BERITA BEKASI – Bakal Calon Walikota Bekasi Adi Bunardi meminta panitia DPC PDIP Kota Bekasi, siapkan panggung debat antar kandidat untuk beradu gagasan di depan para kader dan pengurus sampai tingkat bawah.
Hal itu diutarakan Adi Bunardi saat mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Walikota Bekasi-Wakil Walikota Bekasi di Kantor DPC PDIP Kota Bekasi, Jumat 19 April 2024 siang kemarin.
Dengan menggunakan peci hitam pria yang dikenal sebagai akademisi ini dengan percaya diri melangkah masuk ke kantor berlambang kepala banteng moncong putih yang diterima panitia pendaftaran, Enni Widiastuti dan Alex Suherman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya baru selesai sholat Jumat langsung balikin berkas pendaftaran,” ujarnya Adi singkat, Jumat (19/4/2024).
Adi menegaskan, akan menggelorakan perubahan dalam visi misinya menjadi Walikota Bekasi-Wakil Walikota Bekasi. Meski PDIP sempat memimpin Kota Bekasi selama 2 tahun melalui Tri Adhianto.
“Saya akan mengusung tema perubahan bukan melanjutkan. Karena saya menganggap kepemimpinan sebelumnya (Tri) gagal menyuguhkan konsep yang jelas dalam membangun Kota Bekasi,” ucap Adi.
Dosen disalah satu Kampus swasta ini juga meminta panitia pendaftaran bersikap adil dan objektif terutama dalam melakukan fit n propertes pada semua kandidat yang mendaftar di PDI Perjuanga (PDIP) Kota Bekasi.
“Kan bagus kalau kandidat yang daftar beradu gagasan di depan Pengurus dan kader PDIP di tingkat akar rumput. Jadi mereka yang akan menilainya,” tandas Adi.
Artinya, tambah Adi, panitia di DPC PDIP Kota Bekasi siapkan panggung debat antar kandidat. Kita siap beradu gagasan di depan kader dan pengurus sampai tingkat bawah.
“Siapkan panggung debat antar kandidat. Kita siap beradu gagasan di depan kader dan Pengurus sampai tingkat bawah,” pungkas Adi. (Dhendi)
