Predikat WBK dan WBBM Pidsus Kejagung Tak Sesuai Kenyataan

- Jurnalis

Jumat, 23 Juni 2023 - 11:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Tersangka Muhammad Khayam (lingkar merah) dan Terdakwa Firdy Juwono (kanan atas)

Foto: Tersangka Muhammad Khayam (lingkar merah) dan Terdakwa Firdy Juwono (kanan atas)

BERITA JAKARTA – Predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) yang disandang Aparat Penegak Hukum (APH) di Gedung Bundar Kejaksaan Agung (Kejagung) tak sesuai kenyataan.

Pasalnya, gelar anti korupsi yang disematkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Bidang Pidana Khusus (Pidsus) Kejagung itu seakan telah merubah mindset atau mental oknum APH berubah sesuai dengan paradigma “WBK”.

Namun faktanya, dalam persidangan pidana korupsi impor garam industri di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta yang mendudukan lima orang terdakwa yakni, Fredy Juwono (FJ), Yosi Afrianto (YA), Sammy Tan, F Tony Tanduk (FTT) dan Yoni (YN).

Bak pesulap profesional, sim-salabim sosok bernama MK mantan Dirjen IKFT Kementerian Perindustrian (Kemenprin) yang sebelumnya telah ditetapkan menjadi tersangka impor garam industri oleh Direktur Penyidikan Pidsus Kejagung, langsung menghilang.

Ketidakhadiran tersangka, MK terlihat sejak sidang awal pembacaan surat dakwaan pada 23 Mei 2023 hingga persidangan ke-enam, Rabu 21 Juni 2023 pun tersangka MK tak tampak batang hidungnya.

Ada dugaan penetapan tersangka, MK oleh oknum penyidik Pidsus Kejagung hanya sebagai “hiasan” disinyalir untuk mengelabui publik yang terungkap dipersidangan Pengadilan Tipikor oleh Kuasa Hukum terdakwa Fredy Juwono (FJ), Nuni Rakhmawati yang menanyakan keberadaan tersangka MK.

“Izin yang mulia sebelum sidang dimulai, mohon Majelis Hakim agar mengingatkan Jaksa untuk menghadirkan tersangka, Ir. Muhammad Khayam sebagai terdakwa agar peradilan berjalan feer, transparan, berimbang, tidak diskriminatif dan memenuhi rasa keadilan,” pinta Nuni dipersidangan, Senin 19 Juni 2023 lalu.

Baca Juga :  Akademisi dan Parlemen Desak KPK Sidik Indikasi Korupsi di Kejagung

Namun permintaan Kuasa Hukum Fredy Juwono kepada Majelis Hakim Pengadilan Tipikor pimpinan Eko Aryanto bagaikan menepuk sebelah tangan. Suara meminta keadilan dan semua orang sama dimata hukum tersebut dianggap bukan kewenangannya.

Hakim Eko Aryanto berdalih, “Dalam putusan sela sudah kami sampaikan bahwa kami tidak mempunyai kewenangan untuk hal itu. Semua kembali kepada Penuntut Umum,” kata Eko Ariyanto menjawab keberatan Nuni Rakhmawati selaku Kuasa Hukum terdakwa FJ. (Sofyan)

Berita Terkait

PT. ABS Bisnis “Toserba” Dibalik Proyek Alat Intelijen Kejagung
Soal Proyek Pengadaan, Kejagung Seperti Mendistorsi Penegakan Hukum
Hotman Paris Jadi Kuasa Hukum Novi, Alvin Lim Tegaskan Tak Gentar
Kejagung Bungkam Soal Kantor Pemenang Lelang Ratusan Miliar Numpang
Polri Dukung LQ Indonesia Law Firm Lawan Ujaran Kebencian di Medsos
Sambut Hari Disabilitas Internasional, Kejari Blitar Tebar Makanan Bergizi
Pemenang Tender Setengah Triliun Berkamuflase di Perusahaan Asuransi
Praktisi Hukum Dorong Jaksa Agung Usut Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejagung
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 06:29 WIB

PT. ABS Bisnis “Toserba” Dibalik Proyek Alat Intelijen Kejagung

Senin, 9 Desember 2024 - 06:24 WIB

Soal Proyek Pengadaan, Kejagung Seperti Mendistorsi Penegakan Hukum

Jumat, 6 Desember 2024 - 22:45 WIB

Kejagung Bungkam Soal Kantor Pemenang Lelang Ratusan Miliar Numpang

Jumat, 6 Desember 2024 - 00:02 WIB

Polri Dukung LQ Indonesia Law Firm Lawan Ujaran Kebencian di Medsos

Kamis, 5 Desember 2024 - 23:43 WIB

Sambut Hari Disabilitas Internasional, Kejari Blitar Tebar Makanan Bergizi

Berita Terbaru

Foto: SDN Sumberjaya 04, Tambun Selatan

Seputar Bekasi

FKMPB Menduga Proyek Pagar SDN Sumberjaya 04 Tak Sesuai RAB

Senin, 9 Des 2024 - 06:09 WIB

Ilustrasi Pilkada

Seputar Bekasi

Partisipasi Pemilih Menurun, JNW: Anggaran KPU di Bekasi Perlu Audit

Minggu, 8 Des 2024 - 23:21 WIB