Abu Dhabi Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Ekonomi dan Pendidikan

- Jurnalis

Senin, 13 Januari 2020 - 06:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA ABU DHABI – Presiden Joko Widodo mengapresiasi kemajuan yang signifikan dalam hubungan kerjasama antara Indonesia dan Persatuan Emirat Arab (PEA). Hal itu, diungkapkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu, Mohamed bin Zayed di Istana Kepresidenan Qasr Al Watan di Abu Dhabi, PEA, Minggu (12/1/2020) sore.

“PEA akan tetap mencari satu lagi mitra penting kerja sama ekonomi Indonesia, terutama di bidang investasi,” kata Presiden Jokowi.

Sementara itu, Putra Mahkota mengatakan, bahwa hubungan kedua negara masih dapat diperbesar. “Kita dapat memulai era baru hubungan kedua negara yang lebih erat,” kata Putra Mahkota Mohamed bin Zayed.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi dan Putra Mahkota Mohamed bin Zayed juga menghadiri rapat 16 kerja sama antara delegasi Indonesia dan PEA. “Saya sangat sambut baik, hari ini 16 perjanjian kerja sama bisa dilakukan,” kata Presiden Jokowi.

Seperti kesepakatan kerja sama. Ini terdiri atas 5 kesepakatan antar pemerintah di bidang keagamaan, pendidikan, pertanian, kesehatan, dan penanggulangan terorisme.

Baca Juga :  Alvin Lim Sebut Pengembangan Kawasan PSN PIK 2 Memiliki Dampak Positif

Selain itu, ada pula 11 perjanjian bisnis antara lain di bidang energi, migas, petrokimia, pelabuhan, telekomunikasi, dan penelitian dengan total nilai investasi sebesar US $ 22,89 miliar atau sekitar 314,9 triliun rupiah.

Selain kerja sama ekonomi, Presiden juga menyampaikan bahwa Indonesia ingin menjadikan PEA sebagai mitra dalam pendidikan Islam yang modern, moderat dan penuh toleran. “Hal ini sangat penting untuk mencegah ektremisme dan terorisme,” kata Presiden Jokowi.

Putra Mahkota Mohamed bin Zayed juga berbicara tentang Islam adalah agama yang berbicara tentang perdamaian. “Islam tidak pernah mengajarkan terorisme. Islam selalu mengedepankan kedamaian,” ujar Putra Mahkota.

Putra Mahkota Mohamed bin Zayed juga menambahkan bahwa Indonesia adalah negara dengan kontribusi muslim terbesar di dunia. “Islam di Indonesia dapat menjadi contoh Islam yang damai,” ucap Putra Mahkota.

Dalam kesempatan itu, Presiden juga menyambut baik pembahasan intensif dalam rangka pembentukan Indonesia Sovereign Wealth Fund. “Saran PEA, investor utama yang akan dilihat dari perspektif, akan kami hargai,” kata Presiden Jokowi.

Baca Juga :  Hamas Indonesia Bakal Gelar Aksi Dugaan Korupsi Proyek di Kejagung  

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Putra Mahkota Mohamed Bin Zayed atas dukungan dan bantuan dalam pembangunan masjid dan Islamic Center di Kota Solo dan menyediakan tanah dan bangunan untuk Kedutaan Besar Republik Indonesia di PEA.

Selain itu, Putra Mahkota Mohamed bin Zayed juga menyampaikan apresiasi atas kunjungan Presiden Jokowi dan delegasi Indonesia. “Selamat datang di rumah kedua,” kata Putra Mahkota Mohamed bin Zayed.

Selama kunjungannya di Indonesia beberapa waktu yang lalu, Putra Mahkota Mohamed bin Zayed merasa senang dengan penyambutan di Indonesia. “Kami meminta apa yang dilakukan di Indonesia, di sini juga kami bertemu dengan anak-anak yang membawa bendera PEA dan Indonesia,” tandas Putra Mahkota Mohamed bin Zayed.

 

 Humas Kemensetneg

Berita Terkait

Wacana Pemberian Pengampunan Koruptor Dinilai Diskriminatif
MAKI Himbau Presiden Prabowo  Soal Tata Kelola Keuangan yang Baik
Alvin Lim Imbau Dinsos Tutup Yayasan Milik Novi Pratiwi
MAKI Mencurigai Ada “Sesuatu” Dalam Rencana Pengampunan Koruptor
Ini Kata Alvin Lim Jawab Sindiran Hotman Soal Harta, Karir dan Reputasi
FMD Sebut Irfan Hanya Mengaku-aku Staff Senator DPD-RI Asal Sulteng
Kasus Proyek Naskah Akademik Desa di Kabupaten Bekasi Mandek!
Semakin Garang, Alvin Lim Apresiasi Kinerja Mabes Polri
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 22 Desember 2024 - 23:10 WIB

Wacana Pemberian Pengampunan Koruptor Dinilai Diskriminatif

Minggu, 22 Desember 2024 - 22:06 WIB

MAKI Himbau Presiden Prabowo  Soal Tata Kelola Keuangan yang Baik

Minggu, 22 Desember 2024 - 21:53 WIB

Alvin Lim Imbau Dinsos Tutup Yayasan Milik Novi Pratiwi

Jumat, 20 Desember 2024 - 18:15 WIB

Ini Kata Alvin Lim Jawab Sindiran Hotman Soal Harta, Karir dan Reputasi

Jumat, 20 Desember 2024 - 17:46 WIB

FMD Sebut Irfan Hanya Mengaku-aku Staff Senator DPD-RI Asal Sulteng

Berita Terbaru

Foto: Alexius Tantrajaya

Berita Utama

Wacana Pemberian Pengampunan Koruptor Dinilai Diskriminatif

Minggu, 22 Des 2024 - 23:10 WIB

Foto: RS. TIARA Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi

Peristiwa

RS. TIARA Kebalen Bekasi Tertutup Soal Peristiwa Kebakaran

Minggu, 22 Des 2024 - 22:28 WIB

Foto: Koordinator MAKI, Boyamin Saiman

Berita Utama

MAKI Himbau Presiden Prabowo  Soal Tata Kelola Keuangan yang Baik

Minggu, 22 Des 2024 - 22:06 WIB

Foto: Novi Pratiwi & Alvin Lim

Berita Utama

Alvin Lim Imbau Dinsos Tutup Yayasan Milik Novi Pratiwi

Minggu, 22 Des 2024 - 21:53 WIB

Suasana Giat Donor Darah

Berita Daerah

PSHT Cabang Ponorogo Ikuti Donor Darah Jelang BRB 2024

Minggu, 22 Des 2024 - 18:07 WIB