BERITA BEKASI – PT. Migas (Perseroda) akan memastikan bahwa kontraktor yang melakukan pengerjaan pengelasan tangki gas kosong di Sumur Jatinegara, Jatisampurna, Kota Bekasi, bertanggung jawab.
“Pekerjaan pengelasan dilakukan pihak ketiga,” terang Direktur PT. MIGAS Kota Bekasi, Apung Widadi kepada Matafakta.com, Sabtu (26/8/2023).
Untuk itu, sambung Apung, pihak akan memastikan bahwa kontraktor yang mengerjakan pekerjaan tersebut bertanggung jawab kepada korban luka-luka maupun yang meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pertanggungjawaban itu, dalam bentuk menanggung seluruh biaya perawatan dua orang korban yang terluka dan santunan kepada keluarga dari satu orang yang meninggal dunia,” jelasnya.
Selaku Direktur PT. Migas Kota Bekasi, Apung menyampaikan turut berduka cita yang mendalam atas peristiwa tersebut dan kami sekali lagi memastikan bahwa kontraktor yang mengerjakan pekerjaan tersebut akan bertanggung jawab.
Dijelaskan Apung, tangki gas di Sumur Jatinegara yang meledak itu belum terpakai atau masih baru dan dalam kondisi kosong. Saat ini, peristiwa kebakaran itu sudah teratasi dan situasi di sekitar lokasi sudah kembali normal.
“Pihaknya akan melakukan investigasi mendalam untuk mengetahui penyebab terjadinya peristiwa na’as tersebut,” tandasnya.
Mendapat laporan dari Dirut Migas, Walikota Bekasi, Tri Adhianto turut prihatin atas kejadian tersebut. “Saya turut berbeda sungkawa dan mendoakan secara khusus dalam momen tasyakuran HUT RI ke-78,” ucapnya.
Walikota Bekasi Tri Adhianto berpesan kepada Direktur Migas untuk mengatasi kondisi dilapangan hingga menyelesaikan kompensasi pihak ketiga terhadap warga. (Dhendi)