Kasatlantas Polres Semarang: Arus Mudik Diperkirakan Hingga Senin

- Jurnalis

Senin, 15 April 2024 - 13:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi

Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi

BERITA SEMARANG – Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi mengungkapkan, puncak arus balik terjadi mulai Sabtu 13 April hingga diperkirakan sampai Senin 15 April 2024.

Tercatat sebanyak 64 ribu kendaraan melintasi Kota Semarang pada Sabtu 13 April hingga Minggu 14 April 2024 pagi.

Hal itu disampaikan Yunaldi usai melepas ratusan pemudik dalam kegiatan “Balik Kerja Bareng” yang diselenggarakan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) di halaman Masjid Agung Jawa Tengah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Arus balik puncaknya sejak kemarin (Sabtu) dan diperkirakan hingga besok (Senin). Sudah terlihat dari kemarin sampai pagi tadi, satu hari ada 64 ribu kendaraan,” terangnya, Minggu (24/4/2024) kemarin.

Kemarin pada puncak mudik di tanggal 6 April kurang lebih ada 68 ribu kendaraan, ini sudah 64 ribu dari semalam hingga pagi tadi jam 6.00 WIB.

“Perkiraan kita hari ini, juga merupakan puncak arus balik, karena besok orang istirahat sudah sampai Jakarta, karena Selasa mereka harus masuk,” ujar Yunaldi.

Ia berharap adanya kebijakan Work From Home (WFH) yang dikeluarkan oleh Pemerintah membuat masyarakat memundurkan jadwal untuk balik.

Baca Juga :  Kajari Pulau Taliabu: Bekerjalah Seperti Kedua Tangan, Bukan Seperti Telinga

“Mudah-mudahan dengan diberlakukan WFH akan memundurkan masyarakat untuk balik. Dengan harapan kepadatan lalu lintas bisa lebih kita urai lagi,” ulasnya.

Ia mengatakan, sejumlah langkah-langkah telah dilakukan pihak Kepolisian guna memperlancar arus balik, seperti salah satunya dilaksanakan One Way dari Gerbang Tol Kalikangkung yang telah dilangsungkan hingga nanti malam Pukul 24.00 WIB.

Memang, lanjut Yunaldi, tadi malam pihaknya sempat melakukan One Way dari Simpang Susun Salatiga hingga Kalikangkung. One Way lokal, karena memang kepadatan yang cukup panjang setelah rest area 456 Salatiga ke arah Solo.

“Sehingga kita lakukan One Way yang ke arah Solo kita arahkan ke arteri dan arus lalu lintas terkendali, tidak ada kemacetan di Kota Semarang,” bebernya.

Macet tidak ada, memang ada titik poin yang memang mengalami kepadatan dan memang kita melakukan penarikan. Seperti tanggal 6 saat puncak mudik.

“Saat One Way kami berlakukan hingga atas, maka di arus sebaliknya kami kurangi u-turn yakni, belokan atau penyeberangan,” tambahnya.

Baca Juga :  Kajari Pulau Taliabu: Bekerjalah Seperti Kedua Tangan, Bukan Seperti Telinga

Menurut Yunaldi selama diberlakukannya Operasi Ketupat Candi, di Kota Semarang tidak ada kejadian menonjol.

Alhamdulilah tidak ada kejadian menonjol, dan kami berharap hingga selesai. Selama operasi ini ada dua kejadian kecelakaan, mudah-mudahan tidak bertambah lagi. Tapi dibanding, hari biasa ini cukup terkendali,” jelasnya.

Sebelum operasi ketupat ini dilakukan, sudah melakukan ramp check dengan Dinas Perhubungan. Kami juga mengajak pihak Resnarkoba Polres dan Dinas Kesehatan untuk mengecek kesehatan para sopir.

“Untuk memastikan para sopir dalam kondisi sehat, tidak memakai narkoba dan mabuk-mabukan,” ucapnya.

Adanya kejadian kecelakaan yang terjadi beberapa waktu lalu yang merenggut korban jiwa di jalan tol, Yunaldi mengimbau para pengemudi harus berhenti beristirahat saat mengalami kelelahan.

Kami ingatkan para pengemudi harus berhenti beristirahat, karena dalam undang-undang lalu lintas setiap 4 jam sopir wajib berhenti istirahat. Jangan memaksakan diri mengejar order, karena kita membawa masyarakat.

“Kami imbau para pengemudi dan para pelaku usaha transportasi agar benar-benar memperhatikan untuk keselamatan dijalan,” pungkasnya. (Nining)

Biro Jateng

Berita Terkait

Kajari Pulau Taliabu: Bekerjalah Seperti Kedua Tangan, Bukan Seperti Telinga
PSHT Cabang Ponorogo Ikuti Donor Darah Jelang BRB 2024
Kejari Pulau Taliabu Musnakan Sejumlah Barbuk Hasil Kejahatan
Transera Waterpark Tawarkan Promo dan Event Spesial
Festival Kreatif Tahunan “Komukino Fest 2024” Semarang
Kejari Langkat Gelar Pemusnahan Barang Bukti Pidana
Realisasikan Asta Cita, Kejari Blitar Kawal Program Jaka Pangan
Ikut Sukseskan Pilkada Serentak, Camat Bungkal Apresiasi Warga Muhammadiyah
Berita ini 186 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Januari 2025 - 07:24 WIB

Kajari Pulau Taliabu: Bekerjalah Seperti Kedua Tangan, Bukan Seperti Telinga

Minggu, 22 Desember 2024 - 18:07 WIB

PSHT Cabang Ponorogo Ikuti Donor Darah Jelang BRB 2024

Sabtu, 21 Desember 2024 - 15:44 WIB

Kejari Pulau Taliabu Musnakan Sejumlah Barbuk Hasil Kejahatan

Kamis, 19 Desember 2024 - 18:55 WIB

Transera Waterpark Tawarkan Promo dan Event Spesial

Kamis, 19 Desember 2024 - 18:42 WIB

Festival Kreatif Tahunan “Komukino Fest 2024” Semarang

Berita Terbaru

Terpidana Penipuan FS

Berita Utama

Tim Intelijen Kejati Jakarta Tangkap Terpidana Penipuan

Jumat, 10 Jan 2025 - 16:42 WIB

Foto: Mantan Ketua KPK, Firli Bahuri

Berita Utama

AKHERA: Kesaksian Eks Penyidik KPK Meyakini Polda Metro Jaya

Jumat, 10 Jan 2025 - 15:09 WIB

Foto: Ketua FKMPB, Eko Setiawan (Kanan) Bersama Pj Desa Serang, Achmad Fadillah (Kiri)

Seputar Bekasi

FKMPB Sambangi Pj Kades Serang Kabupaten Bekasi Achmad Fadillah

Jumat, 10 Jan 2025 - 14:06 WIB

Foto: Trio Hakim PN Surabaya dan Gregorius Ronald Tannur

Berita Utama

Meski Kecipratan Suap Ketua PN Surabaya Tak Jadi Tersangka

Jumat, 10 Jan 2025 - 09:06 WIB