Menkes Pastikan, Observasi WNI di Natuna Negatif Corona

- Jurnalis

Jumat, 14 Februari 2020 - 14:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

BERITA JAKARTA – Menteri Kesehatan (Menkes) menegaskan Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjalani observasi kesehatan di Lanud Raden Sadjad, Natuna, Kepulauan Riau dalam kondisi sehat. Mereka dipastikan negatif dari virus corona setelah hampir dua pekan dipantau kesehatannya.

“Dua minggu kita observasi dan memang terbukti sampai detik ini saya berbicara, mereka semua tetap sehat. Kenapa? Karena doa dari seluruh rakyat Indonesia,” terang Menkes, Terawan Agus Putranto,” Jumat (14/2/2020) pagi.

Merujuk aturan waktu efektif untuk observasi yang telah ditetapkan WHO adalah selama 14 hari. Empat belas hari ini adalah masa inkubasi virus ini. Artinya sejak virus ini masuk ke tubuh seseorang sampai dia menimbulkan gejala sakit adalah 1 sampai 14 hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selama itu seseorang yang memiliki kontak langsung dengan pasien positif virus corona harus dikarantina untuk dilakukan observasi. Setelah masa inkubasi ini tidak muncul gejala sama sekali maka diyakini yang bersangkutan tidak mengidap virus corona.

Jelang hari terakhir waktu observasi Menkes Terawan menegaskan WNI tersebut dalam kondisi sehat. Observasi kesehatan terakhir dilakukan, Sabtu 15 Februari 2020 pukul 12.00 WIB. Setelah itu akan dilakukan upacara pelepasan di Natuna. Sejumlah pejabat, termasuk Menkes akan hadir untuk melepaskan mereka.

“Besok pagi saya ke sana. Ikut menyiapkan dan melepaskan mereka. Kita akan melihat bagaimana haru birunya mereka bahagia. Apalagi kalau keluarganya yang menerima, apalagi masyarakat yang menerima,” kata Menkes.

Setelah upacara pelepasan di Natuna, rombongan WNI akan dipulangkan lewat Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Mereka diperkirakan tiba di Halim sekitar pukul 16.00 WIB. Panglima TNI telah menyiapkan pesawat berjumlah 4 unit dengan jadwal penerbangan antara pukul 13.00-14.00 WIB.

Masing-masing perwakilan dari tiap daerah telah dikoordinasikan untuk mendampingi proses penjemputan di Bandara Halim Perdanakusuma. Setibanya di Jakarta, tiap WNI sudah dibekali tiket komersial untuk pulang ke kampung halamannya.

Sebelumnya, Kepala BNPB Doni Monardo mengatakan, kalau pun WNI ini belum ingin langsung pulang ke kampung halamannya besok, Pemerintah juga sepakat memberikan bantuan biaya penginapan dan transportasi untuk memudahkan mereka.

Total yang menjalani masa observasi adalah 285 orang. Sebanyak 238 orang ialah WNI, dan 1 orang WNA (suami WNI) yang dievakuasi dari Wuhan pada Minggu 2 Februari 2020. Sisanya adalah tim penjemput ke Wuhan, seperti TNI dan kru Batik Air serta tenaga kesehatan. Mereka semua diketahui berasal dari 29 Provinsi di Indonesia. Paling banyak berasal dari Jawa Timur. (BR-1)

Berita Terkait

Setelah Pemilu 2024 Apakah Akan Banyak Caleg Yang Masuk Rumah Sakit Jiwa?
Didukung 7 RT, Ketua RW024 Perum VGH Sahid Sutomo Lanjut Genapi 5 Tahun
Pengawasan Model Kerjasama Komisi Yudisial, Kepolisian dan KPK
Wow…!!!, Setahun Penyidikan di Kejati DKI Belum Ada Tersangka Korupsi?
Pesta Narkoba, Kepala UPTD Pajak dan Retrebusi Kota Bekasi Diciduk Polisi
Sampai Bubar, Pemain Persipasi Kota Bekasi TC Lembang Belum Terima Transport
Pakar Hukum Dorong Kasus Bos Kalpataru Sawit Plantation Terapkan Pasal TPPU
HDCI Berikan Bantuan Korban Erupsi Gunung Semeru
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 Desember 2023 - 15:31 WIB

Setelah Pemilu 2024 Apakah Akan Banyak Caleg Yang Masuk Rumah Sakit Jiwa?

Senin, 9 Oktober 2023 - 16:10 WIB

Didukung 7 RT, Ketua RW024 Perum VGH Sahid Sutomo Lanjut Genapi 5 Tahun

Minggu, 6 Agustus 2023 - 13:49 WIB

Pengawasan Model Kerjasama Komisi Yudisial, Kepolisian dan KPK

Senin, 17 April 2023 - 21:30 WIB

Wow…!!!, Setahun Penyidikan di Kejati DKI Belum Ada Tersangka Korupsi?

Senin, 17 April 2023 - 15:13 WIB

Pesta Narkoba, Kepala UPTD Pajak dan Retrebusi Kota Bekasi Diciduk Polisi

Berita Terbaru

Makam Kedondong Jatiwarna Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Dodo: Kuburan Makam Kedondong Sudah Puluhan Tahun Baru Sekarang Ribut

Jumat, 18 Okt 2024 - 08:53 WIB

Gedung KPK

Hukum

Harta dan Aset Dirampas Rafael Alun Trisambodo Gugat KPK

Kamis, 17 Okt 2024 - 23:12 WIB

Foto: Sandra Dewi

Hukum

Usut TPPU Majelis Hakim Minta Jaksa Hadirkan Sandra Dewi

Kamis, 17 Okt 2024 - 23:05 WIB

Ket. Foto: Mobil Rental dan Laporan Polisi

Kiriminal

Waduh…..!!!, Pensiunan ASN Kementerian Gelapkan Mobil Rental

Kamis, 17 Okt 2024 - 17:51 WIB