SNIPER Laporkan Pengelola Arena Sepatu Roda Grand Wisata Kabupaten Bekasi

- Jurnalis

Rabu, 7 Februari 2024 - 19:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum LSM SNIPER, Gunawan Saat Memberikan Laporan ke Kejari Kabupaten Bekasi

Ketua Umum LSM SNIPER, Gunawan Saat Memberikan Laporan ke Kejari Kabupaten Bekasi

BERITA BEKASI – Ketua Umum LSM Solidaritas Transparansi Intelektual Pemerhati (SNIPER) Indonesia, Gunawan, melaporkan pengelolaan arena sepatu roda Grand Wisata ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

“Kita laporkan karena ada kejanggalan terkait pengelolaan arena sepatu roda Grand Wisata oleh salah satu club yakni, Grand Wisata Inline Skate atau GWIS,” ujar Gunawan ketika dihubungi Matafakta.com, Rabu (7/2/2024).

Salah satunya, kata Gunawan, kejanggalan dalam mengelola arena sepatu roda atau Sarana Sepatu Roda (SOR) sejak dibangun tahun 2017, belum ada kontribusi yang disetorkan pihak pengelola ke Pemerintah Daerah (Pemda), Kabupaten Bekasi.

“Untuk membangun SOR itu, Pemda Kabupaten Bekasi menggelontorkan anggaran puluhan miliar melalui APBD yang notabene adalah uang masyarakat yang dikelola Pemerintah, bukan punya pihak swasta,” tegas Gunawan.

Kejanggalan lainnya, lanjut Gunawan, SOR sepatu roda tersebut tidak bisa digunakan untuk kepentingan daerah seperti latihan para atlit sepatu roda daerah yang nantinya bisa membawa nama baik Kabupaten Bekasi.

Baca Juga :  JNW: Paslon Heri Koswara-Sholihin Bersih Dari Kabar Negatif 

“Kejanggalan itulah yang kami laporkan karena ini menyangkut aset daerah yang harus diselamatkan. SOR dibangun melalui APBD seharusnya dapat memberikan manfaat buat daerah juga peningkatan pendapatan daerah,” ungkapnya.

Laporan itu, tambah Gunawan, sudah disampaikan ke Kejari Kabupaten Bekasi melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

“Alhamdulillah, pihak Kejaksaan langsung merespon melalui Kasi Intel dan Kasi Pidsus dengan meminta penjelasan sebagai pelapor,” pungkas Gunawan. (Hasrul)

Berita Terkait

Tengah Jalani Pemeriksaan, Pemilik Ponpes Al-Qona’ah Meningal Dunia
Hebat…!!!, LPJ Belum Selesai, DD Tahap II Desa Sumberjaya Cair Tanpa Token
Tinjau Jalan Rusak, Mantan Walikota Bekasi Tri Adhianto Dikritik
JNW: Paslon Heri Koswara-Sholihin Bersih Dari Kabar Negatif 
Relawan Human City Pilih Paslon Nomor 1 Heri-Sholihin Bersih Korupsi
Waduh…!!!, DPMD Kabupaten Bekasi Cairkan Dana Desa Tanpa Token
Kabag Hukum Sebut Penggantian Pj Desa Sumberjaya Tidak Mendasar
Dua Aktifis Perempuan Sebut Kota Bekasi Darurat Korupsi
Berita ini 110 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 9 Oktober 2024 - 14:44 WIB

Tengah Jalani Pemeriksaan, Pemilik Ponpes Al-Qona’ah Meningal Dunia

Rabu, 9 Oktober 2024 - 11:57 WIB

Hebat…!!!, LPJ Belum Selesai, DD Tahap II Desa Sumberjaya Cair Tanpa Token

Selasa, 8 Oktober 2024 - 16:49 WIB

JNW: Paslon Heri Koswara-Sholihin Bersih Dari Kabar Negatif 

Selasa, 8 Oktober 2024 - 10:56 WIB

Relawan Human City Pilih Paslon Nomor 1 Heri-Sholihin Bersih Korupsi

Senin, 7 Oktober 2024 - 14:54 WIB

Waduh…!!!, DPMD Kabupaten Bekasi Cairkan Dana Desa Tanpa Token

Berita Terbaru

Foto Kantor Desa Sumberjaya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

Uncategorized

Dana Desa Cair Tanpa Token, DPMD Kabupaten Bekasi Langgar Aturan

Rabu, 9 Okt 2024 - 17:10 WIB

Foto: Adpidsus Kejati Pabar, Abun Hasbullah Syambas

Berita Utama

Penyidik Kejati Geledah Kantor PUPR dan BPKAD Papua Barat

Rabu, 9 Okt 2024 - 08:58 WIB