Merasa Terancam, Eva Pasaribu Ingin Bicara Dengan Kapolda Sumut   

- Jurnalis

Selasa, 2 Juli 2024 - 10:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Eva Br Pasaribu

Eva Br Pasaribu

BERITA SUMUT – “Saya merasa terancam, saya merasa kata-kata itu harus saya iya kan bukan dari kemauan saya”, kata itulah yang terucap dari mulut Eva Br Pasaribu (30) anak mediang Rico Sempurna Pasaribu wartawan Tribata.TV.

Kepada awak media Eva mengaku, ingin bicara empat mata dengan Kapolda Sumatera Utara (Sumut), karena banyak hal yang ingin disampaikannya saat dipanggil ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.

“Saya merasa terancam dan berharap Kapolda Sumut bapak Irjen. Pol. Agung Setya Iman Efendi bisa memberikan waktu untuk ngomong empat mata dengan saya,” ungkap Eva dengan nada sedih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Eva pun meminta peristiwa kebakaran rumahnya di Jalan Nabung Surbakti, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo yang menewaskan keluarga dan kedua orang tuanya diusut tuntas sampai ke akar-akarnya.

Rico Sempurna Pasaribu, istrinya Elparida Ginting, anaknya Sudi Infesti Macyel Pasaribu dan satu cucunya, Loin Situngkir, usia 3 tahun tidak sempat menyelamatkan diri, Kamis 27 Juni 2024, Pukul 03.15 WIB dini hari.

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut, Farianda Sinik meminta polisi mengungkap penyebab kebakaran rumah wartawan Tribata TV itu agar tidak timbul spekulasi ditengah masyarakat.

“Apakah terbakarnya rumah wartawan di Karo terkait pemberitaan ataukah murni musibah terbakar. Agar tidak ada spekulasi, polisi kami yakini bisa mengungkapnya,” kata Farianda.

Farianda mengatakan, kasus kebakaran rumah wartawan di Kabupaten Labuhanbatu, Junaidi Marpaung, pada Maret lalu juga belum terungkap. Hingga saat ini belum diketahui penyebab kebakaran rumah Junaidi.

Sebelum kebakaran itu, Junaidi mengaku mendapat ancaman di media sosial setelah melakukan liputan investigasi peredaran narkoba di empat tempat berbeda di Labuhanbatu selama dua hari 16 Maret 2024 dan 17 Maret 2024. (Roy)

Berita Terkait

Nginapi Cowok, Warga Clauster Al-Mandiri Kebalen Gerebek Tetangga
Diisukan Korban Asusila, Ini Kata Wanita Belia Dinikahi Pemilik Ponpes
Komnas PA Minta Pelaku Pengeroyokan Siswi SMP Segera Proses Hukum
Minta Diusut, Ibu Korban Penganiayaan Belasan Remaja Lapor ke Polisi
Polisi Tengah Dalami Dugaan Asusila di Ponpes Karang Bahagia Bekasi
Soal Tuduhan Curi Motor, Praktisi Hukum: RT & RW Bukan Penegak Hukum
Pilot Susi Air Bebas dari Sandera, Alvin Lim Apresiasi Kinerja TNI-Polri
Owner Sesalkan Toko Beras “Idolaku” Pasar Induk Cipinang
Berita ini 70 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 16:21 WIB

Nginapi Cowok, Warga Clauster Al-Mandiri Kebalen Gerebek Tetangga

Senin, 7 Oktober 2024 - 10:30 WIB

Diisukan Korban Asusila, Ini Kata Wanita Belia Dinikahi Pemilik Ponpes

Kamis, 3 Oktober 2024 - 00:00 WIB

Komnas PA Minta Pelaku Pengeroyokan Siswi SMP Segera Proses Hukum

Selasa, 1 Oktober 2024 - 23:08 WIB

Minta Diusut, Ibu Korban Penganiayaan Belasan Remaja Lapor ke Polisi

Senin, 30 September 2024 - 10:32 WIB

Polisi Tengah Dalami Dugaan Asusila di Ponpes Karang Bahagia Bekasi

Berita Terbaru

Foto: Advokat Alvin Lim

Berita Utama

Selamat Atas Dilantiknya Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029

Selasa, 22 Okt 2024 - 19:18 WIB

Foto: Pj Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad

Seputar Bekasi

Polemik Parkir, Pj Walikota Bekasi: PTMP Harus Pintar Mendudukan Diri

Selasa, 22 Okt 2024 - 19:01 WIB

Foto: Dr. Dani Ramdan

Seputar Bekasi

Mahasiswi Pelita Bangsa Apresiasi Paparan Dialog Publik Dani Ramdan

Selasa, 22 Okt 2024 - 16:34 WIB

Foto: Kantor Desa Sumberjaya & Program Pemanfaatan Lahan Kosong

Seputar Bekasi

Sedot Ratusan Juta, JNW Soroti Program Ketapang Desa Sumberjaya

Selasa, 22 Okt 2024 - 12:48 WIB