Advokat OC Kaligis Pertanyakan Sejumlah Proyek Era Anies Baswedan

- Jurnalis

Rabu, 7 September 2022 - 14:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: OC Kaligis (Kiri) Bersama Anies Baswedan (Kanan)

Foto: OC Kaligis (Kiri) Bersama Anies Baswedan (Kanan)

BERITA JAKARTA – Penyelidikan kasus dugaan korupsi penyelenggaran Formula E oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Gubernur DKI Anies Baswedan.

Kehadiran Anies di gedung merah putih hari ini, Rabu 7 Agustus 2022, guna dimintai keterangannya oleh penyidik KPK mengenai seputar adu balap mobil listik yang konon sarat kontroversial.

Dalam pandangan Advokat OC Kaligis, proyek mercu suar Formula E sama sekali bukan janji kampanye Pilgub Anies Baswedan pada 2017 silam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sebagai warga DKI, masalah pokok yang dihadapi Kota Jakarta adalah persoalan banjir. Termasuk janji Anies Baswedan soal penyediaan pondok, rumah murah 0 rupiah bagi rakyat miskin,” ujarnya dalam siaran persnya, Rabu (7/9/2022).

Ia mengatakan teori mengatasi banjir yang disampaikan Anies kepada warga DKI sangat sederhana. Yaitu air hujan yang turun dari langit, pasti masuknya kedalam tanah, sehingga Jakarta tak akan banjir lagi.

“Pertanyaannya apakah selama kepemimpinan Anies, Jakarta sudah bebas banjir?” tannya pengacara senior yang sudah banyak mencetak pengacara-pengacara besar ini.

Baca Juga :  BPJS Kesehatan Kembali Menyita Perhatian Publik

Dia juga menyoroti dugaan kasus Anies Baswedan yang lolos pengamatan media seperti kasus pembelian lem Aibon sebesar Rp82 miliar. Kemudian anggaran pengadaan pulpen Rp123, pembangunan jalur sepeda Rp73 miliar, pameran buku di Frankfurt tahun 2015 Rp146 miliar. Dan terakhir dugaan kasus Formula E.

“Dimana dari sejak semula lokasi Formula E adalah di monumen nasional (Monas), tetapi batal karena untuk penentuan lokasi saja Anies disinyalir tidak berkonsultasi dengan pejabat terkait.

Selain itu, penebangan pohon di Monas, pembangunan sirkuit Formula E di Ancol yang membengkak karena pinjaman uang ke bank untuk kewajiban pelunasan kepada pihak FEO dan pihak terkait.

“Semuanya menjadi pertanyaan hukum yang tentunya termasuk ke ranah pembangunan hukum yang berkeadilan tanpa tebang pilih, sesuai himbauan Bapak Presiden Jokowi,” tuturnya.

Selain itu ayah dari selebritis Velove Vexia, juga membahas mengenai perubahan nama jalan di sebagian Kota Jakarta menjadi nama-nama pesohor asli Betawi.

Baca Juga :  Kuasa Hukum KPK Tak Hadir, Sidang Prapid Sekjen PDIP Ditunda

“Penduduk DKI dipaksa mengganti alamat KTP, Kartu Keluarga serta data-data administrasi lannya. Rumah sakit berganti nama jadi Rumah Sembuh. Lalu bagaimana dengan nama proyek mercu suar Anies, seperti stadion sepak bola Jakarta Internasional Stadium?,” imbuh dia.

“Mengapa bukan diberi nama stadion sepak bola Benyamin Sueb, penyanyi Betawi legendaris Indonesia yang lebih dikenal oleh masyarakat Betawi?,” sambungnya.

Bahkan robohnya pagar Stadion JIS pun menimbulkan biaya pemulihan pembangunan dan konon seluruh biaya stadion JIS mencapai Rp4,5 triliun.

OC Kaligis mengatakan sempat bingung mendengar nama stadion sepak bola JIS. Sebab katanya, pada era tahun 1980 ia pernah menjadi penasehat hukum JIS, singkatan Jakarta Internasional School di Terogong Jakarta Selatan.

“Pasti bagi masyarakat Betawi nama JIS tidak lazim masuk ke pendengaran mereka,” pungkas OC. (Sofyan)

Berita Terkait

Hari Ini, Boyamin Buat Laporan ke KPK Soal Terbitnya Sertifikat Laut
Jamdatun RI Pulihkan Keuangan Negara Rp2,4 Triliun
BPJS Kesehatan Kembali Menyita Perhatian Publik
Kasus Impor Gula, Penyidik Pidsus Kejagung Cekal Dirut PT. KTM
Kuasa Hukum KPK Tak Hadir, Sidang Prapid Sekjen PDIP Ditunda
Satgas SIRI Kejagung Tangkap Buronan Kejaksaan Tinggi Kalsel
Imunitas Jaksa Agung Disoal, Ini Kata Pakar Hukum Pidana
Kerugian Kasus Impor Gula Mencapai Ratusan Miliar
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 10:30 WIB

Hari Ini, Boyamin Buat Laporan ke KPK Soal Terbitnya Sertifikat Laut

Kamis, 23 Januari 2025 - 01:12 WIB

Jamdatun RI Pulihkan Keuangan Negara Rp2,4 Triliun

Rabu, 22 Januari 2025 - 17:33 WIB

BPJS Kesehatan Kembali Menyita Perhatian Publik

Selasa, 21 Januari 2025 - 20:18 WIB

Kasus Impor Gula, Penyidik Pidsus Kejagung Cekal Dirut PT. KTM

Selasa, 21 Januari 2025 - 13:42 WIB

Kuasa Hukum KPK Tak Hadir, Sidang Prapid Sekjen PDIP Ditunda

Berita Terbaru

Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar

Berita Utama

Jamdatun RI Pulihkan Keuangan Negara Rp2,4 Triliun

Kamis, 23 Jan 2025 - 01:12 WIB

Foto: Ade Kuswara Kunang dan Asep Surya Atmaja

Uncategorized

Pelantikan 6 Februari 2025, Ini Kata Ketua FKMPB Kabupaten Bekasi

Rabu, 22 Jan 2025 - 20:33 WIB

Unggahan Terkait BPJS Kesehatan

Berita Utama

BPJS Kesehatan Kembali Menyita Perhatian Publik

Rabu, 22 Jan 2025 - 17:33 WIB

Foto Kantor Desa Sumberjaya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

Seputar Bekasi

Rangkap Jabatan, Lurah Sumardi Adem Jabat Pj Desa Sumberjaya

Rabu, 22 Jan 2025 - 16:58 WIB