GWI Desak Polres Tap Teng Segera Ungkap Kasus Pembacokan Wartawan

- Jurnalis

Sabtu, 21 Mei 2022 - 12:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Investigasi GWI: Agus Budiono

Ketua Investigasi GWI: Agus Budiono

BERITA BEKASI – Ketua Investigasi Gabungnya Wartawan Indonesia (GWI), Agus Budiono mengecam keras aksi kekerasan yang sering terjadi diwilayah hukum Polres Tapanuli Tengah (Tap Teng), khususnya terhadap Jurnalis yang tengah melaksanakan pungsinya sebagai sosial control masyarakat.

“Kami minta Polres Tapteng segera menangkap pelaku apalagi terindikasi penganiayaan ini kaitan dengan pemberitaan yang dibuat korban,” tegas Agus Budiono kepada Matafakta.com, Sabtu (21/5/2022).

Dikatakan Agus, hak masyarakat juga diatur apabila ada kekeliruan dengan menggunakan hak jawab sesuai Undang-Undang Pers No. 40 Tahun 1999, bukan dengan melakukan aksi kekerasan seperti yang menimpa Charles Pardede.

“Aksi kekerasan terhadap wartawan kerap terjadi dan berulang di Sumatera Utara, mulai dari kasus pembunuhan, penemabakan, pembakaran rumah hingga penganiayaan berat. Ini sudah menjadi perhatian serius,” kata Agus.

Aksi kekerasan, lanjut Agus yang kerap terjadi dan berulang di Sumatera Utara, telah menciderai kemerdekaan pers. GWI mendesak Polres Tapanuli Tengah segera mengusut dan menangkap pelaku pembacokan terhadap Charles Pardede.

“Ini bentuk empati kami GWI dalam membangun solidaritas sesama profesi. Kami yakin kejadian yang menimpa Charles Pardede ada actor intelektual atau otak pelaku dibelakangnya,” ujar Agus.

Baca Juga :  Pakar Hukum: Harapan Untuk Pemerintahan Prabowo & Gibran

Agus menghimbau semua pihak untuk tetap menghargai tugas-tugas wartawan, begitu juga terhadap wartawan dalam menjalankan tugas jurnalistik tetap mematuhi rambu-rambu yang diatur dalam Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan pedoman-pedoman pers lainnya.

“Kami berharap ini menjadi perhatian Polri maupun Polda – Polda di daerah khususnya Sumatera Utara mengingat media juga merupakan mitra kerja Polri,” pungkas Agus. (Edo)

Berita Terkait

Pakar Hukum: Harapan Untuk Pemerintahan Prabowo & Gibran
Warning Penyidik Kepada Pihak yang Pernah Kerjasama Dengan Zarof Ricar
Tiga Hakim Agung “Tersengat” Perkara Gregorius Ronald Tannur?
Soal Kasus Suap, Kejagung Berencana Periksa Tiga Hakim Agung
Dugaan Dewas KPK “Lindungi” Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK
Badai KKN Menerpa Mahkamah Agung
Kongkalingkong Perkara Tim Saber Pungli Kejagung Amankan Duit Rp1 Triliun
Kisah Majelis Hakim PN Surabaya “Nyambi” Kuasa Hukum Kena OTT
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 17:56 WIB

Pakar Hukum: Harapan Untuk Pemerintahan Prabowo & Gibran

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:56 WIB

Warning Penyidik Kepada Pihak yang Pernah Kerjasama Dengan Zarof Ricar

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 01:07 WIB

Tiga Hakim Agung “Tersengat” Perkara Gregorius Ronald Tannur?

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 00:12 WIB

Soal Kasus Suap, Kejagung Berencana Periksa Tiga Hakim Agung

Jumat, 25 Oktober 2024 - 23:56 WIB

Dugaan Dewas KPK “Lindungi” Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK

Berita Terbaru

Foto: Perumda Tirta Patriot Kota Bekasi

Seputar Bekasi

Pj Walikota Bekasi Diminta Evaluasi Jajaran Perumda Tirta Patriot

Senin, 28 Okt 2024 - 07:54 WIB

Bakamla RI Usir Kapal China Coast Guard-5402

Internasional

Bakamla RI Usir Kapal China Coast Guard-5402

Minggu, 27 Okt 2024 - 12:14 WIB