Pemdes Karangraharja Mulai Data Warga Terdampak Corona

- Jurnalis

Minggu, 5 April 2020 - 18:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA BEKASI – Prihatin dengan kondisi saat ini dengan mewabahnya virus Corona atau Covid-19, Pemerintahan Desa (Pemdes) Karangraharja, Kecamatam Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terus bersosialisasi, melakukan penyemprotan disinfektan dan mengajukan usulan bagi warga yang terkena dampak virus Corona.

Hal ini, tampak di Kantor Desa Karangraharja yang terus sibuk menyampaikan himbauan dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah sebagai bentuk tindakkan nyata terhadap warga atau masyarakat dalam situasi dampak wabah Corona ini.

“Tujuan kami melakukan pengumpulan KK melalui RT, untuk membantu masyarakat mengajukan usulan agar dapat menerima bantuan dampak virus Corona,” kata Pj. Kepala Desa Karangraharja, Udin Wahyudin kepada Matafakta.com, saat ditemui di Kantor Desa, Minggu (5/4/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia menjelaskan, yang mendapat calon penerima bantuan dampak Corona atau Covid 19 yaitu ojek pangkalan (Opang), ojek online ( Ojol), pekerja sebagai pedagang asongan atau keliling, buruh harian lepas atau tukang bangunan, pekerja sebagai pelaku usaha mikro kecil dan pemulung.

“Mudah – mudahan cepat terealisasi dan bantuan berbentuk apa kita juga belum tahu yang jelas Pemdes melalui RT berusaha mengajukan usulan ke Pemerintah Daerah ataupun Pusat untuk masyarakat Desa Karangraharja,” pungkasnya. (Usan)

Berita Terkait

Maknai Hari Pahlawan, Ini Kata Ketua RW di Bekasi Sahid Sutomo
Tawon Vespa Resahkan Warga Kampung Walahir Kabupaten Bekasi
Soal Video Mumtaz, Pengamat: Hanya Mengejar Elektabilitas Digital Semata
Dapat Rutilahu, Warga Karang Reja Pebayuran Ucapkan Terimakasih
Kasus Isoman, Walikota Bekasi Kumpulkan Para Pejabat Pemkot Bekasi
Kades Cipayung Bekasi H. Ajan Ajak Masyarakat Giat Bersih Lingkungan                
Yayasan Baraka Tersendat Biaya Perakitan Lamborghini Veneno
Hutang Rp150 Miliar Infrastruktur Apakah Sebuah Solusi?
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 24 April 2024 - 22:19 WIB

Tuntut Ganti Majelis Hakim, Ratusan Karyawan PT. PRLI Unjuk Rasa di MA

Rabu, 24 April 2024 - 13:42 WIB

Aksi di Mabes Polri, LQ Indonesia Law Firm Tuntut Copot Dir-Tipideksus

Selasa, 23 April 2024 - 19:07 WIB

Menangkan Buronan, Karyawan PT. PRLI Minta 3 Hakim MA Diusut

Senin, 22 April 2024 - 21:50 WIB

Terancam PHK Massal, Karyawan PT. Polo Ralph Lauren Indonesia Tolak Putusan MA

Minggu, 21 April 2024 - 15:26 WIB

Alvin Lim Laporkan Brigjen Wisnu Hermawan Atas Dugaan Kaburnya Bos Investasi

Minggu, 21 April 2024 - 12:04 WIB

Nitizen Soroti Rumah Presiden PKS Saat Dikunjungi Anies Baswedan

Jumat, 19 April 2024 - 19:29 WIB

Tak Profesional, Alvin Lim Laporkan Penyidik Dirtipideksus Mabes Polri

Jumat, 19 April 2024 - 13:34 WIB

LQ Indonesia Law Firm Bakal Gelar Aksi Dengan Korban Net-89 dan Indosurya

Berita Terbaru

Foto: H. Abdul Rosyad Irwan Siswadi, SE

Seputar Bekasi

Yan Rasyad Diharapkan Maju di Pemilihan Walikota Bekasi

Jumat, 26 Apr 2024 - 19:16 WIB