KY Buka Seleksi Calon Hakim Agung dan Hakim Adhoc

- Jurnalis

Senin, 13 Juli 2020 - 13:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITA SEMARANG – Komisi Yudisial (KY) resmi membuka pendaftaran seleksi tiga kategori calon Hakim Agung dan Hakim Adhoc untuk ditempatkan di Mahkamah Agung (MA).

Tiga kategori tersebut, pertama, Hakim Agung Kamar Tata Usaha Negara (TUN) khusus pajak baik karir maupun non-karir. Kedua, Hakim Adhoc Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada MA dan ketiga, Hakim Adhoc Hubungan Industrial (HI) pada MA.

Ketua KY, RI, Dr. Jaja Ahmad Jayus menyampaikan, seleksi calon Hakim Agung ini dilakukan KY guna memenuhi permintaan MA sesuai Surat Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial Nomor:18/WKMA-NY/SB/4/2020 tentang Pengisian Kekosongan Jabatan Hakim Agung dan Adhoc pada MA serta dengan memperhatikan Surat Ketua KY Nomor:462/PIM/RH.01/07/2020 tentang Pelaksanaan Seleksi Calon Hakim Agung dan Calon Hakim Adhoc di Mahkamah Agung RI Tahun 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dikatakan, untuk hakim karier terdapat tujuh syarat dan bagi hakim non-karir ada delapan syarat. Sementara pendaftaran calon Hakim Agung sendiri dilakukan secara online melalui situs rekrutmen komisiyudisial.go.id mulai 10 Juli hingga 30 Juli 2020.

“Untuk berkas persyaratan, para calon harus menyiapkan berkas mulai dari surat pengusulan hingga surat keterangan tidak pernah dijatuhi sanksi pemberhentian sementara atau sanksi pelanggaran disiplin dari instansi lembaga asal calon,” ungkapnya, Senin (13/7/2020).

Selain seleksi calon Hakim Agung, KY juga mengumumkan Penerimaan Calon Hakim Adhoc Tindak Pidana Korupsi di Mahkamah Agung Tahun 2020′ Nomor:02/PENG/PIM/RH.04.01/07/2020.

“Seleksi ini untuk Memenuhi permintaan MA sesuai Surat Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial Nomor:18/WKMA-NY/SB/4/2020 tentang Pengisian Kekosongan Jabatan Hakim Agung dan Ad Hoc pada MA serta dengan memperhatikan Surat Ketua KY Nomor:462/PIM/RH.01/07/2020 tentang Pelaksanaan Seleksi Calon Hakim Agung dan Calon Hakim Adhoc di MA Tahun 2020,” tuturnya.

Menurut Jaja, terdapat beberapa persyaratan yang harus disiapkan oleh calon peserta. Satu diantaranya, melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Pendaftaran dilakukan secara online melalui situs rekrutmen.komisiyudisial.go.id mulai 10 Juli-30 Juli 2020. Berkas yang harus disiapkan ada 13, mulai dari daftar riwayat hidup hingga pas foto terbaru,” ujar dia.

Ada beberapa persyaratan bagi calon Hakim Hubungan Industrial. Satu diantaranya, melaporkan LHKPN ke KPK. Waktu dan batas pendaftaran juga sama seperti calon Hakim Agung TUN dan calon Hakim Adhoc Tipikor.

Berkas pendaftaran yang harus disiapkan bagi calon Hakim Hubungan Industrial sebanyak 14 berkas. Mulai dari surat pendaftaran hingga pas foto terbaru.

“Komisi Yudisial mengundang warga negara terbaik untuk menjadi Hakim Agung, Hakim Adhoc Tindak Pidana Korupsi dan Hakim Ad Hoc Hubungan Industrial pada Mahkamah Agung yang memenuhi persyaratan.

Adapun seleksi dilakukan secara bertahap, meliputi, seleksi administrasi, seleksi kualitas, seleksi kesehatan dan kepribadian dan wawancara,” jelasnya.

Seluruh berkas persyaratan bagi calon Hakim Agung TUN, calon Hakim Adhoc Tipikor, dan calon Hakim Adhoc Hubungan Industrial harus disertai softcopy berkas yang dipindai ke dalam format PDF dan disimpan di media flash disk/DVD dimasukkan dalam map plastik untuk selanjutnya dikirim melalui pos kepada Komisi Yudisial Republik Indonesia U/P Sekretariat Panitia Seleksi Calon Hakim Agung Republik Indonesia, Jalan Kramat Raya Nomor 57, Jakarta Pusat 10450, paling lambat 30 Juli 2020 (Nining).

Berita Terkait

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat
Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum
STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa
Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru
Fora 2024, DPP Inkindo Jateng Hadirkan Forjakon Kabupaten Semarang
Inkindo Jateng Gandeng APH Bahas Persoalan Hukum dan Pencegahan
Babinsa Kodim 0802 Ponorogo Peduli Warga Kesulitan Air Bersih
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:26 WIB

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi

Senin, 28 Oktober 2024 - 09:49 WIB

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 11:31 WIB

Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:58 WIB

STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa

Kamis, 3 Oktober 2024 - 19:13 WIB

Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB