Tak Terima Dinasehati, Sopir Taksi Online Dibunuh Penumpang

- Jurnalis

Kamis, 20 Juli 2023 - 16:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polres Metro Kabupaten Bekasi

Polres Metro Kabupaten Bekasi

BERITA BEKASI – Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Twedy Aditya Benyahdi didampingi Kasatreskrim dan Kasie Humas merilis kasus pelaku pembunuhan terhadap supir taksi online dihalaman Gedung Humas Polres Metro Bekasi, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (20/7/2023).

Dalam kejadian itu, unit Reskrim Polsek Serang Baru dan Satreskrim Polres Metro Bekasi berhasil menangkap pelaku pembunuh supir taksi online SP (53) asal Kampung Pisangan Cakung, Jakarta Timur.

Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan, tersangka berinisial AS (25) warga Desa Cilangkara, Kecamatan Serang Baru. Kasus pembunuhan itu terjadi pada Senin 17 Juli 2023 malam di Desa Cilangkara, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada Senin 17 Juli 2023, lanjut Kapolres, tersangka AS yang berprofesi sebagai penjual tape, meminta diantar dengan tujuan ke Desa Cilangkara. Kemudian, ditengah perjalanan terjadi percakapan yang membuat AS merasa tersinggung.

“Pelaku berbincang-bincang dengan korban. Selanjutnya, pelaku merasa tersinggung dengan nasehat korban yang berkata “jangan mau diinjak-injak orang lain,” ucapnya.

Ia juga menjelaskan, setiba di Desa Cilangkara, korban tiba-tiba ditusuk oleh pelaku dibagian ketiak kanan dan bagian dada.

“Hasil dari visum terdapat luka dibagian ketiak kanan dan dada, serta ada luka robek di jantung,” ungkap Kapolres.

Tersangka AS berhasil ditangkap dirumahnya oleh tim Unit Polsek Serang Baru dan Satreskrim Polres Metro Bekasi pada hari Rabu 19 Juli 2023 dini hari.

“Barang bukti yang kita amankan dalam kasus ini, yaitu satu unit mobil Ertiga warna silver milik korban, sepasang sandal, topi dan sweater pelaku. Tersangka dijerat dengan Pasal 340 dan 338 KUHP dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara,” pungkas Kapolres. (Hasrul)

Berita Terkait

Sidang Depo Pertamina Plumpang Meledak, 38 Warga Tewas Terpanggang
JNW: Pemilik Bus dan Penyelenggara Study Tour Sekolah Harus Bertanggung Jawab
Polda Jateng Berhasil Ungkap 3 Pelaku Pembunuhan di Desa Jatisobo
Humas KAI Doup 4 Semarang Prihatin Korban Tertemper KA Argo Muria
Gempa Tuban 6.0 Mag Terasa di Surabaya, Rembang Hingga Kota Semarang
Ketua PMI Jusuf Kalla Serahkan Bantuan Korban Banjir Demak
Kapolda Jateng Tinjau Dampak Jebolnya Tanggul Sungai Wulan Karanganyar   
Penggiat Anak Minta Ibu Pelaku Pembunuhan di Bekasi Dihukum Berat
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 21 Mei 2024 - 17:06 WIB

Aroma Biong Tanah Tercium Dilokasi Rencana Proyek PSEL Kota Bekasi

Selasa, 21 Mei 2024 - 12:40 WIB

Pakar Hukum: Urgensinya Apa Dirut Perumda Bhagasasi Dilantik Tengah Malam

Senin, 20 Mei 2024 - 14:09 WIB

Dukung Pencalonan Tri Adhianto, MUI Kota Bekasi Terpapar Politik Praktis

Senin, 20 Mei 2024 - 09:41 WIB

Cegah Penyakit DBD, RT01 Perumahan VGH Kebalen Gelar Fogging  

Senin, 20 Mei 2024 - 08:28 WIB

DR. Weldy: Urgensinya Apa Akomodasi PPK dan PPS Plesiran ke Bali

Senin, 20 Mei 2024 - 07:28 WIB

GMBI Kota Bekasi: Klarifikasi Jajaran PSI Akui Akomodasi Plesiran ke Beli

Minggu, 19 Mei 2024 - 17:52 WIB

Polres Kabupaten Bekasi Didesak Usut Pengancaman Keluarga Pirlen Sirait

Jumat, 17 Mei 2024 - 17:13 WIB

Pasca Pemberitaan Proyek Conblock SDN 02 Kebalen Dadakan Pasang Plang

Berita Terbaru

Foto: Lokasi

Seputar Bekasi

Aroma Biong Tanah Tercium Dilokasi Rencana Proyek PSEL Kota Bekasi

Selasa, 21 Mei 2024 - 17:06 WIB

SMPN 216 Jakarta Pusat

Megapolitan

SMPN 216 Optimis Lolos Seleksi FL2N Tingkat Wilayah II Jakpus

Selasa, 21 Mei 2024 - 16:58 WIB

Foto: Alvin Lim, SH, MH

Berita Utama

Kasus Mafia Tanah Marak, DPR RI Diminta Angket Kementrian ATR BPN

Senin, 20 Mei 2024 - 22:43 WIB