BERITA PONOROGO – Sebanyak 19 orang mahasiswa dari Universitas Negeri Malang, Jawa Timur mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Pandemi Covid-19 tak menghalangi semangat para mahasiswa dari Universitas Negeri Malang untuk ikut membantu membangun Desa Bancar serta memberdayakan masyarakat setempat.
Disela-sela kegiatan KKN, Henky Prananda Putra salah satu mahasiswa peserta KKK dari Fakultas Teknik Sipil Universitas Negeri Malang mengucapkan, terimakasih karena rombongan KKN kelompoknya sudah diterima baik Pemerintah Desa dan Masyarakat Desa Bancar.
“Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada masyarakat Desa Bancar khususnya Karang Taruna Bhakti Pertiwi dan Pemerintah Desa Bancar yang telah memberikan izin dan menerima kegiatan KKN dari kami, mahasiswa Universitas Negeri Malang,” ujar Henky Prananda Putra, Senin (15/6/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, kelompok para mahasiswa peserta KKN di Desa Bancar siap berkontribusi penuh dalam memajukan Desa Bancar.
“Kami dari segenap mahasiswa KKN, selama kegiatan KKN berlangsung siap bersinergi dengan semua pihak, termasuk Pemerintah Desa Bancar dan Karang Taruna Bhakti Pertiwi untuk Desa Bancar yang lebih maju,” paparnya.
Dari 19 orang mahasiswa tercatat 15 orang mahasiswa diantaranya adalah warga Kabupaten Ponorogo.
“Yang empat orang teman kami yang KKN di Desa Bancar untuk sementara ini belum kami izinkan datang ke Desa Bancar karena Pandemi Covid-19,” tambahnya.
Menurut Henky Prananda Putra yang kebetulan asli warga Desa Bancar banyak kegiatan yang dilaksanakan KKN kelompoknya di Desa Bancar, diantaranya adalah gerakan tanaman aquaponik serta pembuatan papan nama Desa serta Jalan Desa.
“Kami selama ini juga aktif di Posko Satgas Relawan Covid-19 Desa Bancar,” terangnya.
Selain bekerjasama dengan Pemerintah Desa Bancar, pihaknya juga mengaku aktif bekerjasama dengan elemen lain termasuk dengan Karang Taruna Bhakti Pertiwi Desa Bancar.
“Masih ada program kerja kami dari KKN Universitas Negeri Malang yang direncanakan di Desa bancar. Termasuk Tanaman aquaponik dan pembuatan papan nama jalan Desa. Untuk kedepannya kami berharap dapat bekerjasama kembali dengan pihak Karang Taruna Bhakti Pertiwi dalam pelaksanaannya,” harap Henky.
Sementara itu, terkait kegiata donor darah beberrapa hari lalu dia mengaku salut dengan antusias warga Desa Bancar dalam kegiatan tersebut.
“Kami sangat salut dengan warga Desa Bancar yang sangat antusias berpartisipasi dalam kegiatan. Semoga kegiatan-kegiatan seperti tadi dapat menjadi budaya baik di Desa Bancar khususnya,” tandas Henky.
Senada dengan Henky, Anna Hamimatul Mangdhurah mahasiswa Fakultas FMIPA Universitas Negeri Malang yang menjadi peserta KKN di Desa Bancar juga mengapresiasi kekompakkan warga Desa Bancar.
“Kami dari Universitas Negeri Malang yang KKN di sini kita melakukan berbagai hal tetapi kita sementara membatasi berkumpul dengan masyarakat banyak tetapi saat ini tidak memungkinkan karena ada Pandemi Covid-19,” imbuh Anna Hamimatul Mangdhurah, mahasiswi asal Desa Tempuran, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo.
Sementara itu, Kepala Desa Bancar, Agus Sudarmono mengapresiasi kegiatan KKN mahasiswa Universitas Negeri Malang di desa yang dia pimpin.
“Kami atasnama Pemerintah Desa serta Masyarakat Desa Bancar mengapresiasi dan berterima kasih atas kegiatan KKN para mahasiswa Universitas Negeri Malang di Desa Bancar,” pungkas Agus Sudarmono. (Muh Nurcholis)