Pemdes Bancar Minta Pemkab Ponorogo Lakukan Fogging

- Jurnalis

Minggu, 12 Januari 2020 - 02:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA PONOROGO – Datangnya musim penghujan tahun ini di Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, dikejutkan dengan beberapa warga di wilayah tersebut terkena penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Kepada Matafakta.com, Agus Sudarmono selaku Kepala Desa Bancar mengatakan, tercatat ada 5 orang warga Desa Bancar dinyatakan positif DBD.

“Saat ini ada lima warga kami yang positif terserang demam berdarah,” ujar Agus Sudarmono, Minggu (12/1/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebenarnya Pemerintah Desa (Pemdes) Bancar bekerjasama dengan Bidan Desa serta Puskesmas Bungkal sudah melakukan langkah preventif. “Saat ini kami juga sudah membentuk kader pemantauan jentik nyamuk DBD di rumah-rumah yang biasa kita kenal kader Juru Pemantau Jentik atau Jumantik,” terangnya.

Menurutnya, pemantauan dilaksanakan seminggu sekali. “Selain tugas pemantauan, kader Jumantik juga bertugas sebagai edukator kepada masyarakat dan melaporkan kegiatan pemantauan jentik kepada Puskesmas,” paparnya.

Selain itu untuk menyikapi kejadian warga Desa Bancar positif menderita DBD, pihaknya bersama dengan bidan Desa dan Puskesmas Bungkal juga sudah melakukan kegiatan Penyelidikan Epidemiologi (PE) Demam Berdarah ke beberapa dukuh yang ada di Desa Bancar yaitu Dukuh Duwet dan Nglodo.

“Alhamdulilah untuk Dukuh Bancar bulan Januari ini belum ada laporan warga yang terdeteksi DBD,” katanya.

Sosialisasi hidup bersih dan pencegahan DBD di Desa Bancar menurutnya juga dilakukan saat pertemuan atau arisan RT, Majelis Ta’lim, Yassinan serta pertemuan di tingkat Desa Bancar. Pihaknya juga sudah melaporkan kejadian DBD yang terjadi di Desa Bancar kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo.

Bahkan, Pemdes Bancar juga meminta Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo melakukan penyemprotan atau fogging. “Agar penyebaran DBD melalui gigitan nyamuk aedes aghepthy tidak meluas,” pintanya. (Muh Nurcholis)

Berita Terkait

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat
Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum
STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa
Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru
Fora 2024, DPP Inkindo Jateng Hadirkan Forjakon Kabupaten Semarang
Inkindo Jateng Gandeng APH Bahas Persoalan Hukum dan Pencegahan
Babinsa Kodim 0802 Ponorogo Peduli Warga Kesulitan Air Bersih
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:26 WIB

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi

Senin, 28 Oktober 2024 - 09:49 WIB

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 11:31 WIB

Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:58 WIB

STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa

Kamis, 3 Oktober 2024 - 19:13 WIB

Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru

Berita Terbaru

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Ketegangan Geopolitik Dorong Kenaikan Logam Mulia

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:01 WIB

Foto: Motor dinas TNI yang jadi barang gadaian oknum anggota TNI

Peristiwa

Dua Warga Kabupaten Bekasi Jadi Korban Gadai Motor Oknum TNI

Kamis, 21 Nov 2024 - 15:14 WIB

Ilustrasi

Berita Ekonomi

Harga Emas Naik Termasuk Impor Perak Tiongkok dan Persediaan Minyak

Kamis, 21 Nov 2024 - 10:49 WIB