BERITA BEKASI – Kemunculan calon Walikota Bekasi asal PDIP, Tri Adhianto diacara “Festival Musik Bekasi Ambyar” di Grand Kamala Laggon pada Jumat 11 Oktober 2024 jadi sorotan.
Acara yang dibesut Zephyer Projeck untuk GEN-Z di Laggon Avenue itu menjadi momentum Tri Adhianto untuk menarik perhatian dari kaum generasi setelah milenial kelahiran 1997-2012.
“Lumayan lah ada panggung gratis di momen Jelang Pilkada Kota Bekasi dengan mendompleng acara Zephyer Projeck,” sindir DH kepada Matafakta.com, Minggu (13/10/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
DH pun mengirimkan sebuah video acara “Bekasi Ambyar” yang diambilnya dari akun Instagram Tri Adhianto yang bertagline “Bergoyang Diakhir Pekan”.
“Saya mengenal Pak Tri bukan baru sekarang, tapi sejak beliau masih ASN Kota Bekasi. Bergoyang dan merakyat, bukan type beliau. Gaya beliau selalu eksklusif,” ujarnya.
Bahkan, sambung DH, ketika Tri Adhianto masih bertugas atau menjabat Dinas PU Kota Bekasi, jarang turun meninjau kelapangan, tapi berbeda ketika beliau mau nyalon Walikota Bekasi.
“Sekarang beliau jangankan ke acara panggung besar seperti itu, Kali, Jalan rusak semua beliau kunjungi sekarang. Kaya diacara Zephyer Projeck kan lumayan suara kaum GEN-Z,” ulasnya.
DH pun mengevaluasi ketika Tri Adhianto menjabat Plt Walikota Bekasi meneruskan periode jabatan Rahmat Effendi yang tersangkut KPK Kota Bekasi prestasinya malah merosot.
“Dikepemimpinan Tri Adhianto hasil pemeriksaan BPK RI Provinsi 20 temuan dan 84 rekomendasi terkait pengelolaan keuangan Kota Bekasi,” ungkapnya.
Al-hasil, lanjut DH, Kota Bekasi yang tadinya berturut-turut mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sekarang berubah menjadi Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
“Ya, maaf bukan mau menjelek-jelekan seseorang atau mau menjatuhkan, tapi memang faktanya begitu. Silahkan dicari tahu aja sendiri,” tuturnya.
Sekarang, tambah DH, diera digital publik bisa mengecek sendiri masing-masing Paslon, cukup dengan memijit ponsel pada Gooogle dengan mengetik nama masing-masing Calon Kepala Daerah (Cakada).
“Disajian halaman Gooogle itu nanti rekam jejak atau riwayat akan kelihatan tiap-tiap Paslon Walikota Bekasi. Selanjutnya kembali kepada warga Kota Bekasi,” pungkasnya. (Hasrul)
