RS Apung TNI Tangani Pasien Korban Gempa di Sulawesi Barat

- Jurnalis

Selasa, 19 Januari 2021 - 19:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah Sakit Apung TNI

Rumah Sakit Apung TNI

BERITA SULAWESI – Guna menangani para pasien korban gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Majene dan Mamuju, Sulawesi Barat, dengan kekuatan Magnitudo (M) 6,2 beberapa waktu lalu, TNI mengirimkan Rumah Sakit Apung KRI dr. Soeharso 990.

Sebanyak 38 pasien korban bencana gempa bumi telah mendapat penanganan medis dengan baik oleh Tim Kesehatan KRI dr. Soeharso 990 yang sandar di Dermaga Lanal Mamuju, Jalan Arteri No.1 Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Selasa (19/1/2021).

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) KRI dr. Soeharso 990 Mayor Laut (K) dr. Agung Malinda mengatakan, bahwa pasien yang ditangani oleh tim kesehatan KRI dr. Soeharso 990 sudah melalui proses pemeriksaan awal di Lanal Mamuju.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“KRI dr. Soeharso 990 ini bisa menampung pasien korban gempa sebanyak 40 tempat tidur yakni, 20 pasien laki-laki dan 20 pasien perempuan,” ungkapnya.

Pasien yang akan berobat sebelumnya sudah melalui proses screening dan observasi terlebih dahulu di Lanal Mamuju, apakah perlu penanganan operasi atau non operasi.

“Bagi pasien yang tidak memerlukan tindakan operasi akan diarahkan ke rumah sakit yang sudah bekerjasama dengan kita. Sedangkan pasien yang dirawat di kapal sebelumnya sudah dilaksanakan swab antigen Covid-19,” kata Karumkit.

Menurut Mayor Laut (K) dr. Agung Malinda ada tiga pasien yang saat ini sedang dirawat oleh Tim Kesehatan KRI dr. Soeharso 990 dan ketiganya adalah pasien yang mengalami patah tulang.

Munassar salah satu pasien yang mengalami patah tulang paha menyampaikan banyak terima kasih karena telah dibantu oleh tim kesehatan dari TNI.

“Alhamdulillah dengan adanya Kapal Rumah Sakit ini saya bisa di operasi, karena saya rujukan dari Rumah Sakit Umum,” pungkasnya. (Stave)

Berita Terkait

Dua Perwira TNI AD Ukir Prestasi Internasional di Amerika Serikat
Panglima TNI Tinjau Geladi Bersih Puncak HUT ke-79 TNI 2024
Panglima TNI Terima Kunjungan Dankoopsus Militer AS
Brigjen TNI Novi Rubadi Sugito Resmi Jabat Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad
Kunjungan KRI Bima Suci di Perayaan HUT Ke-79 RI di Kamboja
Bakamla RI Tangkap Kapal Berbendera Filipina di Perairan Gorontalo
Jelang Super Garuda Shield 2024, Militer AS Datangkan Alutsistanya
Aksi Brutal OPM Bakar Bangunan SMP Negeri Okbab di Papua
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 14:55 WIB

Dua Perwira TNI AD Ukir Prestasi Internasional di Amerika Serikat

Kamis, 3 Oktober 2024 - 18:36 WIB

Panglima TNI Tinjau Geladi Bersih Puncak HUT ke-79 TNI 2024

Kamis, 22 Agustus 2024 - 11:31 WIB

Panglima TNI Terima Kunjungan Dankoopsus Militer AS

Selasa, 20 Agustus 2024 - 17:46 WIB

Brigjen TNI Novi Rubadi Sugito Resmi Jabat Panglima Divisi Infanteri 1 Kostrad

Selasa, 20 Agustus 2024 - 17:39 WIB

Kunjungan KRI Bima Suci di Perayaan HUT Ke-79 RI di Kamboja

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB