Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Dukung Presiden Jokowi Tolak Kenaikan BBM Bersubsidi

- Jurnalis

Jumat, 2 September 2022 - 10:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi: Soleman

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi: Soleman

BERITA BEKASI – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi asal Fraksi PDIP menerima aspirasi dari masyarakat yang berprofesi sebagai buruh, petani, pedagang, nelayan dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), terkait kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Pasalnya, kenaikan tersebut akan menimbulkan gejolak sosial.

Kepada Matafakta.com, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, Soleman mengatakan, kenaikan harga BBM bersubsidi dipastikan akan memberi efek domino, terhadap kenaikan ongkos transportasi dan harga kebutuhan pokok. Apalagi, masyarakat sedang memperbaiki ekonomi pasca Pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Soal Kasus Suap, Kejagung Berencana Periksa Tiga Hakim Agung

“Berdasarkan aspirasi masyarakat dan rekomendasi Rakerwil PDI Perjuangan, 26 Agustus 2022, Kabupaten Bekasi menyatakan mendukung Presiden Jokowi untuk tidak menaikkan harga BBM bersubsidi,” terang pria paruh baya yang kini menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kabupaten Bekasi, Jumat (2/9/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Soleman juga menyampaikan, naiknya harga BBM akan sangat dikhawatirkan terjadinya harga kebutuhan pokok melambung, lantaran biaya produksi yang mengalami kenaikan.

Baca Juga :  Kinerja AHY Selama Jabat Menteri Agraria & Kepala BPN Dinilai Nol Besar

“Walaupun masyarakat tidak mau tahu soal anggaran subsidi membebani APBN. Tetapi masyarakat hanya menginginkan harga BBM tidak naik,” terangnya.

Soleman menambahkan, akan sangat mendukung Presiden Joko Widodo untuk tidak menaikkan harga BBM. Sehingga, tidak akan ada lagi kekhawatiran harga kebutuhan pokok akan melambung naik.

“Tentunya kita mendukung Bapak Presiden Jokowi untuk tidak menaikkan harga BBM Subsidi. Karena kalau sampai naik, itu menjadi beban rakyat,” pungkasnya. (Adv/Hasrul)

Berita Terkait

Pakar Hukum: Harapan Untuk Pemerintahan Prabowo & Gibran
Warning Penyidik Kepada Pihak yang Pernah Kerjasama Dengan Zarof Ricar
Tiga Hakim Agung “Tersengat” Perkara Gregorius Ronald Tannur?
Soal Kasus Suap, Kejagung Berencana Periksa Tiga Hakim Agung
Dugaan Dewas KPK “Lindungi” Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK
Badai KKN Menerpa Mahkamah Agung
Kongkalingkong Perkara Tim Saber Pungli Kejagung Amankan Duit Rp1 Triliun
Kisah Majelis Hakim PN Surabaya “Nyambi” Kuasa Hukum Kena OTT
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 09:56 WIB

Warning Penyidik Kepada Pihak yang Pernah Kerjasama Dengan Zarof Ricar

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 01:07 WIB

Tiga Hakim Agung “Tersengat” Perkara Gregorius Ronald Tannur?

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 00:12 WIB

Soal Kasus Suap, Kejagung Berencana Periksa Tiga Hakim Agung

Jumat, 25 Oktober 2024 - 23:56 WIB

Dugaan Dewas KPK “Lindungi” Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK

Jumat, 25 Oktober 2024 - 20:39 WIB

Badai KKN Menerpa Mahkamah Agung

Berita Terbaru

London Metal Exchange

Berita Ekonomi

Global Quotient Fund Indonesia “London Metal Exchange”

Minggu, 27 Okt 2024 - 07:47 WIB

Foto: Ketua Garda Bekasi, Samsudin Saat Berorasi Didampingi Ketua LSM SNIPER Indonesia, Gunawan

Seputar Bekasi

Ini Kata Ketua SNIPER Soal Tolak Masa Aksi Dari Luar Kabupaten Bekasi  

Minggu, 27 Okt 2024 - 07:30 WIB

Bekasi United FC Melawan Al Jabbar Cirebon FC

Olahraga

Babak 13 Besar Bekasi United FC Melawan Al Jabbar Cirebon FC

Sabtu, 26 Okt 2024 - 18:06 WIB