BERITA BEKASI – Kapolda Metro Jaya (PMJ) Irjen Pol. Fadil Imran didampingi Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol. Aloysius Suprijadi, meninjau langsung jalannya Gaskin Merdeka 2 Aglomerasi di Kantor SPSI Bekasi Raya di Jalan Rawa Tembaga, Margajaya dan Ruko Sentra Niaga, Kelurahan Kayuringin Jaya Bekasi Selatan pada Senin (27/9/2021).
“Memang untuk menjaga performa kita di era pandemik ini, kawasan – kawasan industri yang menyumbang dan memiliki korelasi langsung kepada pendapatan negara harus kita lindungi,” kata Kapolda Irjen. Pol Fadil Imran.
Salah satunya, sambung Irjen Fadil adalah dengan percepatan vaksinasi, terima kasih saya mendengar 99 persen anggota KSPSI wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi sudah tervaksin semua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, situasi pandemi berdampak secara ekonomi kepada para buruh khususnya. Untuk itu, jajaran Polri juga telah menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada buruh terdampak pandemi.
“Situasi Pandemi ini, membuat kita untuk saling membantu, kalau kami ada atau saudara-saudara kita yang mau, bagi teman-teman yang terdampak, ini bukan yang terakhir, kita akan terus berjuang untuk meringankan beban saudara kita,” imbuhnya.
Dikatakan Irjen Fadil, buruh adalah pahlawan sesungguhnya, menciptakan pendapatan negara, sama seperti guru, pahlawan tanpa tanda jasa.
“Saya akan respek dan menghargai semua upaya teman-teman buruh, dalam menjaga performa, salah satunya adalah dengan menjaga kesehatan teman-teman dulu,” katanya.
Program vaksinasi mendukung Herd Immunity kepada masyarakat, khususnya buruh, dapat dikomunikasikan kepada semua pihak di wilayahnya masing-masing, agar dapat terlaksana dengan maksimal.
“Saya akan konsen dan fokus, dimana lagi wilayah hukum Polda Metro Jaya yang perlu kita vaksin kalau memang kurang,” pungkasnya.
Sementara itu, Andi Gani Nena Wea, pimpinan Konfederasi Buruh Asean (ATUC) Presiden SPSI menuturkan semua pihak atas vaksinasi kepada para buruh. Saat ini 100 persen buruh sudah tervaksin sehingga produksi akan dapat berjalan dengan baik.
“Ini sangat membantu, artinya proses produksi bisa dijalankan sangat aman oleh para buruh, ini finalisasi pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan di Bekasi, sudah mencapai 100 hari ini, proses Herd Immunity mudah-mudahan terbentuk,” katanya.
Para buruh yang terdampak akibat pandemik, mencapai ribuan. 2.000 butuh menjadi korban PHK serta 2.000-3.000 buruh terpapar Covid-19 di wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi.
Ditambahkan, Ketua KSPSI Kota Kabupaten Bekasi, Abdullah mengatakan, bahwa vaksinasi kepada buruh sudah sangat optimal, hal tersebut berdasarkan indikator yang ada.
“Menuntaskan program vaksin bagi pekerja keluarga besar SPSI, bersyukur bahwa untuk anggota, sudah sangat optimal, indikatornya adalah kemarin minta di salah satu perusahaan hanya tinggal 27 dan diminta pak Kapolres,” katanya. (Edo)