi Kinerja Dirut PT. Migas Kota Bekasi

Senin, 18 November 2024 - 16:57 WIB

Tak Ajukan Penyertaan Modal, PT. Migas Kota Bekasi Berikan PAD Miliaran Rupiah

Berita Terbaru

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ketegangan Geopolitik Dorong Kenaikan Logam Mulia

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:01 WIB

Foto: Motor dinas TNI yang jadi barang gadaian oknum anggota TNI

Peristiwa

Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI

Kamis, 21 Nov 2024 - 15:14 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Harga Emas Naik Termasuk Impor Perak Tiongkok dan Persediaan Minyak

Kamis, 21 Nov 2024 - 10:49 WIB