BERITA LANDAK – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Vinsensius, mewakili Bupati Landak Karolin Margret Natasa, secara resmi membuka perkemahan Pramuka Penegak Pandega se-Kabupaten Landak Pangeran Cinata Dayang Ser’ia CAMP 2020 dengan tema “Membangun generasi milenial yang kreatif, inovatif dan berkarakter” di Stadion Patih Gumantar Ngabang, Jum’at (10/1/2020).
Kegiatan ini dilaksanakan Gugus Depan Abdul Kahar Pangkalan SMA Negeri 1 Ngabang dan dihadiri oleh Forkopimda Landak, Camat Ngabang, Kadis Porapar dan Dewan Pengurus Pramuka Kabupaten Landak.
Sekda Landak Vinsensius menyampaikan sambutan Bupati Landak, bahwa dalam melaksanakan tugas pokok serta mencapai tujuan, gerakan pramuka penyelengaraan dalam bentuk kegiatan rekreatif edukatif yang sehat, menarik, terarah, terencana di alam terbuka dengan prinsip dasar ke pramukaan dan metode ke pramukaan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Sasaran Pramuka adalah mempersiapkan kader bangsa yang memiliki kepribadian dan kepemimpinan yang berjiwa pancasila, disiplin, sehat mental moral dan fisiknya, berjiwa patriot, berkemampuan untuk berkarya dengan semangat kemandirian, bertanggung jawab, peduli dan komitmen terhadap kode kehormatan pramuka,” ujar Vinsen.
Gerakan pramuka merupakan suatu sistem pendidikan nonformal yang membantu dan melengkapi pendidikan formal oleh karena itu organisasi gerakan pramuka kita belajar berbagai keterampilan, belajar berkumunikasi dengan berbagai kalangan, belajar bermain di alam bebas membangun keberanian serta belajar menjadi seorang pemimpin, semua ini menempa kita untuk mandiri, berani, bertanggung jawab, disiplin dan terampil.
Pendidikan pramuka sebagai salah satu pilar pendidikan untuk kaum muda yang di tuntut untuk dapat berkotribusi secara nyata dan membentuk kaum muda yang berkarakter, handal dalam menghadapi berbagai situasi yang ada. “Karena itu gerakan pramuka masih dan akan relevan dengan perkembangan zaman,” jelas Vinsen.
Dikatakannya kegiatan ini mengarah pada kegiatan praktik, sehingga pengetahuan dan keterampilan peserta yang di peroleh selama mengikuti proses pendidikan di gugus depan benar-benar diterapkan, disamping mendapatkan tambahan wawasan dan pengalaman.
“Seluruh rangkaian kegiatan ini agar dimanfaatkan sebagai pengalaman yang berharga dalam mengansah kearifan sosial serta meningkatkan daya resvonsif dalam menyikapi tantangan kehidupan yang semakin kompleks ini,” pungkas Vinsen. (As)
Biro Kalimantan Barat