Delvin: Banyak Potensi Kerugian, Cuma Rotasi Mutasi Kencang Dipersoalkan  

- Jurnalis

Senin, 10 Juni 2024 - 08:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Wakil Ketua LSM GMBI, Delvin Chaniago

Foto: Wakil Ketua LSM GMBI, Delvin Chaniago

BERITA BEKASI – Dari sekian banyak persoalan rotasi mutasi yang akhir-akhir ini paling kencang naik kepermukaan.

Hal itu dikatakan Wakil Ketua LSM Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Kota Bekasi, Delvin Chaniago.

“Selain diwarnai aksi unjuk rasa rotasi mutasi pun membuat Komisi I DPRD Kota Bekasi, memanggil 37 ASN,” terang Delvin kepada Matafakta.com, Senin (10/6/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Padahal, sambung Delvin, banyak persoalan yang luput dari pungsi pengawasan terkait kerugian keuangan daerah, utamanya DPRD sebagai Lembaga Legislatif.

“Banyak temuan mulai dari persoalan anggaran Dinas Pemuda dan Olahraga atau Dispora, Kota Bekasi. Temuan BPK pertama sudah dikembalikan Rp132 juta,” kata Delvin.

Baca Juga :  FKMPB: Ngak Salah Pagar SDN Sumber Jaya 04 Panjang 60 Rp194 Juta?

Kemudian, lanjut Delvin, BPK kembali menemukan dugaan kerugian keuangan daerah masih dalam anggaran yang sama yaitu pengadaan alat olahraga pada Dispora.

“Temuan BPK kedua ini sudah diperiksa Inspektorat dan dinyatakan sudah selesai, tapi sayangnya belum ada perkembangan lebih lanjut,” jelas Delvin.

Selain itu, kata Delvin, kualitas pekerjaan proyek bangunan plat merah yang juga memiliki potensi kerugian keuangan daerah.

“Banyak kita temuai bangunan proyek plat merah belum dipakai sudah ada yang rusak. Anehnya kontraktor orang yang sama masih bisa dapat pekerjaan,” ungkap Delvin.

Baca Juga :  Kejari Kabupaten Bekasi Berperan Aktif Wujudkan Canangan Astacita

Hal itu, lanjut Delvin lagi, sama kejadiannya dengan 37 ASN yang dirotasi mutasi yang dipanggil Komisi I DPRD.

“Harusnya kan yang dipanggil itu SKPD yang kinerjanya merosot atau gagal target baik pendapatan maupun serapan, bukan yang 37 ASN kena rotasi mutasi,” sindir Delvin.

Untuk itu, tambah Delvin, DPRD dengan komisi-komisi yang ada sesuai bidang lakukan pungsi dan pengawasan untuk kemajuan Kota Bekasi.

“Jangan cuma sibuk dalam pengawasan yang beraroma kepentingan. Banyak yang perlu diawasi terutama yang berkaitan dengan kerugian keuangan daerah,” pungkas Delvin. (Dhendi)

Berita Terkait

FKMPB Menduga Proyek Pagar SDN Sumberjaya 04 Tak Sesuai RAB
Partisipasi Pemilih Menurun, JNW: Anggaran KPU di Bekasi Perlu Audit
JNW: Habis Toilet Sultan, Kini Ada Pagar Sekolah Sultan di Kabupaten Bekasi
Kejari Kabupaten Bekasi Berperan Aktif Wujudkan Canangan Astacita
Soal Desa Serang, Praktisi Hukum: Pemkab Bekasi Wajib Taati Putusan Pengadilan
Soal Pilakdes Serang, Kuasa Hukum Ingatkan Pj Bupati Bekasi Jalani Putusan Pengadilan
Dugaan Money Politik Paslon 03 Dilaporkan ke Bawaslu Kota Bekasi
FKMPB: Ngak Salah Pagar SDN Sumber Jaya 04 Panjang 60 Rp194 Juta?
Berita ini 93 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 9 Desember 2024 - 06:09 WIB

FKMPB Menduga Proyek Pagar SDN Sumberjaya 04 Tak Sesuai RAB

Minggu, 8 Desember 2024 - 23:21 WIB

Partisipasi Pemilih Menurun, JNW: Anggaran KPU di Bekasi Perlu Audit

Jumat, 6 Desember 2024 - 23:27 WIB

JNW: Habis Toilet Sultan, Kini Ada Pagar Sekolah Sultan di Kabupaten Bekasi

Rabu, 4 Desember 2024 - 21:50 WIB

Kejari Kabupaten Bekasi Berperan Aktif Wujudkan Canangan Astacita

Selasa, 3 Desember 2024 - 23:02 WIB

Soal Desa Serang, Praktisi Hukum: Pemkab Bekasi Wajib Taati Putusan Pengadilan

Berita Terbaru

Foto: SDN Sumberjaya 04, Tambun Selatan

Seputar Bekasi

FKMPB Menduga Proyek Pagar SDN Sumberjaya 04 Tak Sesuai RAB

Senin, 9 Des 2024 - 06:09 WIB

Ilustrasi Pilkada

Seputar Bekasi

Partisipasi Pemilih Menurun, JNW: Anggaran KPU di Bekasi Perlu Audit

Minggu, 8 Des 2024 - 23:21 WIB