BERITA BEKASI – Pandemi Covid-19 yang melanda tanah air sejak tiga tahun silam menyadarkan para pegiat UMKM bahwa transformasi digital perlu digulirkan. Berbagai upaya dilakukan oleh para pemangku kepentingan guna mendongkrak perekonomian masyarakat.
Melihat urgensi tersebut, JNE sebagai mitra UMKM Cikarang mengadakan webinar JNE Ngajak Online, Goll Aborasi Bisnis Online 2022 Kota Cikarang. Talkshow seputar bisnis online ini dihadiri lebih dari 150 UMKM setempat secara virtual.
“Selama pandemi, JNE tetap berjakan secara normal mengingat kebutuhan masyarakat lebih banyak dipenuhi melalui belanja online,” kata Branch Manager JNE Cikarang, Lutfi Pahlevy, Kamis (18/8/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“JNE akan tetap solid agar bisa mewadahi kebutuhan masyarakat dan kebutuhan pengiriman UMKM,” tambahnya.
Lutfi menyampaikan, digelarnya webinar ini menjadi langkah serta komitmen JNE untuk mendukung keberlangsungan UMKM agar naik kelas. Tak ayal, upaya ini disambut baik oleh narasumber yang hadir dalam acara tersebut.
Utari Ambarwaty selaku Owner MOMITASTAR dan Bintang Achmad Surury selaku Brand Owner Heelsaddict, membuka diskusi acara tersebut.
“Saya mengucapkan rasa syukur, atas layanan JNE yang mampu menghantarkan paket ke penjuru negeri dengan cepat dan aman, sejalan dengan tagline JNE “Connecting Happiness,” ujarnya.
Kami, sambung Utari, telah menjalin kerja sama dan mempercayakan pengiriman kepada JNE sejak tahun 2023, banyak juga reward atau penghargaan yang rutin kami terima setiap bulannya.
Utari menekankan, pentingnya menggali ilmu bisnis online di tengah masa krisis. Hal ini berkaca pada pengalamannya saat pandemi lalu, “Harus pantang menyerah,” tegasnya.
Lanjut Utari, UMKM perlu terus menggali ilmu bisnis online untuk segera dapat hal ini diimplementasikan bagi yang baru memulai berbisnis online.
“Bisa bergabung dengan menjadi reseller dan belajar berkomunikasi. Kemudian improvisasi ilmu yang didapatkan,” tukasnya.
Disisi lain, Ira Wahyuni Assari selaku Founder Koaki.id, mengatakan, menghadapi pandemi, kami rutin melakukan endorsement dan mulai fokus berjualan di e-Commerce.
“Hal ini dikarenakan target pasar kami adalah kawula muda yang keinginan belanjanya melalui e-Commerce pasti tinggi,” imbuh Ira.
Sementara itu, Bintang Achmad Surury selaku Brand Owner Heelsaddict mengungkapkan, pentingnya menggunakan jasa KOL atau Key Opinion Leader.
“Kita gunakan juga Key Opinion Leader (KOL). Sebelum menggunakan KOL, kita survei terlebih dahulu siapa target marketnya,” kata Bintang.
Selain itu, kedua narasumber ini sepakat pentingnya memproduksi konten yang menarik di media sosial.
“Untuk penjualan online penting sekali meyakinkan pembeli bahwa produk memiliki rasa yang enak, jadi perlu dijelaskan secara detail dari konten media sosial yang akan disebarkan,” terang Utari.
Lutfi Pahlevy selaku Branch Manager JNE Cikarang menutup pemaparan tersebut dengan menyampaikan dan menyatakan, JNE kerap memberikan potongan harga.
“Juga menghadirkan layanan Cash on Delivery (COD), ekonomi, kargo dan gerai JNE telah hadir di seluruh wilayah Cikarang,” imbuhnya.
Sebagai informasi, Cikarang merupakan kota ke-36 dari gelaran webinar JNE Ngajak Online 2022-Gool Aborasi, Bisnis Online yang pada tahun 2021 telah dilakukan di 60 kota di seluruh Indonesia.
Setelah Kota Cikarang, gelaran roadshow ini akan kembali hadir di Kota Jayapura pada 26 Agustus 2022. (Mul)
